U. Atmomarsono
Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang, 50275

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Peternakan Indonesia

Pengaruh Pemberian Pakan dengan Sumber Protein Berbeda terhadap Persentase Potongan Karkas dan Massa Protein Daging Ayam Lokal Persilangan H. Pratiwi; U. Atmomarsono; D. Sunarti
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 19, No 1 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.19.1.23-29.2017

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian pakan dengan sumber protein berbeda terhadap persentase potongan karkas dan massa protein daging ayam lokal persilangan. Materi yang digunakan adalah 126 ekor ayam lokal persilangan (unsexed) umur2 minggu dengan bobot badan 129 ± 6,34 g. Bahan pakan yang digunakan yaitu jagung, bekatul, bungkil kedelai, tepung ikan, MBM (Meat bone meal) dan PMM (Poultry meat meal). Rancangan percobaan yang digunakan adalah RAL (Rancangan acak lengkap) dengan 3 perlakuan dan 7 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu T1 = 2 sumber protein (tepung ikan dan bungkil kedelai), T2 = 3 sumber protein (tepung ikan, bungkil kedelai, dan MBM), T3 = 4 sumber protein (tepung ikan, bungkil kedelai, MBM dan PMM). Pemberian pakan menggunakan metode bebas memilih dan perlakuan dimulai pada umur 2 minggu sampai 10 minggu. Parameter yang diamati adalah bobot akhir, bobot potongan karkas, persentase potongan karkas dan massa protein daging. Data yang diperoleh dianalisis ragam dengan uji F dengan taraf 5% dan pada penelitian ini terdapat pengaruh perlakuan sehingga dilanjutkan dengan uji jarak berganda duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan dengan sumber protein berbeda berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap bobot akhir, bobot potongan karkas dan massa protein daging serta tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap persentase potongan karkas. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian pakan dengan sumber protein yang semakin beragam dapat meningkatkan bobot akhir, bobot potongan karkas dan massa protein daging serta memberikan hasil yang sama pada persentase potongan karkas ayam lokal persilangan.
Pengaruh Frekuensi dan Periode Pemberian Pakan Terhadap Produksi Karkas Ayam Buras Super I. Darmawan; E. Suprijatna; U. Atmomarsono
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 19, No 1 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.19.1.10-15.2017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi karkas ayam buras super yang optimal dengan manajemen pemberian pakan yang berbeda. Materi yang digunakan adalah 252 ekor anak ayam buras super unsex umur 1 hari dengan bobot badan awal rata-rata 37,88 ± 1,89 g. Ransum yang digunakan adalah ransum komersial. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Split Plot Design dengan 4 ulangan sehingga terdapat 36 unit percobaan, tiap unit percobaan terdiri dari 7 ekor ayam.  Split Plot Design terdiri dari main plot yaitu 3 taraf frekuensi pemberian pakan dan sub plot yaitu 3 taraf periode pemberian pakan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam dan uji F pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh interaksi antara frekuensi pemberian pakan dengan periode pemberian pakan tidak nyata (p>0,05), demikian pula masing-masing perlakuan tidak menunjukkan pengaruh yang nyata (p>0,05) terhadap produksi karkas ayam buras super. Kesimpulan dari penelitian ini adalah persentase karkas yang tinggi adalah tidak ada interaksi frekuensi pemberian pakan dan periode pemberian pakan terhadap produksi karkas.
Pengaruh Penggunaan Ampas Kecap Terhadap Kecernaan Protein, Kalsium dan Energi Metabolis Itik Mojosari Petelur R. E. Purwandani; L. D. Mahfudz; U. Atmomarsono
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science) Vol 19, No 3 (2017): Jurnal Peternakan Indonesia
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jpi.19.3.110-115.2017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ampas kecap terhadap kecernaan protein, kalsium dan energi metabolis itik mojosari petelur. Materi yang digunakan adalah Itik Mojosari Petelur umur 20 minggu dengan BB rata – rata 1.385,0 ± 130,85 gram (CV=9,44%) sebanyak 240 ekor. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 6 kali ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 10 ekor itik. Perlakuan yang digunakan adalah dengan penggunaan ampas kecap dalam ransum dengan level 0%, 5%, 7,5% dan 10%. Parameter yang diamati adalah kecernaan protein, kecernaan kalsium dan kecernaan energi metabolis. Data yang diperoleh dianalisis ragam dengan uji F, apabila ada pengaruh perlakuan yang nyata dilanjutkan dengan uji wilayah ganda Ducan. Hasil menunjukan bahwa penggunaan ampas kecap dalam ransum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kecernaan protein, kalsium dan energi metabolis itik Mojosari petelur. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ampas kecap dapat digunakan dalam ransum Itik Mojosari Petelur, sampai level 10%.