PT XYZ merupakan produsen makanan pembuat minyak goreng. Pada laboratorium keselamatan kerja sangat diutamakan. Faktor masalah utama diakibatkan karena kebiasaan diam. Konsep Keselamatan Kerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku karyawan dalam pelaporan yang juga disebut sebagai safety silence. Data primer yang digunakan meliputi data kuisioner faktor psikologi (X1), tingkat kepatuhan (X2), pelatihan keselamtan (X3), dan safety silence (Y1) dengan menggunakan populasi karyawan PT XYZ. Hasil penelitian menunjukkan (i) Faktor Psikologis dan Tingkat Kepatuhan berpengaruh terhadap safety silence sedangkan pelatihan keselamatan tidak berpengaruh terhadap safety silence; (ii) Pada hasil data, pengaruh variabel X1 -> Y1 secara original sample (O) positif (0.261) yang mana menunjukkan arah berpengaruh dan nilai P values dibawah 0.05 yang berarti signifikan; (iii) Pada hasil data, pengaruh variabel X2 -> Y1 secara original sample (O) positif (0,370) yang mana menunjukkan arah berpengaruh dan nilai P values dibawah 0,05 yang berarti signifikan; (iv) Pada hasil data, pengaruh variabel X3 -> Y1 secara original sample (O) negatif (-0.030) yang mana menunjukkan arah tidak berpengaruh dan nilai P values diatas 0.05 yang berarti tidak signifikan. Manajemen perlu fokus pada pemahaman dan pengelolaan faktor psikologis serta peningkatan tingkat kepatuhan karyawan dalam upaya meningkatkan safety silence.