Penelitian ini merefleksikan konsep pendidikan kosmis yang dikemukakan oleh Maria Montessori sangat berkorelasi dengan visi kosmis dan rencana kosmis. Pendidikan Kosmik dianggap di sini sebagai arah fundamental dalam inti aslinya pemikiran Maria Montessori sejak awal abad kedua puluh. Di antara berbagai tatanan pertimbangan yang mendukung aktualitas pendidikan kosmik, ada dua di antaranya menyangkut makna spiritualitas dan wawasan spiritual yang dapat diperoleh dari kajian pendidikan kosmik yang bertujuan untuk menciptakan interaksi dengan berbagai bidang disiplin ilmu sebagai kesatuan visi dan pengembangan ilmu pengetahuan. Berkaitan dengan tingkat eksistensial, pendidikan kosmik mencakup dan merangkum konsep-konsep pendidikan ekologi, pendidikan untuk perdamaian dan pendidikan untuk dunia, hingga pada titik di mana manusia dapat mengingat kembali implikasi pendidikan etika dan estetika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sebab sumber data maupun hasil penelitian dalam penelitian kepustakaan (library research) berupa deskripsi kata-kata.