Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi

Pengaruh Pemberian Pupuk NPK dan Kompos Kulit Kopi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kentang (Solanum Tuberosum L.) Bellangi, Athea; Ismadi, Ismadi; Hafifah, Hafifah; Nurdin, Muhammad Yusuf; Nazirah, Laila
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 1 No. 1 (2022): Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Maret 20
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.99 KB) | DOI: 10.29103/jimatek.v1i1.8460

Abstract

Kentang merupakan salah satu komoditas penting dan mendapat prioritas untuk dikembangkan karena bernilai ekonomi tinggi serta mempunyai potensi untuk mendukung diversifikasi pangan, namun produksinya masih tergolong rendah karena masih belum optimal penggunaan teknologi budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk NPK dan kompos kulit kopi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kentang. Penelitian dilaksanakan di Kampung Tingkem Bersatu Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah dengan ketinggian tempat 1300 m dpl. Bahan utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah bibit tanaman kentang varietas Granola, pupuk NPK dan kompos kulit kopi. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor yaitu faktor pupuk NPK (N) yang terdiri dari empat taraf (0, 1, 1,5 dan 2 ton/ha) dan faktor kompos kulit kopi (K) yang terdiri dari tiga taraf (0, 15 dan 20 ton/ha). Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi yang sangat nyata pada pemberian NPK dengan kompos kulit kopi terhadap tinggi tanaman umur 30 HST dan bobot umbi tanaman sampel, berinteraksi nyata terhadap tinggi tanaman umur 45 HST dan indeks panen. Pemberian pupuk NPK secara tunggal berpengaruh nyata terhadap bobot umbi tanaman sampel dan berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman umur 30 HST, 45 HST dan 60 HST, kandungan klorofil, jumlah umbi, bobot umbi perplot dan indeks panen. Pemberian kompos kulit kopi secara tunggal berpengaruh sangat nyata terhadap kandungan klorofil dan berpengaruh nyata terhadap bobot umbi perplot. Interaksi antara pupuk NPK dosis 2 ton/ha dan kompos kulit kopi dosis 20 ton/ha memberikan hasil terbaik terhadap tinggi tanaman umur 30 HST dan bobot umbi perplot.
Uji Adaptasi Morfo-Fisiologis Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max.L) Akibat Perlakuan Tingkat Naungan Zainuddin, Rahmad; Nurdin, Muhammad Yusuf; Usnawiyah, Usnawiyah; Ismadi, Ismadi; Nazaruddin, Muhammad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 1 No. 2 (2022): Vol 1, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Juni 202
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.281 KB) | DOI: 10.29103/jimatek.v1i2.8462

Abstract

Indonesia merupakan negara yang memanfaatkan kedelai sebagai bahan pangan dalam jumlah yang besar dan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, sehingga berujung pada kebijakan pemerintah untuk melakukan impor guna memenuhi kebutuhan nasional. Permasalahan yang dihadapi pada komoditas ini adalah jumlah produksi yang masih rendah akibat penggunaan teknologi budidaya yang belum optimal dan alih fungsi lahan produktif yang terus meningkat sehingga budidaya kedelai perlu diarahkan pada lahan dibawah tegakan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan varietas kedelai yang mampu beradaptasi dan berproduksi tinggi pada tingkat naungan. Metode penelitian menggunakan Rancangan Petak Terbagi (RPT) yaitu tanpa naungan (N0), naungan 50% (N1) dan naungan 65% (N2) sebagai petak utama, sedangkan anak petak terdiri dari varietas yakni varietas Dena (V1), Gepak Kuning (V2) dan Anjasmoro (V3). Adapun perameter yang diamati meliputi  tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, Klorofil daun, laju assimilasi bersih, laju tumbuh relatif dan produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat naungan berpengaruh terhadap morfo-fisiologis tanaman kedelai. Daya adaptasi dan produksi terbaik dijumpai pada varietas Dena 1 diikuti varietas Anjasmoro dan Gepak kuning.
Uji Perkecambahan Benih Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) Pada Berbagai Media Kertas Menggunakan Alat Perkecambahan Benih F&F Manual Germinator Mora, Yun Fita; Rafli, Muhammad; Ismadi, Ismadi; Faisal, Faisal; Nilahayati, Nilahayati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 1 No. 3 (2022): Vol 1, No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Septembe
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.669 KB) | DOI: 10.29103/jimatek.v1i3.9754

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perkecambahan biji jagung manis pada media kertas yang berbeda menggunakan alat perkecambahan F&F manual germinator. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dimana faktor yang diuji adalah media kertas merang dengan UKDdp (M1), Media kertas stensil dengan UKDdp (M2), Media kertas merang dengan slot (M3), media kertas stensil dengan slot alat perkecambahan benih (M4), media kertas koran dengan slot alat perkecambahan benih (M5), media kertas HVS dengan slot alat perkecambahan benih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa performa perkecambahan benih jagung manis terbaik menggunakan kertas merang. Perlakuan menggunakan slot alat perkecambahan F&F manual germinator lebih tinggi terhadap daya berkecambahan benih, indeks vigor benih, berat kering dan keserempakan tumbuh benih. Sedangkan perlakuan menggunakan metode UKDdp lebih tinggi terhadap panjang plumula, panjang, radikula, dan potensi tumbuh maksimum dan berat basah kecambah normal.
Pengaruh Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh dan Dosis Pupuk Kandang Sapi Terhadap Pertumbuhan Setek Tanaman Nilam (Pogostemon cablin, Benth.) Safitri, Irna; Nasruddin, Nasruddin; Ismadi, Ismadi; Hafifah, Hafifah; Usnawiyah, Usnawiyah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 1 No. 3 (2022): Vol 1, No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Septembe
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v1i3.9756

Abstract

Tanaman nilam (Pogostemon cablin, Benth) merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri. Rendahnya pertumbuhan akar pada pembibitan merupakan permasalahan yang sering terjadi, hal ini disebabkan karena rendahnya zat pengatur tumbuh dalam tanaman dan kondisi media tanam yang tidak sesuai dengan kebutuhan perkembangan akar setek tanam. Penelitian dilaksanakan di Desa Karieng, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen dan Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh dari bulan April sampai Juni 2020. Menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) 2 faktor dengan 3 ulangan. Faktor pertama konsentrasi zat pengatur tumbuh (Z) dengan 4 taraf yaitu Z0 = 0 ppm, Z1 = 100 ppm, Z2 = 150 ppm, Z3 = 200 ppm. Faktor kedua dosis pupuk kandang (K) terdiri dari 4 taraf yaitu K0=0 gram, K1= 100 gram, K2= 150 gram, K3= 200 gram. Hasil menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi yang nyata antara konsentrasi zat pengatur tumbuh dan dosis pupuk organik terhadap semua parameter yang diamati. Pemberian konsentrasi zat pengatur tumbuh dan dosis pupuk kandang sapi secara tunggal tidak menunjukkan pengaruh nyata terhadap semua parameter yang diamati.
Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada (Lactuca Sativa L.) Akibat Perlakuan Pupuk Kandang Jangkrik dan Pupuk Kandang Ayam Lestari, Eka Ayu; Handayani, Rd Selvy; Ismadi, Ismadi; Khaidir, Khaidir; Nasruddin, Nasruddin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 1 No. 4 (2022): Vol 1, No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Desember
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.077 KB) | DOI: 10.29103/jimatek.v1i4.10463

Abstract

Selada merupakan salah satu jenis sayuran yang sangat populer. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi selada dan menjaga kesuburan tanah adalah dengan pemupukan organik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang jangkrik dan pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor. Faktor pertama adalah dosis pupuk kandang jangkrik (0, 25, 50, 75 gram/polybag). Faktor kedua adalah dosis pupuk kandang ayam (0, 37,5, 112,5 gram/polybag). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk kandang jangkrik dapat meningkatkan pertumbuhan panjang daun, lebar daun dan bobot hasil tanaman selada, dengan dosis terbaik adalah 50 gram/polybag. Pupuk kandang ayam dapat meningkatkan jumlah, panjang, lebar, daun, dan luas daun, dengan dosis terbaik adalah 75 gram/polybag.
Respon Pertumbuhan Dua Varietas Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Akibat Pengaplikasian Beberapa Jenis Pupuk Sitorus, Alfrina Renti; Ismadi, Ismadi; Handayani, Rd Selvy; Nurdin, Muhammad Yusuf
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 2 No. 1 (2023): Vol 2, No 1 (2023) : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Maret 2
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i1.12038

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh dari pengaplikasian berbagai jenis pupuk terhadap dua varietas tanaman bawang merah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama terdiri dari dua varietas bawang merah dan faktor kedua terdiri dari beberapa jenis pupuk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan dan hasil antara dua varietas tanaman bawang merah, varietas bima brebes memiliki pertumbuhan dan hasil yang lebih baik dibandingkan varietas tajuk. Pemberian pupuk dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil bawang merah, pupuk kandang sapi dan POC urine kelinci memiliki hasil yang sama baiknya dengan pupuk urea. Tidak terjadi interaksi antara dua varietas bawnag merah dan beberapa jenis pupuk pada semua peubah yang diteliti.
Uji Perkecambahan Benih Kedelai (Glycine Max L. Merril) Pada Berbagai Media Kertas Menggunakan Alat Pengecambah Benih F&F Manual Germinator Siregar, Khairunisyah; Faisal, Faisal; Handayani, Rd Selvy; Rafli, Muhammad; Ismadi, Ismadi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 2 No. 2 (2023): Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Juni 202
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i2.12552

Abstract

Dalam mendukung ketahanan pangan nasional, kedelai menjadi salah satu komoditas yang menunjang pelaksanaan program diversifikasi pangan di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media kertas yang berbeda menggunakan germinator F&F manual terhadap performa perkecambahan benih kedelai. Penelitian ini menggunakan model Rancangan Acak Lengkap (RAL) nonfaktorial. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh dan laboratorium mini tim peneliti benih Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh Desa Kuta Blang Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal yaitu penggunaan media kertas yang berbeda dengan menggunakan alat pengecambah benih F&F manual germinator. Variabel yang diamati adalah potensi tumbuh maksimum, daya kecambah, indeks vigor, kecepatan tumbuh benih, keseragaman tumbuh benih, dan berat kering kecambah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kertas merang pada slot pengecambah benih F&F manual germinator memberikan hasil terbaik dan memberikan nilai daya kecambah, indeks vigor, pertumbuhan serentak, kecepatan tumbuh benih, berat kering kecambah, dan panjang kecambah. dan berat basah kecambah, selanjutnya nilai potensi tumbuh benih, dan panjang akar kecambah tertinggi ditunjukkan pada kertas merang dan kertas stensil pada uji kertas digulung didirikan dalam plastik
Uji Perkecambahan Benih Kedelai (Glycine Max L. Merril) Pada Berbagai Media Berbeda Menggunakan Alat Pengecambah Benih F&F Manual Germinator Siregar, Alwi Alfriansyah; Rafli, Muhammad; Ismadi, Ismadi; Faisal, Faisal; Nasruddin, Nasruddin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 2 No. 2 (2023): Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Juni 202
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i2.12555

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media kapas yang berbeda menggunakan germinator F&F manual terhadap performa perkecambahan biji kedelai. Penelitian ini menggunakan model Rancangan Acak Lengkap (RAL) nonfaktorial. Faktor yang diteliti adalah penggunaan berbagai jenis kapas dan kertas sebagai media perkecambahan benih dengan alat F&F germinator manual yang terdiri dari kertas jerami (M1), kertas stensil (M2), kapas wajah (M3), kapas sintetis (M4), kapas luka kapas (M5) dan kapas kapuk (M6). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan media kertas stensil dengan di gulung dalam plastik menunjukkan nilai potensi tumbuh, perkecambahan, indeks vigor, pertumbuhan serempak, kecepatan tumbuh, panjang akar kecambah, dan bobot basah benih kedelai yang lebih tinggi. Sementara itu, perlakuan media kertas cokelat dengan kertas gulung set uji dalam plastik hanya menunjukkan potensi tumbuh yang tinggi, panjang perkecambahan, panjang akar, dan berat basah benih kedelai. Perlakuan media kapas sintetik pada slot perkecambahan benih F&F manual menghasilkan daya berkecambah yang lebih tinggi, indeks vigor, pertumbuhan simultan, kecepatan tumbuh, panjang perkecambahan, dan berat basah benih kedelai. Selanjutnya, perlakuan media kapas luka pada slot perkecambahan biji memberikan nilai berat kering perkecambahan, panjang perkecambahan, dan berat basah perkecambahan normal benih kedelai yang lebih tinggi.
Kajian Jenis Tanah dan Mikoriza Arbuscular Terhadap Pertumbuhan Nilam (Pogostemon cablin Benth) Nazimah, Nazimah; Safrizal, Safrizal; Nurdin, Muhammad Yusuf; Ismadi, Ismadi; Khatami, Muhammad Reza; Nazaruddin, Muhammad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 2 No. 2 (2023): Vol 2, No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Juni 202
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i2.12557

Abstract

Nilam (Pogostemon cablin Benth.) merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang memiliki peran penting dalam menghasilkan devisa negara. Minyak nilam berfungsi sebagai bahan baku dan campuran pewangi dalam pembuatan wewangian. Minyak nilam juga digunakan sebagai bahan campuran kosmetik, kebutuhan industri makanan, industri pembuatan cat, industri farmasi, pengawetan barang dan berbagai kebutuhan industri lainnya. Produksi nilam dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Untuk meningkatkan produksi nilam dapat dilakukan dengan memperbaiki kesuburan tanah dengan pemberian bahan organik dan mikoriza arbaskular. Mengetahui dampak pertumbuhan tanaman nilam akibat penggunaan berbagai jenis tanah dan mikoriza arbaskular merupakan tujuan utama dari penelitian ini. Penelitian dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2022 di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh. Dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok dua faktor. Jenis tanah sebagai faktor pertama terdiri dari 3 taraf yaitu tanah Inceptisol (T1), tanah Ultisol (T2), tanah Andisol (T3). Faktor kedua adalah konsentrasi mikoriza yang terdiri dari 3 taraf yaitu kontrol (M0), 10 g/polybag (M1), 20 g/polybag (M2). Setiap perlakuan terdiri dari 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis perlakuan tanah sangat mempengaruhi volume akar, berat segar tanaman dan berat kering tanaman. Agar pemberian mikoriza dapat mempengaruhi jumlah cabang pada umur 20 HST, perlakuan terbaik pemberian mikoriza adalah 20 g/polybag. Dilihat dari rata-rata perkembangan tanaman nilam, perlakuan yang ideal adalah tanah andisol ditambah 20 g/polybag.
Perlakuan Nutrisi dan Media Tanam Untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium cepa L. var. aggregatum) pada Budidaya Secara Hidroponik Salawa, Salsabil; Inayatillah, Aufa; Ismadi, Ismadi; Nasruddin, Nasruddin; Zuliati, Septiarini; Safrizal, Safrizal
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi Vol. 2 No. 4 (2023): Vol 2, No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK) Desember
Publisher : Department of Agroecotechnology Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimatek.v2i4.18317

Abstract

Bawang merah merupakan komoditas hortikultura yang mengandung gizi tinggi dan memiliki potensi yang baik untuk dikembangkan di Indonesia. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi bawang merah dapat dilakukan secara hidroponik. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi (RPT) dua faktor dengan tiga ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi nutrisi hidroponik yang terdiri dari 900 ppm (A1), 1000 ppm (A2), dan 1100 ppm (A3). Faktor kedua adalah media tanam yang terdiri dari biochar (M1), cocopeat (M2), dan rockwool (M3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlakuan konsentrasi nutrisi AB Mix dapat meingkatkan pertumbuhan dan hasil hasil tanaman bawang merah pada budidaya sistem hidroponik. Konsentrasi 900 ppm (A1) dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun per rumpun dan jumlah daun perumbi, sementara konsentrasi nutrisi 1000 ppm meningkatkan diameter umbi, berat umbi, berat basah umbi, berat kering umbi, dan panjang akar. Penggunaan media tanam dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah yang dibudidayakan secara hidroponik. Media tanam rockwool dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun perumpun, jumlah daun perumbi dan diameter umbi, sedangkan biochar meningkatkan berat umbi, berat basah umbi, berat kering umbi, dan panjang akar. Terdapat interaksi antara perlakuan konsentrasi nutrisi 1000 ppm dengan media biochar (A2M1) dapat meningkatkan berat kering umbi, dan konsentrasi 1000 ppm dan media rockwool (A2M3) dapat memperpanjang panjang akar tanaman bawang merah.
Co-Authors A. Syamani, Firda Afrilia, Surahmi Agustina Akbar , Halim Ananda, Nurul Febry Andrianti, Vivi Anggraini, Rosa Denik Annisa, Kholilah Arinanda, Arinanda Arundina, Ria Yolanda Astari, Lilik Astuti, Laily Puji Audina, Yola Aygun, M. Azizah, Luthfiana Baidhawi Baidhawi Bambang Subiyanto, Bambang Bellangi, Athea Br Sitepu, Cindy Cahyani Budiman, Ismail Dabet, Abubakar Eva Yuliana, Cut Fadli Fadli Fahira, Fahira Faisal Faisal Faiz, Alif Salma Farahdiba, Dewi Fatmaningrum, Diyah Ferri Safriwardy Fitri, Dwi Fridayanti, Nelly Gopar, Mohamad H, Safrida H. Hussin, Mohd. Hafifah, Hafifah Hafifah, Hafifah Halim Akbar, Halim Hanani, Fadli Handayani, Ira Handayani, Rd Selvy Handayani, Selvy Handayani, Turi Happy, Fika Nur Huswaton, Huswaton Imam Muatho, Muhammad Imam Muslim, Imam Inayatillah, Aufa Indri Yani, Nurul Irna Safitri Jailani, Saprin Jamidi, Jamidi Kenji Umemura Khaidir Khaidir Khaidir Khaidir, Khaidir Khalidi, M. Al Khasanah, Binti Nur Khatami, Muhammad Reza Khusrizal Khusrizal Kumalasari, Devi Kurnia Wiji Prasetiyo Kusumah, Sukma Surya Laila Nazirah Laksono Trisnantoro Lelawati, Nur Lestari, Eka Ayu Liwanza, Nasrun Lubis, Hafni Wahyuni LUKMAN, LUKMAN M. Nazaruddin, M. Maisura Maisura Maisyura, Maisyura Malik, Ferdinan MARIA BINTANG Marindra, Zulfah Amaliya Marlina, Resti Maryamah Maryamah Maulana, Rahmad Yusuf Molina, Rizka Mora, Yun Fita Muhammad Nur Muhammad Ridho Muhammad Rivai Muhammad Rusdi Muhammad Yusuf Muksalmina Muksalmina Muliana, Muliana Nanang Burhan Nanang Masruchin Nasruddin Nasruddin Nasruddin2, Nasruddin Nasution, Chairil Adha Nazimah Nazimah Nilahayati Ningrum, Sintia Ningrum, Wakhidiyah Tristya Ni’am, Asrorun Nurdin, Muhammad Yusuf Nurwahdani, Syarifah P, Asyifa Paiman Paiman Pasaribu, Tari Anggraini Permana, Indri Prasetyo, Darji Pratiwi, Widiyatami Hanum Pulungan, Widy Septiarni Putra, Eric Erdiyansyah Rafli, Muhammad Rafli, Muhammad Rahmayanti Rahmayanti Ramadhani, Almuna Ratnawaty, Ratnawaty Rd. Selvy Handayani Regita Rohmadani, Myewa Citra Rosnina Rosnina, Rosnina S. Hadi, Yusuf S. Kusumah, Sukma S. Munawar, Sasa Safrizal Safrizal Safwandi Safwandi, Safwandi Sajadah, Sajadah Salawa, Salsabil Sari , Dewi Anggraini Setyawan, Reza Siregar, Alwi Alfriansyah Siregar, Khairunisyah Sitorus, Alfrina Renti Solihuddin, Mahin Subyakto Subyakto Sudarmanto Sudarmanto, Sudarmanto Suheri, Dedi Suryanegara, Lisman Syah, Muhammad Jafar Togatorop, Ester Rimma Suryani Usnawiyah, Usnawiyah Usnawiyah, Usnawiyah W. Prasetiyo, Kurnia Wahyu Isnanda Nasution Wijaya, Akbar Tito Wirda, Zurahmi Yuskarina, Yuskarina Yusra, Yusra Yusuf N, Muhammad Z. Arifqi, Agus Zainuddin, Rahmad Zaiyanti, Arina Zulfa Irawati, Zulfa Zuliati, Septiarini Zurrahmi Wirda