Articles
WAYANG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG PADA SISWA KELAS VIII SMP PURNAMA 1 SEMARANG
Septa, Danang;
Khoiri, Nur
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 1, No 1/april (2010): JP2F
Publisher : Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA-Fisika cukup rendah,padahal IPA sekarang menjadi mata pelajaran yang ikut UjianNasional. Untuk mensiasati hal tersebut, perlu dikembangkan mediaâmedia yang dimaksudkan untuk meningkatkan minat siswa dalambelajar fisika sehingga dapat mendongkrak hasil belajar siswa. Mediayang dimaksud adalah wayang. Masalah yang diungkap dalampenelitian ini adalah bagaimana memfungsikan wayang sebagaimedia pembelajaran fisika untuk meningkatkan hasil belajar siswapada pokok bahasan getaran dan gelombang. Tujuan penelitian iniadalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaranfisika menggunakan media wayang pada pokok bahasan getaran dangelombang pada siswa kelas VIII SMP Purnama 1 Semarang.Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian iniadalah Metode Penelitian Tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakandalam 2 siklus. Subjek penelitian terdiri dari 30 siswa kelas VIIISMP Purnama 1 Semarang pada semester ganjil tahun 2008/2009.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan wayang sebagaimedia pembelajaran fisika dapat meningkatkan hasil belajar siswa.Hal tersebut dapat dilihat dengan adanya peningkatan rata-ratahasil belajar IPA Fisika pada ranah kognitif maupun afektif siswa.Berturut-turut mulai dari siklus 1 sampai siklus 2 selalu mengalamipeningkatan.
MODEL PENGEMBANGAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU FISIKA KOTA SEMARANG PASCA SERTIFIKASI MELALUI MGMP
Kurniawan, Affandi Faisal;
Nyoman Murniati, Ngurah Ayu;
Khoiri, Nur
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 2, No 2/september (2011): JP2F
Publisher : Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pengakuan kinerja profesi dalam bentuk sertifikat pendidik tidaksaja memvonis seorang guru mumpuni diatas segalanya, tetapi jugamembuat arogansi tersendiri. Pengakuan sebagai agen pembelajaranyang profesional memang hanya bergantung pada selembarpenghargaan sertifikat pendidik.Permusan masalah penelitian ini adalah bagaimanakahdeskripsi pengembangan kompetensi profesional guru fisika pascasertifikasi di kota Semarang ? Bagaimanakah model pengembanganguru fisika pasca sertifikasi di kota Semarang ? Tujuan yang akandicapai pada penelitian ini adalah mengetahui gambaranpengembangan kompetensi profesional guru fisika pasca sertifikasi dikota Semarang.Model pengembangan guru pasca sertifikasi dilakukan denganmenggunakan model Jigsaw yang tergambar dalam skema kegiatanMGMP, dilengkapi dengan sintaks, alokasi waktu dan monitoringserta pengawasan. Uji ahli dan praktisi sebanyak 6 orang. 1 orangmenyatakan model berada dalam kriteria sangat baik (1 orang daritim ahli), 4 orang menyatakan baik (1 tim ahli , 3 praktisi), dan 1orang dari tim praktisi menyatakan cukup. Berdasarkan uji ahli danpraktisi tersebut maka model ini dapat diimnplementasikan dalamkegiatan MGMP. Oleh karena keterbatasan waktu dan biaya maka ujicoba dan implementasi tidak dapat dilaksanakan. Kata Kunci: pekerja profesi, perbaikan guru,fasilitas belajar,kompetensi guru, sertifikasi, MGMP
PEMANFAATAN PROJECTED MOTION MEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MAHASISWA PADA MATA KULIAH ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA (IPBA)
Khoiri, Nur;
Farikhah, Irna;
Sucipto, Untung
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 2, No 1/April (2011): JP2F
Publisher : Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa (IPBA) merupakan salahsatu bidang Ilmu yang harus dikuasai oleh calon pendidik di SMPmaupun SMA.Oleh karena itu Program Studi Pendidikan fisika IKIPPGRI Semarang memasukkan salah satu mata kuliah ini untuk dipelajari oleh calon guru. IPBA merupakan ilmu yang membutuhkanpemahaman konsep.Selama ini banyak mahasiswa fisika yang kurangmemahami konsep dalam perkuliahan IPBA karena selama ini dosenhanya menggunakan media konvensional.Oleh karena itu dibutuhkanmedia yang tepat untuk pemahaman konsep IPBA. Salah satu caranyaadalah dengan menggunakan projected motion media.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen.Metode penelitianini dengan adanya uji instrument terlebih dahulu.Lalu instrument diuji cobakan pada kelompok eksperimen. Metode ini menggunakannilai gain untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsepmenggunakan media ini.Berdasarkan penelitian, peneliti dapat mengambil kesimpulanbahwa dengan menggunakan projrcted motion media dapatdigunakan sebagai media pemaham konsep.Kata Kunci: Projected Motion Media, Pemahaman Konsep, IPBA
Analisis Validasi e-LKPD berbasis PBL pada Topik Pengukuran Besaran Fisis Kelas X SLTA
Khoiri, Nur;
Kurniawan, Affandi Faisal;
Ismawati, Eka Yulianda
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 14, No 2 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v14i2.17268
Era digital memerlukan adaptasi dalam proses pembelajaran salah satunya penggunaan e-LKPD. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh validitas e-LKPD berbasis PBL pada topik pengukuran besaran fisis yang telah dikembangkan untuk kelas X SLTA. Metode yang digunakan adalah validitas konstruk yaitu memperoleh penilaian produk dari ahli dibidangnya berdasarkan instrument yang telah disiapkan peneliti. Intrumen dikembangkan berdasarkan indikator kelayakan e-LKPD. Indikator tersebut di skoring lalu dikategorikan tingkat kevalidannya dalam empat kategori yaitu rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-LKPD yang dikembangkan berada pada kategori tinggi dengan skor total 83 dari skor maksimal 100. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk meningkatkan efektifitas proses pembelajaran pengukuran besaran fisis.
Pembelajaran Kinetik Gas dengan Pendekatan Lifeskill untuk Mengajarkan Keterampilan Komunikasi
Khoiri, Nur;
Kurniawan, Affandi Faisal;
Ristanto, Sigit;
Martina, Sufiya Putri
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 13, No 1 (2022): APRIL 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v13i1.11429
Abstrak. Telah dilakukan Penelitian yang bertujuan mengetahui bagaimana pengaruh pendekatan life skills pada pembelajaran teori kinetik gas terhadap keterampilan komunikasi siswa. Metode yang digunakan adalah True Experimental Design dengan desain penelitiannya adalah Posttest Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 15 Semarang, Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling. Untuk mengetahui sampel dalam kondisi awal yang sama dan homogen dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Pada analisis akhir dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t satu pihak kanan dan dilakukan pengolahan data persentase per aspek untuk mengetahui persentase masing-masing aspek dalam keterampilan komunikasi siswa. Berdasarkan hasil perhitungan uji t satu pihak kanan diperoleh  (4,13074) dan  (1,68), sehingga yaitu 4,13074 1,68. Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh pendekatan life skills pada pembelajaran teori kinetik gas terhadap keterampilan komunikasi siswa kelas XI SMA Negeri 15 Semarang dapat diterima pada taraf signifikan 0,05. Untuk persentase observasi menunjukkan bahwa kelas eksperimen memperoleh hasil persentase yang lebih tinggi untuk setiap aspek dibandingkan kelas kontrol. Hal ini dikarenakan pendekatan life skills mengarah pada pembelajaran yang berupaya membentuk life skills siswa terutama sosial skills. Kata kunci : lifeskill, kinetik gas, keterampilan komunikasi
Profile of Students' Scientific Literacy Skills on the ESD Theme in Renewable Energy Materials: A Case Study at SMA Negeri 15 Semarang, Indonesia
Hidayat, Arif Nur;
Roshayanti, Fenny;
Khoiri, Nur
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 15, No 3 (2024): JULY 2024
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v15i3.18464
Science literacy is the ability to understand, communicate, and apply scientific knowledge to find solutions and to have sensitivity to self and the environment in making decisions based on scientific considerations. This study aims to acquire a profile of the science literacy skills of SMA Negeri 15 Semarang students. The study involved 606 students consisting of 290 students in the X class and 316 students in the XI class. Data was collected using the Education for Sustainable Development (ESD) science literacy instrument on Renewable Energy that refers to indicators developed by Gormally. ESD aims to empower individuals to act responsibly for the environment, economy, and society. The collected data is analyzed using descriptive statistics, i.e. average scores for each indicator, then the data is presented with a description. This study shows that the science literacy skills of students of SMA Negeri 15 Semarang need to be improved. The highest score is on making graphs accurately from data, while the lowest score is on making inferences, predictions, and conclusions based on quantitative data. Students' science literacy skills need to be improved through evaluation and practice of subjects involving science literature, learning with interactive media, and learning models that activate students.
Validasi LKPD Konsep Energi Berorientasi ESD dengan Pendekatan Pembelajaran Berdiferensiasi
Wahyuni, Sri;
Khoiri, Nur;
Novita, Mega
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 15, No 1 (2024): JANUARI 2024
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v15i1.17471
Pendidikan berkelanjutan yang sering disebut Education for Sustainable Development (ESD) telah menjadi prioritas dalam mempersiapkan peserta didik menghadapi tantangan lingkungan dan energi di abad ke-21. Konsep energi memegang peranan kunci dalam memahami isu-isu berkelanjutan, seperti sumber daya energi terbarukan dan efisiensi energi. Namun, pengajaran konsep energi seringkali terbatas pada pendekatan konvensional yang tidak selalu relevan dengan isu-isu ESD. Penelitian ini bertujuan mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik yang kemudian disebut LKPD berorientasi ESD dengan pendekatan pembelajaran berdiferensiasi. Penelitian mengikuti kerangka ADDIE yang difokuskan pada tahap pengembangan. Hasil analisis bahan ajar menunjukkan kekurangan konsep ESD dalam bahan ajar yang digunakan, terutama di wilayah Rembang yang heterogen. Penelitian menyoroti kebutuhan mendesak untuk mengembangkan LKPD yang mengintegrasikan prinsip-prinsip ESD dan menerapkan pendekatan pembelajaran yang berbeda sesuai dengan tingkat pemahaman dan gaya belajar peserta didik. Hasil penelitian mencakup pengembangan LKPD yang memiliki tujuan yang jelas, mencakup identifikasi bentuk energi, deskripsi transformasi energi, serta pemahaman sumber-sumber energi dan dampak energi dalam kehidupan sehari-hari. LKPD ini juga dirancang untuk memungkinkan peserta didik memprediksi masalah energi dan menganalisis pemecahan masalah dalam pemenuhan kebutuhan energi. Kesimpulan penelitian ini adalah LKPD yang dikembangkan merupakan alat pembelajaran yang komprehensif, relevan, dan efektif dalam mendukung pemahaman konsep energi dengan fokus pada aspek-aspek ESD dengan pembelajaran berdiferensiasi
Potensi Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi Berorientasi ESD dalam Projek IPAS Aspek Zat dan Perubahannya
Latifah, Nur;
Hayat, Muhammad Syaipul;
Khoiri, Nur
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 14, No 2 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v14i2.16955
This study aims to analyze the potential implementation of ESD-oriented differentiated learning (Education for Sustainable Development) in the IPAS Project, aspects of substances and their changes. This research is a type of qualitative descriptive research. Interview, survey and documentation methods were chosen as data collection techniques. The results of the data collection were analyzed using data triangulation. 26 teachers of the Science Project in Jepara Regency were randomly selected as respondents. From the survey results, 88% understood and implemented differentiated learning in the IPAS Project, aspects of substances and their changes. However, there are 77% of teachers consider the implementation of differentiated learning to take a lot of time so that the available lesson hours are insufficient, 65% consider the implementation of differentiated learning very troublesome for teachers because there are many stages to do, 65% already understand the concept of ESD-oriented learning in the IPAS Project, 85% of teachers use waste items or simple tools obtained in the surrounding environment in substance learning and the changes. In addition, 96% of students are able to utilize unused used items into practice materials for substance and change projects, and 88% of teachers stated that learning aspects of substances and changes is ESD-oriented able to instill the value of attitudes, appearance and awareness of paying attention to life for the next generation. Another fact based on interviews found that some teachers do not implement a differentiated learning approach due to the difficulty of making teaching modules and LKPD.
Pengaruh Perkuliahan Fisika Berbasis Proyek Terhadap Keterampilan Generik Sains Mahasiswa
Khoiri, Nur
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 14, No 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v14i1.14879
This study aims to determine the effectiveness of project-based lecture programs to develop students' generic science skills in making teaching aids in physics learning. The method used in this research is quasi experiment. The sample of this research was college students consisting of 30 students, and formed into 10 groups. The required data requirements are determined by appropriate assessment techniques, namely observation, practice tests, and group assignments. The results showed that all aspects of the assessment of teaching aids that had been made by students were in a very good category, in addition to that the average score of the students' generic science skills was also good because students designed their own practical activity guides, so that students had constructed knowledge about the aspects of generic science skills that were appear at activity stages. Lecture activities that reflect science attitudes and behavior have had an impact on improving students' generic science skills.Keywords: physics learning, project based learning, generic science skills
Pengaruh Pemanfaatan Video Tracker Terhadap Keterampilan Generik Sains Peserta Didik Pada Pembelajaran Gerak Lurus Beraturan
Febrianti, Fira Rosmaliana;
Khoiri, Nur;
Patonah, Siti;
Setiawan, Didik
Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika Vol 14, No 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26877/jp2f.v14i1.13956
Learning that exercises generic science skills will result in students being able to understand concepts in solving problems and other scientific activities, as well as being able to learn independently efficiently. The purpose in this study was to determine the effect of using a video tracker in improving students' generic science skills in learning uniform rectilinear motion. In this study using the One-Group Pretest-Posttest Design. The sampling technique in this study is Non-Probability Sampling. The population of this study were students in class X MIPA SMA Al Fattah Terboyo Semarang. The sample of this research was 28 students in class X MIPA SMA Al Fattah Terboyo Semarang. Data collection techniques in the form of tests and observations. Data analysis techniques in this study were normality test, homogeneity test, gain test and hypothesis testing with paired sample t test. Based on the results of the study, there is an effect of using a video tracker on students' generic science skills in learning uniform rectilinear motion. It is known from the results of the analysis of the calculation of the average value of the pretest-posttest increase of 22.12% and from the observations made by the observer, the average value is 80.88% with very good criteria. From the results of the gain test analysis, a value of 0.37 is obtained in the moderate category. The results of the normality test obtained a significance value of 0.85 0.05, then H0 was accepted and Ha was rejected. And the results of the homogeneity test obtained a significance value of 0.46 0.05, then H0 was accepted and Ha was rejected. Therefore it was concluded that there was a significant influence on students' generic science skills at SMA Al Fattah Terboyo Semarang.Keywords: Tracker, Science Generic Skills, GLB.