Upacara Larung Sesaji atau kini terkenal dengan nama Gebyar Labuhan Sarangan adalah salah satu tradisi yang masih dipertahankan oleh masyarakat di sekitar Telaga Sarangan Kabupaten Magetan. Kebudayaan tersebut dilaksanakan pada tiap hari Jumat Pon Bulan Ruwah.Tradisi ini bertujuan sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat kepada Tuhan YME atas berkat alam yang telah diberikan dan sebagai media tolak bala terhadap hal-hal yang tidak diinginkan. Penelitian ini menarik untuk dilakukan karena Upacara Larung Sesaji sendiri memiliki 4 hari dalam rangkaian acara yang dibagi menjadi 2 hari oleh penduduk sekitar (bersifat sakral) dan 2 hari oleh pemerintah (bersifat hiburan). Selain itu didapati nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam tiap proses pelaksanaan Upacara Larung Sesaji