Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua

KOMPETENSI MENULIS CERITA PENDEK SISWA MAN 1 KARANGANYAR BERTEMA PANDEMI COVID-19 DENGAN PENDEKATAN PROSES Sarwiji Suwandi; Nugraheni Eko Wardani; Sugit Zulianto; Chafit Ulya; Titi Setiyoningsih
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 6, No 2 (2021): Metalingua, Edisi Oktober 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v6i2.12067

Abstract

Menulis cerita pendek menjadi salah satu permasalahan serius dalam pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya di MAN 1 Karanganyar. Dalam praktiknya, pembelajaran menulis cerpen di MAN 1 Karanganyar dilaksanakan dengan pendekatan produk atau hasil. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik studi kasus. Sumber data merupakan guru dan siswa kelas Bahasa Indonesia di MAN 1 Karanganyar dan produk berupa cerita pendek.  Teknik pengumpulan   data   dengan   wawancara informan secara terstruktur dan tidak terstruktur dan analisis produk berupa cerita pendek dengan tema pandemi covid-19. Teknik validitas data melalui triangulasi sumber data dengan cara mencocokkan data antara wawancara informan dan hasil produk. Teknik analisis data dengan analisis model interaktif melalui langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan ke simpulan. Pendekatan proses dalam pembelajaran menulis cerpen terdiri atas lima tahap, yakni (1) pramenulis, (2) penyusunan draf tulisan (drafting), (3) perbaikan (revising), (4) penyutingan (editing), (5) pemublikasian (publishing). Kompetensi menulis cerita pendek siswa MAN 1 Karanganyar dengan pendekatan proses membuat siswa lebih mamahami pedoman umum ejaan bahasa Indonesia karena pada proses penyuntingan, baik guru maupun teman sejawat turut memberikan koreksiOleh sebab itu penting bagi seorang guru bahasa Indonesia untuk bisa membangun perkembangan belajar keterampilan menulis cerita pendek. Apabila guru mampu menerapkan pendekatan proses dalam pembelajaran menulis, maka kemampuan siswa tidak hanya dinilai berdasarkan produk, namun lebih kepada proses pembelajaran itu sendiri.
Kompleksitas Ide dalam Cerita Rakyat Gangsiran Aswatama di Dataran Tinggi Dieng Setiyoningsih, Titi; Hayati, Kinanti Resmi; Hilmi, Hubbi Saufan
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 9, No 1 (2024): Metalingua, Edisi April 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v9i1.25118

Abstract

Berdasarkan observasi, terdapat satu tempat di Dieng bernama Gangsiran Aswatama. Tujuan penelitian ini yakni mendeskripsikan kompleksitas ide dalam cerita rakyat Gangsiran Aswatama. Jenis penelitian kualitatif metode studi kasus. Lokasi penelitian di Dataran Tinggi Dieng Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia. Data penelitian berupa cerita rakyat Gangsiran Aswatama dan dokumen perpustakaan Banjarnegara. Sumber data penelitian ini tetua, kepala desa, ketua kelompok sadar wisata, juga warga umum Dataran Tinggi Dieng. Teknik pengumpulan data teknik wawancara mendalam seacara berulang dan dokumentasi audio. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan metode bertujuan dan snowball sampling.Validitas triangulasi sumber dan triangulasi teori. Teknik analisis interaktif. Kompleksitas ide cerita rakyat Gangsiran Aswatama merepresentasikan sejarah Dataran Tinggi Dieng terkait sistem religi sebelum islam datang, adat menjaga bayi yang dijalankan berpedoman pada cerita leluhur, hubungan manusia yang bersifat vertikal, hasrat untuk menguasai alam, serta anggapan nilai luhur terhadap karya manusia.