Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIENRAWAT INAP BPJSDI RUMAH SAKIT PERTAMINA BINTANG AMIN BANDAR LAMPUNG TAHUN 2017 Achmad Farich; Zulhafis Mandala; Herlin Mega Susanti
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 5, No 3 (2018): Volume 5 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/.v5i3.962

Abstract

Mutu pelayanan kesehatan dapat diukur menggunakan lima dimensi mutu yaitu empati (empathy), kehandalan (reliability), bukti nyata (tangible), daya tanggap (responsiveness), dan jaminan (assurance). Mutu pelayanan merupakan salah satu faktor penentu kepuasan pasien. Pada pemberitaan di media online terdapat pemberitaan tentang ketidakpuasan pasien rawat inap di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan dengan Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Inap BPJS di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung Tahun 2017.Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan hubungan mutu pelayanan pasien rawat inap BPJS dengan kepuasan pasien di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung. Jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional dengan teknik accidental sampling. Sampel penelitian sebanyak 328 responden. Analisis data menggunakan uji Fisher.Hasil penelitian menunjukkan dari 328 responden didapatkan 297  responden (90,5%) merasa puas, 31 responden (9,5%) tidak puas. Empati (empathy) didapatkan 141 responden (43,0%) menyatakan baik, 187 responden (57,0%) kurang baik. Kehandalan (reliability) didapatkan 152 responden (46,3%) menyatakan baik, 176 responden (53,7%) kurang baik. Bukti nyata (tangible) didapatkan 175 responden (53,4%) menyatakan baik, 153 responden (46,6%) kurang baik. Daya tanggap (responsiveness) didapatkan 141 responden (43,0%) menyatakan baik,187 responden (57,0%) kurang baik. Jaminan (assurance) didapatakan 113 responden (34,5%) menyatakan baik, 215 responden (65,5%) kurang baik. Hasil uji Fisher didapatkan empati (p=0,254), kehandalan (p=0,574), bukti nyata (p=0,191), daya tanggap (p=0,254), jaminan (p=0,000). Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat hubungan yang bermakna antara empati, buktinyata, kehandalan, daya tanggap terhadap kepuasan pasien dan terdapat hubungan yang bermakna antara jaminan terhadap kepuasan pasien.
HUBUNGAN UMUR, PENGTAHUAN DAN PERILAKU KONSUMSI YODIUM DENGAN KEJADIAN GOITER PADA WANITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GEDUNG MENEG KABUPATEN TULANG BAWANG TAHUN 2015 Achmad Farich; Yesi Nurmalasari
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 2, No 3 (2015): Volume 2 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.115 KB) | DOI: 10.33024/.v2i3.707

Abstract

Penyakit goiter sendiri cenderungmenyerang para wanita lima sampaidelapan kali lebih besar dibandingkan pria,khususnya Wanita. Wanita rentankekurangan yodium. Puskesmas GedungMeneng merupakan salah satu Puskesmaspelayanan kesehatan dengan kasus goitertertinggi di Kabupaten Tulang Bawang,berdasarkan data Sistem Pencatatan danPelaporan Terpadu (SP2TP) PuskesmasGedung Meneng tahun 2013 prevalensipenderita goiter sebesar 38 orang (17,5%)dan meningkat ditahun 2014 menjadisebesar 52 orang (21,8%). Tujuanpenelitian diketahui hubungan umur,pengetahuan dan perilaku konsumsiyodium dengan kejadian goiter padaWanita di Wilayah Kerja PuskesmasGedung Meneng Kabupaten TulangBawang tahun 2015.Jenis penelitian adalah kuantitatif, desainpenelitian analitik pendekatan crosssectional.Populasi adalah seluruh wanitayang mengalami gangguan tyroidsebesar108 orang besar sampel 86 orang, tekniksampling simplerandom sampling metodelottre Analisis data menggunakan chisquare.Hasil penelitian didapat kejadian goiterpada wanita lebih tinggi pada kategoritidak goiter sebesar 58 orang (67,4%),umur wanita lebih tinggi padakategoritidak berisiko sebesar 44 orang(51,2%), pengetahuan lebih tinggi padakategori kurang baik sebesar 58 orang(67,4%), perilaku konsumsi yodium padawanita lebih tinggi pada kategori tidakmengandung yodium sebesar 50 orang(58,1%). Hasil uji statistik chi squaredidapat ada hubungan umur (p value =0,007 < 0,05), ada hubungan pengetahuan(p value = 0,023 < 0,05) dan ada hubunganperilaku konsumsi yodium (p value =0,004 < 0,05) dengan kejadian goiter padawanita.Diharapkanmanajemen Puskesmas GedungMeneng dapat lebih meningkatkansosialisasi tentang goiter khususnya padawanita usia subur. Dan merencanakanlangkah-lagkah intervensi agar masalahkekurangan yodium di masyarakat bisateratasi.melalui penyuluhan tentangpencegahan terjadinya goiter khususnyapada wanita usia subur
HUBUNGAN RIWAYAT GEJALA PENYAKIT INFEKSI DAN SANITASI TERHADAP STATUS GIZI ANAK USIA 6-12 TAHUN DI SD NEGERI 1 SRENGSEM Nurmaasari, Yesi; Mustofa, Festy Ladyani; Farich, Achmad; Asisah, Sahra Nur
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 9 (2023): Volume 10 Nomor 9
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v9i10.9717

Abstract

Abstrak: Hubungan Riwayat Gejala Penyakit Infeksi Dan Sanitasi Terhadap Status Gizi Anak Usia 6-12 Tahun Di SD Negeri 1 Srengsem. Status gizi adalah suatu keadaan tubuh yang diakibatkan oleh keseimbangan antara asupan zat gizi dengan kebutuhan zat gizi oleh tubuh. Kekurangan dan kelebihan gizi dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi status gizi yaitu gejala riwayat penyakit infeksi dan sanitasi lingkungan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan riwayat gejala penyakit infeksi dan sanitasi lingkungan terhadap status gizi anak usia 6-12 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan  rancangan penelitian yang digunakan yaitu observasional analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah  semua siswa di SDN 1 Srengsem yang berusia 6-12 tahun. Sampel yang digunakan berjumlah 225 siswa yang dipilih dengan metode statified random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan pengukuran berat dan tinggi badan anak serta pengisian kuisioner. Uji statistik dengan menggunakan uji Spearman. Hasil uji statistik menunjukan tidak terdapat hubungan antara riwayat gejala penyakit infeksi dengan status gizi anak usia 6-12 tahun di SDN 1 Srengsem karena nilai ρ value 0,147 atau > 0,05. Sedangkan hasil uji statistik juga menunjukan terdapat hubungan antara sanitasi lingkungan dengan status gizi anak usia 6-12 tahun di SDN 1 Srengsem dengan nilai ρ value 0,000 atau <  0,05 dengan koefisien korelasi sebesar 0,313 artinya tingkat kekuatan hubungan cukup. Status gizi anak di SDN 1 Srengsem tahun 2023 tidak dipengaruhi oleh gejala penyakit infeksi (ISPA dan Diare) dimana penelitian riwayat gejala  yang dialami oleh anak hanya kurun waktu 1 bulan terakhir.Sedangkan status gizi dipengaruhi oleh sanitasi lingkungan, dimana sanitasi lingkungan yang buruk bisa mempengaruhi status gizi anak.
Hubungan Usia, Jenis Kelamin Dan Efikasi Diri Terhadap Kesiapan Belajar Mandiri Pada Mahasiswa Angkatan 2023 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Kholis, Muhammad Rafiq; Anggraini, Marissa; Rimawati, Veronica Ela; Farich, Achmad
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 10 (2024): Volume 11 Nomor 10
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i10.15074

Abstract

Seiring meningkatnya suatu jenjang pendidikan pelajar maka cara belajar dan proses pembelajarannya harus menyesuaikan diri atas hal tersebut. Belajar mandiri, juga dikenal sebagai Self-Directed Learning (SDL), adalah kesiapan atau kesediaan seseorang untuk belajar sendiri. Ini mencakup aspek sikap yang mengambil inisiatif untuk belajar sendiri, maupun tanpa bantuan orang lain. Pengambilan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan uji statistic menggunakan uji Chi-square. Hasil uji statistik menunjukan tidak terdapat hubungan antara usia terhadap kesiapan belajar mandiri mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023 dengan nilai p = 0.928 atau > 0.05. Hasil uji statistik menunjukan terdapat hubungan antara jenis kelamin terhadap kesiapan belajar mandiri mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023 yang mendapatkan nilai p = 0.025 atau < 0.05. Hasil uji statistik menunjukan terdapat hubungan antara efikasi diri terhadap kesiapan belajar mandiri mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023 yang mendapatkan nilai p = 0.003 atau < 0.05.
Hubungan Kualitas Tidur Dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Indeks Massa Tubuh (Overweight) Pada Mahasiswa Angkatan 2022 Prodi Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Bandar Lampung Jannatia, Adelia Dwi; Djamil, Adrian Rival; Sudiadnyani, Niputu; Farich, Achmad
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 6 (2025): Volume 12 Nomor 6
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i6.20392

Abstract

Indeks massa tubuh (IMT) yaitu satu di antara langkah sederhana guna mengamati status gizi individu. Sejumlah faktor yang dapat berdampak pada IMT yaitu kualitas tidur dan aktivitas fisik. Mahasiswa kedokteran sering menghadapi jadwal perkuliahan yang padat dan tuntutan akademik tinggi, yang mengurangi waktu tidur mereka dan mengganggu kualitas tidur. Hal ini bisa mengakibatkan ketidakseimbangan hormon yang berdampak pada nafsu makan serta berisiko menaikkan berat badan. Selanjutnya, waktu kuliah yang banyak dihabiskan dengan duduk membuat mereka kesulitan untuk berolahraga, yang pada akhirnya dapat menyebabkan ketidakseimbangan energi dan berisiko terjadi peningkatan IMT. Studi ini tujuannya untuk mengkaji hubungan antara kualitas tidur dan aktivitas fisik dengan kejadian kelebihan IMT (overweight) pada mahasiswa angkatan 2022 Prodi Pendidikan Dokter Universitas Malahayati, Bandar Lampung, pada tahun 2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik observasional analitik dan desain cross-sectional. Sejumlah 111 mahasiswa dipilih sebagai partisipan menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui pengukuran berat dan tinggi badan, serta dengan menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan International Physical Activity Questionnaire Short Form (IPAQ-SF). Analisis statistik dilaksanakan dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan secara statistik antara kualitas tidur (p = 0,014) dan aktivitas fisik (p = 0,013) dengan kejadian indeks massa tubuh (overweight) pada mahasiswa angkatan 2022 Prodi Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun 2025.
Hubungan Regulasi Diri Dan Dukungan Orang Tua Terhadap Kesiapan Belajar Mandiri Pada Mahasiswa Angkatan 2023 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Utama, M. Panca Bio; Anggraini, Marissa; Anggunan, Anggunan; Farich, Achmad
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 7 (2024): Volume 11 Nomor 7
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i7.15058

Abstract

Salah satu metode pembelajaran yang penting dari strategi student centered adalah Self-Direct Learning (SDL) atau yang dikenal sebagai belajar mandiri, dimana regulasi diri dan dukungan orang tua merupakan faktor yang memiliki peran terhadap kesiapan belajar mandiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan regulasi diri dan dukungan orang tua terhadap kesiapan belajar mandiri pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan design penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 175 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023. Sampel yang digunakan sebanyak 130 mahasiswa yang sudah dipilih melalui metode total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner dan uji statistic menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara regulasi diri dan dukungan orang tua terhadap kesiapan belajar mandiri pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2023.
Hubungan Status Gizi Dan Kebiasaan Mengkonsumsi Fast Food Dengan Perkembangan Seks Sekunder Pada Remaja Putri Di SMPN 27 Bandar Lampung Pratiwi, Suci Isna; Nurmalasari, Yesi; Dalfian, Dalfian; Farich, Achmad
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 5 (2025): Volume 12 Nomor 5
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i5.19203

Abstract

Masa remaja merupakan periode krusial bagi pertumbuhan dan perkembangan, terutama pada remaja putri. Perkembangan ciri seksual sekunder merupakan salah satu tanda utama pubertas yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk status gizi. Meningkatnya popularitas konsumsi makanan cepat saji di kalangan remaja menimbulkan kekhawatiran karena kandungan gizinya yang kurang optimal dan potensi gangguan terhadap keseimbangan hormon. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dan teknik purposive sampling. Penelitian dilakukan pada remaja putri di SMPN 27 Bandar Lampung dengan jumlah sampel sebanyak 117 peserta. Analisis data dilakukan menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki status gizi baik/normal (65,8%), terbiasa mengonsumsi makanan cepat saji (59,8%), dan memiliki perkembangan ciri seksual sekunder yang baik (60,7%). Ditemukan hubungan yang signifikan antara status gizi (p-value = 0,021; r = 0,213) dan kebiasaan konsumsi makanan cepat saji (p-value = 0,033; r = -0,197) dengan perkembangan ciri seksual sekunder.
Co-Authors Agung Aji Perdana Aini, Fadhilah Alfarisi, Ringgo Alifah, Muthia Deswita Alwa Ayu Azzahra Alwa Ayu Azzahra Amelia Valentine Angelina, Christin Anggraeni, Dini Anggraini Anggraini Anggunan, Anggunan Asisah, Sahra Nur Asri Mutiara Putri Aulia, Bunga Septa Awaliyah, Kharismatul Beta Gustilawati Bio Lerianza Candra Farid Rifai Chelda Ernita Dainty Materniti Dainty Maternity Dalfian Dalfian Dalfian, Dalfian Deviani Utami Dian Yunita Dinda Ayu Pratiwi Dininta, Gilang Fitra Djamil, Adrian Rival Eka Sari Siregar, Fitri Eksa, Dwi Robbiardy Evrianasari, Nita F, Christin Angelina Fatimah Azzahra Festy Ladyani Mustofa Fina Apriliana Fitriani, Dita Fonda Octarianingsih Shariff Gewang, Annissa Achmadsyah Gunawan, M. Ricko Gusmilyani Gusmilyani Gustiawan, Ricki Hasbie, Neno Fitriyani Hasbie, Neno Fitriyani Herlin Mega Susanti Hermawan, Dessy Hesty Ahisya Indra Kumala Iqmy, Ledy Octaviani Jannatia, Adelia Dwi Kapitan, Rifki Khoidar Amirus Kholis, Muhammad Rafiq Lathifah, Neneng Siti Lestari, Sri Maria Puji Liasari, Deny Eka Lolita Sary Lutifanawati, Dewi Marissa Anggraini Marlinda Agustina Masa Irawan Mayasari Mayasari Mevia, Dila Artha Mohammad Ridho Irawan Muhammad Yusmansyah Lubis Muhani, Nova Nopi Sani Nurhalina Sari Nurmaasari, Yesi nurmalasari, yesi Oktaria, Dyanis Pratiwi, Suci Isna Purwaningrum, Ratna Putra, Agung Pradana Putri, Ratna Dewi Rachmawati Rachmawati Rachmawati, Fijri Rahma Fauzia Al Erza Ratna Purwaningrum Rillyani Rillyani Rimawati, Veronica Ela Risma Agusmayanti Riyanti Riyanti Rizka Rahmawati, Rizka Samino Samino Sandayanti, Vira Selly Oktaviani Sosya Mona Seprianti Sri Maria Puji Lestari Sudiadnyani, Niputu Sudirahayu, Ika Sugiharto, Joko Supadmi, Kiki Supriyati Supriyati Susila Susila T. Marwan Nusri Tanti Kristiana Tenry Derma Pratama Triswanti, Nia Triyoso Triyoso Upik Febriani Utama, M. Panca Bio Utami, Vida Wira Utari, Elitha M Wahid Tri Wahyudi Wati, Ni Ketut Marnila Yanti, Dhiny Easter Yasmin Julianti S.Ningsih Yenni Rusli Yuli Yantina Yulianti Yulianti Yuliati Shoffiyah Yulyani, Vera Yuviska, Ike Ate Zulhafis Mandala