Claim Missing Document
Check
Articles

Found 61 Documents
Search
Journal : Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia

THE PENAMBAHAN ANKLE EXERCISE DENGAN MENGGUNAKAN THERA-BAND PADA INTERVENSI ULTRASOUND LEBIH MENURUNKAN NYERI PADA KASUS SPRAIN ANKLE KRONIS DI KOTA DENPASAR I Ngurah Gede Verar Fujastawan; Ni Luh Nopi Andayani; I Nyoman Adiputra
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 3 No 3 (2015): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.78 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2015.v03.i03.p02

Abstract

Sprain ankle is a condition of the streatch and the torn in ligamentum lateral compleks. It is caused by the force’s inversion and the plantar flexion which is come suddenly when the leg on imperfection’s support. The granting of additional ankle exercise using thera-band into ultrasound intervention is expected to help increase strength, mobility, function and reduce joint pain. Granting of ultrasound intervention is expected to give the effect of anti inflammation that can reduce the pain and stiffness of the joints. This research aims to know the addition of ankle exercise using thera-band ultrasound intervention more lower pain in cases of chronic ankle sprain in Denpasar which is measured using a visual analogue scale.Experimental research has been performed with the designs of pre-test and post-test control group design. Samples taken in purposive sampling. The samples are divided into two groups, each group of 12 people. The experimental group be given treatment ankle theraband exercise intervention ultrasound while the control group given intervention ultrasound. The research was done 12 times the intervention with a frequency of 3 times a week and each session done an hour.The next test is performed using the Shapiro Wilk normality test and Levene’s test of homogeneity test. The difference of VAS before and after the application of each group were tested with the paired sample t-test, processed with SPSS version 16.0 and results obtained p = 0,000 (p < 0,05) for group control and p = 0,000 (p < 0,05) for experimental group. This means that in each group were significantly decreased pain. The result of hypothesis testing used the independent t-test obtained p = 0,025 (p < 0,05).In conclusion additional ankle exercise using thera-band in the intervention ultrasound decrease the pain on the case of chronic sprain ankle in Denpasar.
HUBUNGAN BENTUK UJUNG SEPATU TERTUTUP (CLOSED TOE SHOE) TERHADAP KONDISI ARKUS KAKI PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Made Sri Ambarawati; Ni Luh Nopi Andayani; Anak Ayu Nyoman Trisna Narta Dewi; Ni Luh Putu Gita Karunia Saraswati
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 9 No 3 (2021): Majalah Ilimiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2021.v09.i03.p07

Abstract

Perkembangan zaman memunculkan berbagai model sepatu yang dapat menunjang penampilan khususnya bagi kalangan mahasiswi. Penggunaan footwear dapat memengaruhi kondisi arkus kaki. Perubahan pada kondisi arkus yang abnormal berdampak bagi mahasiswi. Tujuan penelitian ini ialah membuktikan hubungan antara bentuk ujung sepatu tertutup (closed toe shoe) terhadap kondisi arkus kaki pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Penelitian ini berupa studi cross sectional bersifat analitik yang dilakukan di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana pada bulan Desember 2020 – Februari 2021. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 82 orang yang terbagi dua kelompok pengguna ujung sepatu bulat dan pengguna ujung sepatu runcing. Penelitian ini dilakukan secara online dan offline dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.Uji hipotesis chi square test digunakan dalam menganalisis hubungan bentuk ujung sepatu dan kondisi arkus kaki pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana didapatkan p value 0,154. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara bentuk ujung sepatu tertutup yang digunakan oleh mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kondisi arkus kaki. Berdasarkan hasil tersebut peneliti memprediksi berbagai faktor yang memengaruhi hasil penelitian menjadi tidak signifikan selama pandemi COVID – 19 diantaranya lama penggunaan sepatu, aktivitas fisik dan pembebanan, serta penggunaan alat ukur. Kata Kunci : ujung, sepatu, arkus, bulat, runcing
PERBEDAAN EFEKTIVITAS PROPRIOCEPTIVE EXERCISE DAN ZIG-ZAG RUN EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN PADA ANAK USIA 9-11 TAHUN DI SEKOLAH DASAR NEGERI 4 SANUR Made Dwi Indah Permatahati Gita; Ni Luh Nopi Andayani; I Wayan Sugiritama; Ida Ayu Dewi Wiryanthini
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 4 No 3 (2016): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.453 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2016.v04.i03.p04

Abstract

ABSTRACTAgility is a person's ability to change the direction and position of the body quickly, effectively, and accurately in a short time without any sign of losing balance. This study with Pre and Post Test Two Group Design aims to compare Proprioceptive Exercise and Zig-zag Run Exercise in improving the agility of children aged 9-11 years in Elementary School 4 Sanur. The amount of samples is 16 children that divided to 2 groups. The average difference in agility improvement on the Proprioceptive Exercise group was 3.46 seconds and Zig-zag Run Exercise group was4.98 second with independent sample T-test result obtained p=0.003 (p<0.05). It can be concluded that Zig-zag Run Exercise is better for improving agility than Proprioceptive Exercise of children aged 9-11 years in Elementary School4 Sanur. Keywords: Agility, Proprioceptive Exercise, Zig-zag Run Exercise, Shuttle Run Test.
PERBEDAAN EFEKTIFITAS INTERVENSI MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN INTERVENSI ACTIVE ISOLATED STRETCHING TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING PADA PEMAIN SEPAK BOLA SMAN 1 SEMARAPURA Intan Ayu Puspaningsih; Nopi Andayani; I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti; I Wayan Gede Sutadarma
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 5 No 1 (2017): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.49 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2017.v05.i01.p06

Abstract

ABSTRACT The excessive use of the hamstring muscle in footballplayers as the main cause of tension on the muscle. Good flexibility of hamstring muscle can support the quality of the players. The purpose of this study was to prove the different effectiveness of intervention muscle energy technique and active isolated stretchingin improving hamstring muscles flexibility of football players. This research was used the design of randomized pre and post test two group design.The sampling technique used is simple random sampling.There are 22 people as the samples were divided into 2 groups: group I(muscle energy technique). and group II(active isolated stretching). Each group consists of 11 people. The result of the research showed that the increased flexibility of hamstring muscle in group I of 12,4 and in group II of 7,0. The result of paired sampel t-test showed the value of p=0,00(p<0,05) in group I and value of p=0,00(p<0,05)in group II. On different average test using independent test show that contained significant increase between group I and group IIin which p=0,00(p=0,05). With the percentage of 51,5% in group I and 26,0% in group II. Based on the result can be concluded that intervention muscle energy technique more effective in increasing the hamstring muscles flexibility rather that intervention active isolated stretching of football players. Keywords: muscle energy technique, active isolated stretching, sit and reach test, hamstring muscles flexibility.
KOMBINASI PELATIHAN ABDOMINAL STRETCHING EXERCISE DAN CORE STRENGTHENING EXERCISE DAPAT MENURUNKAN NYERI DISMENORE PRIMER PADA MAHASISWI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Kadek Nindia Dwi Pratiwi Putri; Ni Luh Nopi Andayani; I Putu Adiartha Griadhi; Luh Made Indah Sri Handari Adiputra
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 10 No 1 (2022): Majalah Ilimiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2022.v10.i01.p09

Abstract

Pendahuluan: Dismenore primer merupakan nyeri ketika menstruasi yang terjadi tanpa adanya gangguan patologis. Secara non farmakologis, latihan fisik adalah salah satu cara dalam mengurangi nyeri dismenore. Latihan fisik berupa kombinasi abdominal stretching exercise dan core strengthening exercise yang diberikan selama 12 minggu dinyatakan efektif dalam menurunkan nyeri dismenore primer. Namun belum di ketahui pengaruh kombinasi kedua latihan ini dalam jangka waktu yang lebih singkat yaitu antara siklus menstruasi awal ke menstruasi berikutnya. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kombinasi pelatihan abdominal stretching exercise dan core strengthening exercise yang diberikan selama 3 minggu terhadap penurunan nyeri dismenore primer pada mahasiswi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.Metode: Penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimental dengan desain One Group Pre Test-Post Test Design. Subjek berjumlah 12 orang yang dipilih melalui cara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui pengukuran intensitas nyeri dismenore primer dengan Numeric Rating Scale (NRS) sebelum dan setelah diberikan latihan.Hasil: Berdasarkan uji analisis non parametrik Wilcoxon Signed Ranks Test didapatkan nilai p=0,002 (p<0,05).Simpulan: Kombinasi pelatihan abdominal stretching exercise dan core strengthening exercise dapat menurunkan nyeri dismenore primer pada mahasiswi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Kata Kunci: nyeri, dismenore primer, abdominal stretching exercise, core strengthening exercise, mahasiswi
HUBUNGAN ANTARA KUALITAS TIDUR DENGAN INDEKS MASSA TUBUH PADA MAHASISWA DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Ni Dyah Putu Purnamasari; M. Widnyana; Ni Komang Ayu Juni Antari; Ni Luh Nopi Andayani
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 9 No 1 (2021): Majalah Ilimiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2021.v09.i01.p04

Abstract

Mahasiswa merupakan individu dewasa muda yang produktif dan rentan mengalami kekurangan tidur. Kondisi kurang tidur memiliki dampak pada menurunnya konsentrasi belajar pada mahasiswa serta gangguan kesehatan salah satunya obesitas. Obesitas dan kegemukan merupakan masalah kesehatan yang mempertinggi risiko terjadinya penyakit non-infeksi antara lain kardiovaskular, diabetes, atau bahkan penyakit kanker yang menurut WHO memiliki angka kematian dua kali lipat lebih tinggi dari angka kematian akibat penyakit infeksi. Penelitian ini memiliki tujuan yakni mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan indeks massa tubuh pada mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Rancangan penelitian yang digunakan yakni observasional analytic, menggunakan metode pendekatan studi cross sectional, serta teknik simple random sampling dalam pengambilan sampel. Sampel berjumlah 85 orang, yang dinilai kualitas tidurnya dengan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan Indeks Massa Tubuh (IMT) menggunakan rumus yakni berat badan (satuan kg) dibagi dengan tinggi badan kuadrat (satuan meter). Hipotesis diuji menggunakan uji chi-square dengan tujuan menganalisis hubungan kualitas tidur dengan IMT. Analisis data memperoleh nilai p=0,000 (p < 0,05), sampel dengan kualitas tidur buruk berjumlah 52 orang (61,1%) dan dominan memiliki IMT berlebih (44,7%), sedangkan 33 orang (38,9%) tergolong kualitas tidur baik dan dominan memiliki IMT normal (25,9%). Simpulan yang didapatkan yakni ada hubungan antara kualitas tidur dengan IMT pada mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Sampel dengan kualitas tidur buruk dominan memiliki IMT berlebih dengan nilai IMT ? 25,0 dan sampel dengan kualitas tidur baik dominan memiliki IMT normal dengan nilai IMT ? 18,5 ? < 24,9. Kata kunci : mahasiswa, kualitas tidur, imt
PERBEDAAN EFEKTIVITAS KOMBINASI SHUTTLE RUN DENGAN ZIG ZAG RUN PADA INTERVENSI NEURAL MOBILIZATION UNTUK MENINGKATKAN KELINCAHAN PEMAIN SEPAK BOLA DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA I Made Hardi Wira Dharma; Ni Luh Nopi Andayani; Ni Wayan Tianing
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 6 No 3 (2018): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (560.883 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2018.v06.i03.p09

Abstract

ABSTRACT The purpose of this study is to know difference effectiveness of shuttle run combination with zig zag run in neural mobilization intervention to improve agility in soccer players. This research is an experimental study of Pre and Post Test Two Group Design. It is consist of 20 people was divided into 2 groups used simple random sampling technique, with students of medical faculty udayana university for the sample. Analysis data for normality used Saphiro wilk and homogeneity used Levene’s test, hypothesis test used paired sample t-test and independent t-test. The research showed group 1 was normal and homogen distribution, there was an average decreasing time of 3.92 seconds (21.07%) with p = 0,000 (p <0.05 ), While in Group 2 was tested with Paired Sample T-test because of normal and homogen data, there was an average decrease of 4.72 seconds (24.25%) with p = 0,000 (p <0.05). The result showed there is improvement agility in each group. The difference between group 1 and 2 was obtained p = 0,001 (p <0.05) that’s mean there are significant difference in increase of agility before and after intervention. The conclusion of this study is zig zag run and neural mobilization training is more effectively used to improve agility in football players at the Faculty of Medicine Udayana University. Keywords : Agility, shuttle run, zig zag run, neural mobilization
PERBEDAAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN INTERVENSI CONTRACT RELAX STRETCHING DIRECT DENGAN MUSCLE ENERGY TECHNIQUE TERHADAP PENINGKATAN FLEKSIBILITAS HAMSTRING PADA SISWA DAN SISWI DI SMA NEGERI 1 GIANYAR Putu Bayu Herlangga; Ni Luh Nopi Andayani; Nila Wahyuni
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 5 No 2 (2017): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.172 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2017.v05.i02.p09

Abstract

ABSTRACT Hamstring muscle is an important postural muscle group in body movement during activities such as standing, walking running and jumping. Hamstring that interferes will disrupt the balance of other muscle performance, a common muscle disorder is muscle shortening. Shortening of this muscle causes a person more susceptible to injury. The purpose of this study was to determine the effectiveness of contract relaxation stretching direct intervention with muscle energy technique in improving the flexibility of Hamstring, Sit and Reach Test is used as a measuring tool. This study used a pretest-postest two group experimental design. The sample of 22 people is divided into two groups. Group 1 received contract relax stretching direct, group 2 muscle energy technique. Test normality with Shapiro wilk test. Paired sample t-test is used in hypothesis testing. Group 1 p = 0,000 average 12,6 ± 2,907 while group 2 p = 0,000 average 11,2 ± 3,452. This data means a significant increase in Hamstring's flexibility in both groups. Different test of both groups with independent sample t-test got result p = 0,313. The data means that there is no significant difference between the two interventions on increased hamstring flexibility. Keywords : The flexibility of Hamstring muscle, contract relax stretching Direct, muscle energy technique, sit and reach test
HUBUNGAN PEMBERIAN MASSAGE TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA BAYI USIA 3-6 BULAN DI KELURAHAN TONJA DENPASAR UTARA Luh Kadek Asri Junita Dewi Negara; I Made Niko Winaya; Ni Luh Nopi Andayani; Luh Putu Ratna Sundari
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 9 No 1 (2021): Majalah Ilimiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2021.v09.i01.p09

Abstract

Pada saat tidur tubuh bayi mengeluarkan hormon pertumbuhan, yang dapat memicu perkembangan fisik, meningkatkan kerja otak bayi serta memberi kesempatan tubuh bayi untuk meningkatkan metabolisme. Jika bayi kekurangan waktu tidur, akan berdampak pada penurunan kekebalan tubuh, gangguan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Massage dapat meningkatkan kualitas tidur karena memberikan sensasi sentuhan yang dapat memberikan efek relaksasi dan melancarkan aliran darah serta fungsi organ dalam tubuh bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian massage terhadap kualitas tidur bayi usia 3-6 bulan. Telah dilakukan penelitian observasi analitik dengan metode pendekatan cross sectional dengan teknik pengambilan sampel consecutivesampling dengan jumlah sampel 54 bayi yang dimana terdiri atas dua kelompok. Pengumpulan data dilakukan dengan mengukur kualitas tidur menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah chi square untuk mengetahui hubungan pemberian massage terhadap kualitas tidur bayi usia 3-6 bulan. Pada perhitungan analisis data, diperoleh p sebesar 0.000 sehingga p<0.05. Berdasakan hasil penelitian dan uji statistik tersebut, maka disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian massage terhadap kualitas tidur bayi usia 3-6 bulan di Kelurahan Tonja Denpasar Utara. Kata Kunci : massage, kualitas tidur, bayi, 3-6 bulan
HUBUNGAN PERSENTASE LEMAK TUBUH TERHADAP RISIKO TERJADINYA NYERI PUNGGUNG BAWAH NON SPESIFIK PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA Made Dwipa Maha Indra; Anak Ayu Nyoman Trisna Narta Dewi; Ni Luh Nopi Andayani; Anak Agung Gede Angga Puspa Negara
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 9 No 3 (2021): Majalah Ilimiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MIFI.2021.v09.i03.p08

Abstract

Nyeri punggung bawah non spesifik adalah permasalahan yang sangat sering terjadi. Salah satu faktor penyebab nyeri punggung bawah non spesifik adalah persentase lemak tubuh. Persentase lemak tubuh yang meningkat dapat menjadi risiko terjadinya nyeri punggung bawah non spesifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan persentase lemak tubuh terhadap risiko terjadinya nyeri punggung bawah non spesifik pada Mahasiswa Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Penelitian ini merupakan penelitian analitik cross sectional yang dilakukan pada bulan Januari tahun 2021. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sampel berjumlah 73 orang (12 laki-laki, 61 perempuan) usia 18-21 tahun. Persentase lemak tubuh diukur melalui alat Bioelectrical Impedance Analysis, sedangkan nyeri punggung bawah non spesifik diukur melalui pemeiksaan langsung oleh fisioterapis. Uji hipotesis yang digunakan ialah Chi Square Test untuk menganalisis adanya hubungan persentase lemak tubuh dengan nyeri punggung bawah non spesifik. Didapatkan hasil berupa nilai p sebesar 0,001 (p< 0,05). Selain itu, untuk mengetahui perbandingan risiko terjadinya nyeri punggung bawah non spesifik digunakan Prevalence Odd Ratio (POR) didapatkan hasil untuk persentase lemak tubuh yang tinggi dibandingkan dengan persentase lemak tubuh yang rendah ialah 5,197 [95% CI 1,87-14,44]. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa ditemukan hubungan yang signifikan antara persentase lemak tubuh terhadap risiko terjadinya nyeri punggung bawah non spesifik pada mahasiswa Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana serta mahasiswa dengan persentase lemak tubuh yang tinggi memiliki risiko 5,197 kali lebih besar mengalami nyeri punggung bawah non spesifik dibandingkan dengan persentase lemak tubuh yang rendah. Kata Kunci: persentase lemak tubuh, nyeri punggung bawah.
Co-Authors Agung Avinda Dewi Agung Istri Dewi Agung Wiwiek Indrayani Agung Wiwiek Indrayani Agus Lukman Hakim Anak Agung Diah Pradnyautami Anak Agung Gede Angga Puspa Negara Anak Agung Gede Eka Septian Utama Anjani Septania Soegiharto Ari Wibawa Ari Wibawa Aria Wibawa Beno Kusnadi Betti Dian Wahyuni Bettin Dian Wahyuni Chika Nabella Jamaluddin Desak Ayu Suhita Apsari Pradnyandewi Deva Natalia Motik Dewa Ayu Made Dhyana Pradnyan Paramita Dewi, Anak Ayu Nyoman Trisna Narta Dyan Amalina Pratiwi Elfiera Kang Fiqhi Dhamiery Haniefah Effendi Firdaus, Siti Aina Firman Saepudin Gede Desy Darmawan Gede Maheza Wiratama Gede Parta Kinandana Gede Parta Kinandana Govinda Vittala Handoko, Pryo Harta Danu, I Gede Panji Haryo Setyoko Helena Jelita Hera Hendrarso, Panji I Dewa Ayu Dwi Primayanti I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti I Gede Puspa Anom I Gede Putu Wahyu Mahendra I Gusti Ayu Artini I Gusti Ayu Artini I Gusti Ayu Diah Anjaswari I Made Hardi Wira Dharma I Made Krisna Dinata I MADE MULIARTA . I Made Niko Winaya I Made Winarsa Ruma I Ngurah Gede Verar Fujastawan I Nyoman Adi Putra I Putu Adiartha Griadhi I Putu Yudi Pramana Putra I Wayan Gede Sutadarma I Wayan Reinaisen Kertiyasa Bumi I Wayan Sugiritama I Wayan Sugiritama I Wayan Sugiritama I.A. Pascha Paramurthi Ida Ayu Dewi Wiryanthini IGN Iswarabhuwana WP Indah Pramita Indira Vidiari Juhanna Intan Ayu Puspaningsih Isa Cahya Permadi Kadek Nindia Dwi Pratiwi Putri Ketut Laksmi Puspa Dewi Komang Dhyanayuda P. Laili Nuriya Istiani Luh Dwi Erma Krismawati Luh Ita Mahendrayani Luh Kadek Asri Junita Dewi Negara Luh Made Indah Sri Handari Adiputra Luh Made Indah Sri Handari Adiputra Luh Made Indah Sri Handari Adiputra Luh Made Indah Sri Handari Adiputra Luh Putu Ratna Sundari Luh Putu Ratna Sundari M Widnyana M. Robbi Qawi Made Dwi Indah Permatahati Gita Made Dwipa Maha Indra Made Hendra Satria Nugraha Made Hendra Satria Nugraha Made Kristira Yanti Made Risma Caesar Witayanti Made Sri Ambarawati Made Widnyana Made Winarsa mahmud ali Maya Oktaviani Miftah Faiz Ali Ramdhani Miqdaddiati Miqdaddiati Ni Dyah Putu Purnamasari Ni Kadek Vindy Aprilyanti Ni Kadek Yuni Fridayani Ni Komang Ayu Juni Antari Ni Komang Dewi Semariasih Ni Luh Githa Sumiati Ni Luh Putu Gita Karunia Saraswati Ni Made Deni Purnama Ni Made Intansari Tri Buana Ni Made Mas Manik Ni Nyoman Devi Yani Prabashanti Ni Nyoman Wispayani Ni Putu Oktaryani Darma Ayu Ni Putu Purnamawati Ni Putu Venaya Sidarthayani Ni Wayan Aprilia Astariani Putri Ni Wayan Mira Resdiani Ni Wayan Tianing Ni Wayan Tianing Nila Wahyuni Nur Sakinah Putu Ayu Sita Saraswati Putu Ayunia Laksmita Putu Bayu Herlangga Putu Dita Rastiti Putu Intan Noviyanti Putu Santi Krishna Megasari Rahmat Maulana RAMDHANI, MIFTAH Reni Tania Rifqi Amir Kurnia Rifqi Amir Kurnia Riska Damayanti Sitompul Robin Sayu Aryantari Putri Thanaya Sembiring, Rinawati Siti Aina Firdaus Suhita Apsari Pradnyandewi Susy Purnawati Wiratama, Gede Maheza Yoza Nopita Sari Yoza Nopita Sari Zaenudin