Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan kausalitas dinamis antara perubahan nilai tukar dengan pengembalian saham syariah di Indonesia dan Malaysia. Studi ini menggunakan Indeks Syariah Jakarta Islamic Index (JII) dan FTSE Bursa Malaysia Hijrah Syariah Index (FBMHS) dengan perubahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS dan Ringgit terhadap Dolar AS. Data yang digunakan adalah data harian dari 1 Januari 2008 hingga 31 Desember 2018. Metode yang digunakan adalah model Vector Autoregressive (VAR) dengan tambahan variabel eksogen. Hasilnya menunjukkan bahwa ada hubungan kausalitas dua arah antara perubahan nilai tukar dan pengembalian saham syariah di Malaysia. Berbeda dengan temuan di Indonesia yang hanya memiliki hubungan satu arah (unidireksional) dari pengembalian saham syariah terhadap perubahan nilai tukar dengan efek negatif yang signifikan. Temuan ini menjelaskan bahwa hubungan dinamis di Indonesia antara perubahan nilai tukar dan pengembalian saham syariah tidak sepeka di Malaysia.