Masalah yang menjadi fokus penelitian ini adalah penerapan metode peta transek dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada Kelompok Model Desa Konservasi (MDK). Metode peta transek adalah sebuah metode pembelajaran masyarakat, yang dapat diterapkan dalam upaya penggalian potensi dan permasalahan yang ada di lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran pelaksanaan metode pembelajaran peta transek. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, studi dokumentasi, dan triangulasi data. Hasil penelitian diperoleh data mengenai 1)pelaksanaan metode pembelajaran peta transek oleh Kelompok MDK telah sesuai dengan Modul Pembelajaran Masyarakat yang diterbitkan oleh CWMBC. 2)Tingkat partisipasi masyarakat melalui kegiatan kampanye yang dilakukan dalam kelompok sosial masyarakat selain dari Kelompok MDK telah dilakukan dengan cukup baik dan pembentukan kader konservasi merupakan sebuah bentuk nyata pelibatan aktif masyarakat untuk melindungi fungsi hutan konservasi. 3)Faktor pendukung dari pemerintah Desa Sukamandi, yaitu mendukung perkembangan Kelompok MDK dengan kebijakan untuk memberikan ruang sosialisasi bagi Kelompok MDK untuk melaksanakan program kerja yang melibatkan masyarakat Desa Sukamandi secara menyeluruh.