Claim Missing Document
Check
Articles

Found 155 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR TENDANGAN PENCAK SILAT DENGAN KARTU BERGAMBAR Gusti Bagus Maha Aryasa .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11364

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk media kartu bergambar. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan, prosedur pengembangan menggunakan model Luther meliputi 6 tahapan yaitu: tahap konsep, desain, pengumpulan bahan, pembuatan, pengujian, dan distribusi. Langkah validasi bahan ajar mengadopsi model evaluasi formatif Dick, Carey, dan Carey yang meliputi empat tahapan yaitu evaluasi pakar atau ahli, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji lapangan. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan validasi ahli isi adalah baik dengan persentase 89%. Ahli media adalah sangat baik dengan persentase 96%, ahli desain adalah baik dengan persentase 88%. Hal ini artinya media sudah memenuhi kelayakn untuk diujicobakan. Hasil uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, uji coba kelompok besar adalah sangat baik dengan perolehan persentase masing-masing 94,3%, 91.4%, 91%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan media pembelajaran kartu bergambar teknik dasar tendangan pencak silat layak digunakan oleh siswa di sekolah.Kata Kunci : kartu bergambar, media, pengembangan This Research has purpose to develop the picture card media product. The type of this research is development research, development procedure using Luther model which encompasses 6 stages, namely: concept, design, collection of materials, making, testing, and distribution. The teaching material validation step adopts a formative evaluation Dick, Carey, and Carey model which includes four stages, such as: expert or expert evaluation, trial individuals, small group trials, and field trials. The data analysis used is Qualitative Descriptive and Quantitative Descriptive Research. The results show the validation of the content expert is good with percentage of 89%. Media experts are excellent with 96%, design experts are good with 88%. It means the media has fulfilled the need for tested. The Results of individual trials, small group trials, and large group trials are excellent with a percentage gain of 94.3%, 91.4%, 91%, respectively. Based on the result of the research, it is concluded that the instructional media of basic technique picture card of pecak silat’s kick suitable for used by students at school.keyword : Picture Card, Media, Development
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR DRIBBLING SEPAK BOLA Kadek Angga Pandita .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; dr. Adnyana Putra, S.Ked. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11371

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar teknik dasar dribbling (menggunakan kaki bagian dalam dan kaki bagian luar) sepak bola pada siswa kelas VII SMP Negeri 6 Singaraja tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen murni dengan menggunakan rancangan penelitian the pretest post-test control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 6 Singaraja tahun pelajaran 2016/2017 yang terdistribusi ke dalam dua belas kelas. Pengundian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan dengan teknik simple random sampling. Dari hasil pengundian, diperoleh kelas VII B1 sebagai kelompok eksperimen dan VII B2 sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes essay, observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan Uji-t dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Pada kelompok eksperimen rata-rata posttest = 83.350, kelas kontrol = 78.413, rata-rata nilai kelompok eksperimen lebih besar daripada kelompok kontrol (83,350>78,413), hasil analisis uji t dari posttest adalah 2,389 dengan nilai t tabel adalah 2,000 maka thitung>ttabel (2,389>2,000) dan taraf signifikasinya adalah 0,020 dengan p ttable (2,389> 2,000) and the significance level was 0.020 with p
Pengembangan Media Pembelajaran Teknik Dasar Tangkisan Pencak Silat Dengan Kartu Bergambar Pande Pt Gd Aryaguna .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11374

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan media berbasis kartu bergambar teknik dasar tangkisan pencak silat untuk sekolah menengah atas. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dan menggunakan model pengembangan Luther. Langkah pengembangannya meliputi: konsep, desain, pengumpulan bahan, pembuatan, uji coba, dan distribusi. Tahapan validasi mengadopsi evaluasi formatif menurut Dick, Carey, dan Carey dengan 4 tahapan yaitu; Uji pakar/ahli, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba kelompok besar dengan rician yaitu 1 orang ahli isi, 1 orang ahli media, 1 orang ahli desain, 3 orang uji perorangan, 12 orang uji kelompok kecil dan 39 orang uji kelompok besar. Instrumen pengumpulan data mengunakan metode angket/kuesioner. Hasil validasi menunjukkan 93% (sangat baik) pada ahli isi, 90% (sangat baik) pada ahli desain, 96% (sangat baik) pada ahli media, 90% (sangat baik) pada uji perorangan, 94,75% (sangat baik) pada uji coba kelompok kecil dan 96,6% (sangat baik) pada uji kelompok besar. Merujuk dari hasil di atas maka dapat dikatakan bahwa media pembelajaran teknik dasar tangkisan pencak silat dapat dikatakan valid dan dapat digunakan untuk penelitian lebih lanjut.Kata Kunci : Pengembangan, media, kartu bergambar This study aimed at developing instructional media based of drawing card basic technique of tangkisan pencak silat for senior high school. This research is a development research and used development model by Luther. The steps of its development such as: concept, design, material collecting, assembly, testing, and distribution. Validation steps adopted formative evaluation by Dick, Carey, and Carey with four steps, namely: 1) expert judgement test, 2) individual test, 3) small group test, and 4) big group test with details are one person for content expert of learning test, one person of media expert test, one person for design expert test, three people for individual test, twelve people for small group test, and 39 people of big group test. The instrument of data collection used questionnaire method. The validation result shows 93% (verry good) in content master test, 90% (verry good) in design master test, 96% (verry good) in media master test, 905 (verry good) in individual test, 97,75% (verry good) in small group test, and 96,6% (verry good) in big group test. According to the result says that drawring card media basic technique of tangkisan pencak silat is valid and can be use to the next research.keyword : Develompent, media, drawing card
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR KUDA-KUDA PENCAK SILAT DENGAN KARTU BERGAMBAR I Made Yoga Astawa .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11382

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangankan media pembelajaran materi pencak silat untuk sekolah menengah atas. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan yang mengkunakan prosedur pengembangan model luther. Tahap pengembangan meliputi 6 tahap yaitu tahap konsep, desain, pengumpulan materi, pembuatan, pengujian dan distribusi. Tahapan validasi media mengadopsi tahapan evaluasi model evaluasi formatif Dick, Carey dan Carey yang meliputi empat tahap yaitu: evaluasi pakar/ ahli, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil dan uji coba kelompok besar. Jumlah responden yang meriview media adalah satu ahli isi, satu ahl media, satu ahli desain, tiga siswa dalam uji coba perorangan, 12 siswa dalam uji kelompok kecil dan 40 siswa dalam uji coba kelompok besar. Insrumen yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu dengan kuisioner dan teknik analisis data menggunakan teknik analisi deskriptif kualitatif. Hasil validasi menunjukan bahwa ditinjau dari aspek isi adalah sangat bak dengan persentase 95,5%, aspek media adalah sangat baik dengan presentase 95,5%, aspek desain adalah sangat baik dengan persentase 90%, hasil uji perorangan adalah sangat baik dengan persentase 94,18%, hasil uji coba kelompok kecil adalah sangat baik dengan persentase 91,70%, dan hasil uji coba kelompok besar adalah sngat baik dengan persentasi 90,57.Kata Kunci : model Luther, media kartu bergambar, pengembangan This study aims to develop the media of learning material of pencaksilat for high school. This research is a type of development research that uses luther model development procedure. Development stage includes 6 stages: concept stage, design, material collection, manufacture, testing and distribution. Media validation stages adopted the evaluation stages of Dick, Carey and Carey formative evaluation models that covering four stages: expert evaluation, individual trials, small group trials and large group trials. The number of media respondents is one content expert, one media expert, one design expert, three students in individual trials, 12 students in small group testing and 40 students in large group trials. Instrument used in data collection is by questionnaire and data analysis techniques using qualitative descriptive analysis techniques. The validation results show that from the aspect of the content is very good with the percentage 95,5%, media aspect is very good with percentage 95,5%, design aspect is very good with percentage 90%, individual test result is very good with percentage 94, 18%, small group trial results were very good with percentage of 91.70%, and the results of large group trials were good with a percentage of 90.57.keyword : Luther model, picture card media, development
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GI TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA VOLI I Gusti Ngurah Kade Wahyu Dwi Febrianto .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11383

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar teknik dasar passing bola voli (passing atas dan passing bawah). Penelitian ini adalah penelitian eksperimen sungguhan dengan menggunakan rancangan penelitian the randomized pretests-postest control group the same subject design. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Singaraja Tahun Pelajaran 2016/2017 berjumlah 559 orang yang terdistribusi ke dalam lima belas kelas yaitu kelas VIII 1 sampai dengan kelas VIII 15. Pengundian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan dengan simple random sampling. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes essay, observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan Uji-t secara manual menggunakan Microsoft Excel 2013. Pada kelompok eksperimen diperoleh nilai rata-rata 84,73 dengan standar deviasi 4,64. Sedangkan pada kelompok kontrol diperoleh nilai rata-rata 81,18 dengan standar deviasi 4,39. Angka signifikansi yang diperoleh melalui Uji t adalah
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR PUKULAN PENCAK SILAT DENGAN KARTU BERGAMBAR Komang Agus Setia Gunawan .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11393

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah 1) menggambarkan proses rancang bangun 2) mengetahui hasil validasi, 3) mengetahui tanggapan media kartu bergambar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (research and development). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode angket/kuesioner. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan proses rancang bangun Multimedia Interaktif terdiri dari enam tahapan model Luther yaitu konsep, desain, pengumpulan bahan, pembuatan, pengujian, distribusi. Hasil validasi media kartu bergambar terdiri dari: 1) uji ahli isi berada pada nilai 85,5% (baik); 2) uji ahli media pembelajaran pada nilai 96% (sangat baik); 3) uji ahli desain pembelajaran pada nilai 90% (baik); 4) uji coba perorangan pada nilai 90% (sangat baik); 5) uji kelompok kecil pada nilai 86,5% (baik); 6) uji coba kelompok besar berada pada nilai 86,9% (baik). Kesimpulan, media kartu bergambar layak dihgunakan dari aspek materi, tampilan, dan daya tarik. Saran, media kartu bergambar dapat berguna bagi siswa dalam mengembangkan dirinya. Kata Kunci : Model Luther, kartu bergambar, pengembangan The purupose this research is 1) to describe the desaign process 2) know the validation result, know the media response of the picture card. The research is a development research. Data collection method used in this research is questionnaire method. Data were analyzed with quantitative descriptive technical analysis. The results of the research show the interactive multimedia design process consists of six stages of Luther’s model: consept, design, material,collection, manufacture,testing,distribution. The results of the display card media validation consist of: 1) Expert test contents are at a value of 85,5% (good);2) test of instructional media at 96% (very good); 3) test design expert learning a value of 90% (good); 4) individual testing at 90% (very good); 5) small group test at 86,5% (good); 6) large group testing was at 86,9% ( good) The conclusion of the picture card media is feasible in use from material aspect, and attraction. Suggestion, pictorial card media can be useful for students in developing them selves. keyword : Luther’s Model, picture card, development
IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF (TGT) MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI Agus Martha Sonyasa .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Made Satyawan, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing (atas dan bawah) bola voli melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan bentuk guru sebagai peneliti, yang dilaksanakan dalam dua siklus, terdiri dari tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian siswa kelas X 2 SMA Negeri 1 Sukasada, berjumlah 19 orang terdiri dari 10 orang putra dan 9 orang putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar pada siklus I secara klasikal 7,39% (aktif) dan hasil belajar pada siklus I mencapai 52,63% (kurang baik). Pada siklus II, aktivitas belajar secara klasikal 8,51% (aktif) dan hasil belajar mencapai 100% (sangat baik). Berdasarkan hasil analisis data dan pemBahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing (atas dan bawah) bola voli meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TGT pada siswa kelas X 2 SMA Negeri 1 Sukasada tahun pelajaran 2016/2017. Disarankan kepada guru penjasorkes dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe TGT, karena terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.Kata Kunci : kooperatif, aktivitas, hasil belajar, bola voli. This study aimed at improving the activity and learning outcome of passing (on and under) volleyball through the implementation of cooperative learning model TGT type student of X 2 SMA Negeri 1 Sukasada in the academic year 2016/2017. This study is a classroom action research means that the teacher is the researcher it was conducted in two cycles consists of stages of planning, action, observation/evaluation and reflection. The subjects of the research 19 students of X 2 SMA Negeri 1 Sukasada, consisting 10 boys and 9 girls. Data were analyzed using the descriptive statistics. The result of analysis the first cycle classically was 7,39% (active) and the learnig outcomes achieved 52,63% (not good). The activity of the second cycle classically was 8,51% (active) and the learning outcomes was at 100% (very good). Based on the results of data analysis and discussion, it can be concluded that the activity and learning outcomes of passing (on and under) volleyball is increased through the implementation of cooperative learning model TGT type student of X 2 SMA Negeri 1 Sukasada in the academic year 2016/2017. The teachers of Penjasorkes are recommended to implement of cooperative learning model TGT type, because can increase to improve the activity and learning outcomes.keyword : cooperative, activity, learning outcomes, volleyball.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMEN DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA VOLI PADA SISWA KELAS X 1 SMA NEGERI 1 SUKASADA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 I Gusti Ngurah Agung Jaka Lesmana Panji .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Made Satyawan, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11471

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola voli melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas Kelas X 1 SMA Negeri 1 Sukasada tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 21 orang siswa dengan rincian 13 siswa putra dan 8 siswa putri yang dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data observasi awal aktivitas belajar teknik dasar passing bola voli secara klasikal sebesar 5,57 (cukup aktif), setelah diberi tindakan pada siklus I aktivitas belajar meningkat sebesar 38,1% menjadi 7,4 (aktif) dan meningkat sebesar 52,38% menjadi 7,8 (aktif) pada siklus II. Analisis data hasil belajar teknik dasar passing bola voli pada observasi awal persentase kentuntasan hasil belajarnya sebesar 0%, setelah diberi tindakan pada siklus I hasil belajar meningkat sebesar 52,38% menjadi 52,38% dan meningkat sebesar 47,62% menjadi 100% pada siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola voli meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas X 1 SMA Negeri 1 Sukasada tahun pelajaran 2016/2017. Disarankan kepada guru penjasorkes untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola voli pada siswa. Kata Kunci : Model Pembelajaran kooperatif tipe STAD, aktivitas, hasil belajar, passing bola voli. This study aims to improve the activity and learning outcomes of basic techniques of volley ball passing through the application of STAD type cooperative learning model in the students of grade X 1 SMA Negeri 1 Sukasada in the academic year 2016/2017. This research is a classroom action research conducted in two cycles. Research subjects were 21 students with details of 13 male students and 8 female students who were analyzed using descriptive statistical analysis. The result of observation data of early observation activity of basic technique of volleyball passing technique is 5,57 (active enough), after given action in cycle I learning activity increased by 38,1% to 7,4 (active) and increased by 52,38 % To 7.8 (active) in cycle II. Data analysis of learning result of basic technique of passing volleyball at initial observation percentage complete learning result equal to 0%, after given action at first cycle result of learning increased equal to 52,38% become 52,38% and increase equal to 47,62% to 100% at Cycle II. Based on the results of data analysis and discussion can be concluded that the activity and learning outcomes of basic techniques of passing volleyball increased through the application of STAD type cooperative learning model on the students of grade X 1 SMA Negeri 1 Sukasada academic year 2016/2017. It is suggested to the teacher of penjasorkes to apply STAD type cooperative learning model because it can increase the activity and learning result of basic technique of passing volley ball to the students. keyword : STAD type cooperative learning model, activity, learning outcomes, volleyball passing.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING CONTROL SEPAKBOLA I Gusti Gede Agung Sutendra .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11473

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing control Sepakbola melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VII.11 SMP Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2016/2017.Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus,terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi atau evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII.11 SMP Negeri 2 Amlapura, berjumlah 36 orang dengan 19 orang putra dan 17 orang putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata aktivitas belajar teknik dasar passing control sepakbola secara klasikal pada observasi awal 5,2 (cukup aktif), pada siklus I meningkat menjadi 7,9 (aktif), dan 9,7 (sangat aktif) pada siklus II.Sedangkan persentase ketuntasan hasil belajar kompetensi pengetahuan dari observasi awal sebesar 30,6% (tuntas), pada siklus I menjadi 83,3% (tuntas) dan 100% (tuntas) pada siklus II. Peningkatan hasil belajar secara signifikan juga terjadi pada kompetensi sikap dan kompetensi keterampilan.Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing control sepakbola meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VII.11 SMP Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : STAD, passing control, sepakbola This study aims to improve the activity and results of learning basic techniques of passing control of Football through the application of cooperative learning model type STAD VII.11 grade students of SMP Negeri 2 Amlapura school year 2016 / 2017.Penelitian this is classroom action research conducted in duasiklus, consisting of an action plan, the implementation of action, observation or evaluation and reflection. Subjects were students of class VII.11 SMP Negeri 2 Amlapura, totaling 36 people dengan 19 sons and 17 daughters. Data were analyzed using statistical analysis deskriptif.Berdasarkan the results, the average activity passing control to learn the basic techniques of football in klasikalpada preliminary observations 5.2 (moderately active), in the first cycle increased to 7.9 (active), and 9.7 ( very active) in the percentage of completeness II.Sedangkan cycle learning outcomes competences knowledge of observation awalsebesar 30.6% (complete), in the first cycle to 83.3% (complete) and 100% (complete) in the second cycle. Improved learning outcomes significantly also occurred in the attitude and competence competence keterampilan.Berdasarkan the data analysis and discussion concluded that the activities and outcomes of learning the basic techniques of passing control of football increased through the implementation of cooperative learning model type STAD VII.11 grade students of SMP Negeri 2 Amlapura lesson year 2016 / 2017. keyword : STAD, passing control, football
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA BASKET Muhamad Bisri .; I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or .; I Gede Suwiwa, S.Pd. .
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11703

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik passing bola basket melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan bentuk guru sebagai peneliti, yang dilaksanakan dalam dua siklus tiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 25 orang siswa kelas VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah, terdiri dari 12 orang putra dan 13 orang putri. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan hasil analisis data ketuntasan belajar rata-rata aktivitas belajar siklus I sebesar 64% (baik), sedangkan pada siklus II sebesar 92% (sangat baik). Sedangkan ketuntasan belajar siklus I pada kompetensi sikap 64% (baik) menjadi 96% (sangat baik) pada siklus II, kompetensi pengetahuan 76% (baik) menjadi 92% (sangat baik) pada siklus II, dan kompetensi keterampilan 88% (sangat kurang baik) menjadi 100% (sangat baik) pada siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik passing bola basket meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah tahun pelajaran 2016/2017Kata Kunci : Kooperatiftipe NHT, aktivitas, hasil belajar, passing bola basket This research aims to improve the activity and results of learning basic techniques of passing basketball through the application of cooperative learning model NHT in class VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah school year 2016/2017. This research is a class act that is the teacher as researcher. Conducted in two cycles, consisting of stage action plan, action, observation or evaluation and reflection. The subjects were 25 students of class VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah, consists of 12 sons and 13 daughters. Date were analyzed using descriptive statistics. Based on analysis date mastery learning outcomes average learning activities in the first cycle of 64 (good), while on second cycle of 92 (very good). Whereas mastery learning first cycle competency attitude of 68 (good) to 96 (very good) in the second cycle, competency knowledge of 76% (good) to 92% (very good) in the second cycle, competency skills for 88%( good) to 100% (very good) in the second cycle. Based on the results of data analysis and discussion concluded that the activities and outcomes of learning the basic techniques of passing basketball increased through the application of cooperative learning model NHT in class VII A MTs Al-Khairiyah tegallinggah school year 2016/2017.keyword : Cooperative NHT, activities, learning outcomes, passing basketball
Co-Authors ., Adelya Ika Yuliana ., Agus Andri Seftiana ., Agus Martha Sonyasa ., ASWAN RIADI ., Ayu Donitra ., Dektu Handre Saputra ., Dewi Astiti Sari ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked., M.Kes. ., Gede Prema Ranga Puspayana ., Gede Suarjuliasa ., Gede Wahyu Anggara Yudha ., Ghali Wahyu Pratama ., Gregorius Made Ari Hendiarsa ., Gusti Bagus Maha Aryasa ., I Gede Andi Andriawan ., I Gede Pradnya Paramita ., I Gusti Agung Adi Arimbawa ., I Gusti Ayu Melia Wirasanti ., I Gusti Gede Agung Sutendra ., I Gusti Ngurah Agung Jaka Lesmana Panji ., I Gusti Ngurah Kade Wahyu Dwi Febrianto ., I Kadek Arya Adi Sucita Negara ., I Komang Ari Darmika ., I Made Galih Antara ., I Made Parta Wijaya ., I Made Sukma Satriana ., I Made Yoga Astawa ., I Wayan Dimas Pratama ., I Wayan Edi Mahendra ., I Wayan Esa Sukiarta Pratama ., Ida Ayu Made Indra Prathami ., Itqan Kunara p ., Kadek Angga Pandita ., Kd Ari Krisnayanti ., Komang Agus Setia Gunawan ., Komang Arsaniya ., Luh Gede Yogi Astrini ., Made Ayu Sri Indah Larasati ., Muhamad Bisri ., Ni Gusti Ayu Putu Sari Oktapiani ., Ni Kadek Keriasih ., Ni Komang Ayu Triana Dewi ., Ni Luh Candra Monika Sari ., Ni Luh Eka Wahyuningsih ., Ni Putu Eka Sumariani ., Ni Putu Nesa Nirna Mudianti ., Ni Wayan Ayu Anggun Ratih Udayani ., Nurul Kholifatur R. ., Pande Pt Gd Aryaguna ., Pratama Adhy Rusdyana ., Putu Angga Gargita ., Putu Dena Ariesma Wahyudi ., Putu Desilia Bhinekawati ., Putu Lia Purnamawati ., Putu Wiradamungga Adesta ., Suma Indrawan Nyoman Adelya Ika Yuliana . Adnyana Putra Adnyana, Kadek Tri Agus Andri Seftiana . Agus Martha Sonyasa . Anak Agung Ngurah Putra Laksana Andini, Ni Luh Artanayasa, Wayan ASWAN RIADI . atmaja, pande made yudi rawita Ayu Donitra . Candra Dewi, Ni Komang Alit Tri Darmiyanti, Ketut Ria Darsana, I Made Agus Dedhy Cipto Rohayu . Dektu Handre Saputra . Dewi Astiti Sari . Dony Indrawan . dr. Adnyana Putra, S.Ked. . dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked. . dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked., M.Kes. . dr. Made Suadnyani Pasek, S.Ked. . dr. Ni Nyoman Mestri Agustini, S.Ked. . dr. Putu Adi Saputra, S.Ked. . Gede Doddy Tisna MS Gede Prema Ranga Puspayana . Gede Suarjuliasa . Gede Wahyu Anggara Yudha . Ghali Wahyu Pratama . Gregorius Made Ari Hendiarsa . Gusti Ayu Tri Pratiwi . Gusti Bagus Maha Aryasa . Habibi, Irham Hafidz Almada Halbatullah, Kholil Hariyanti, Wiwin Hendra Mashuri I Gde Wawan Sudatha I Gede Agus Mulyawan . I Gede Andi Andriawan . I Gede Doddy Tisna M.S I Gede Pradnya Paramita . I Gede Suwiwa I Gede Yana I Gusti Agung Adi Arimbawa . I Gusti Ayu Melia Wirasanti . I Gusti Gede Agung Sutendra . I Gusti Ngurah Agung Jaka Lesmana Panji . I Gusti Ngurah Kade Wahyu Dwi Febrianto . I Gusti Ngurah Made Oka Suteja ., I Gusti Ngurah Made Oka Suteja I Gusti Ngurah Putu Oka Parwata Wiarsana . I Kadek Arsa Jaya . I Kadek Arya Adi Sucita Negara . I Kadek Juni Arta Negara I Kadek Untung Sudiatmaja . I Kadek Winarta . I Ketut Yoda I Komang Ari Darmika . I Komang Sukarata Adnyana I Komang Sukarata Adnyana I Made Galih Antara . I Made Gede Arta Mahardika I Made Krisnanta Berliyanta I Made Parta Wijaya . I Made Parwa Santika I Made Rajat Sanjaya . I Made Satyawan I Made Sukma Satriana . I Made Wawan Surya Atmaja . I Made Yoga Astawa . I Nyoman Arsudika . I Nyoman Kanca I Nyoman Surya Aditya I Putu Agus Dharma Hita I Putu Darmayasa I Putu Panca Adi I Wayan Agus Adi Gunawan . I Wayan Dimas Pratama . I Wayan Edi Mahendra . I Wayan Esa Sukiarta Pratama . I Wayan Gede Ari Gunawijaya . I Wayan Muliarta I.G Suwiwa Ida Ayu Made Indra Prathami . Ida Ayu Ngurah Agung Yuni Kartika Ida Bagus Putu Oka Mahendra Itqan Kunara p . Jana, I Made Jana Putra Wiana Kadek Angga Pandita . Kadek Tedy Astra Menaka Kadek Yogi Parta Lesmana Kd Ari Krisnayanti . Ketut Agustini Kholil Halbatullah Komang Agus Satria Jaya . Komang Agus Setia Gunawan . Komang Arsaniya . Komang Ayu Krisna Dewi Komang Era Puspa Yanti . Kurniartini, Kadek Ayu Liberta Loviana Carolin Luh Gede Yogi Astrini . Luh Made Widhi Rusmaladewi M.Or. S.Pd. Gede Eka Budi Darmawan . M.Or. S.Pd. I Ketut Semarayasa . Made Agus Wijaya Made Ayu Sri Indah Larasati . Made Dwi Widyartawan . Made Kurnia Widiastuti Giri Mashi, Moh. Mashiruddin Maulani Khofifa MS Prof. Dr. I Wayan Rai . Muhamad Bisri . Muhamad Fahrizal . Nasta Dea Ananda Ni Kadek Keriasih . Ni Ketut Lira Prakentristiari . Ni Ketut Widhi Trisna Wati Widhi Trisna Wati Ni Komang Ayu Triana Dewi . Ni Luh Eka Wahyuningsih . Ni Luh Putu Spyanawati Ni Putu Dwi Sucita Dartini Ni Putu Eka Sumariani . Ni Putu Nesa Nirna Mudianti . Ni Wayan Ayu Anggun Ratih Udayani . Ni Wayan Suardiati Putri Nuprianta Putra, I Kadek Nurul Kholifatur R. . Oka Mahendra, Ida Bagus Putu Pande Pt Gd Aryaguna . Pande Putu Miko Kesya Pratama Pradipta, I Komang Yoga Wahyu Pratama Adhy Rusdyana . Pratama Putra, I Wayan Wisma Prof. Dr. I Wayan Rai, MS . Purnadinata, Made Sastra Purwanto, Ozi Putra, I Putu Andre Oktavyatama Putu Agus Primadana Putra . Putu Angga Gargita . Putu Dena Ariesma Wahyudi . Putu Desilia Bhinekawati . Putu Lia Purnamawati . Putu Ngurah Bende Saputra Putu Wiradamungga Adesta . Rizky Suhartono Rohayati, Yeye S.Ked. dr. I Made Kusuma Wijaya . S.Ked. dr. Made Suadnyani Pasek . S.Ked. dr. Ni Made Sri Dewi Lestari . S.Ked. dr. Ni Nyoman Mestri Agustini . S.Ked. dr. Putu Adi Saputra . S.Pd. I Kd. Happy Kardiawan . Santoso, Andika Yudha Putra Saputra, I Ketut Karya Adi Septyan Pemardo Pasaribu Suma Indrawan Nyoman . Suwiwa, I. G. Suwiwa, I.G Wahjoedi Wati, Ni Ketut Widhi Trisna Wati Widhi Trisna wijaya, kadek ari Wiwin Hariyanti Yana, I Gede Yeye Rohayati Yoga, I Made Yuni Kartika, Ida Ayu Ngurah Agung Zaza Aina Fitra