Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Humanika : Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum

NILAI-NILAI KEHIDUPAN SOSIAL DALAM PERMAINAN TRADISIONAL ANAK DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PADA ERA GLOBALISASI Mujinem, Mujinem
Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum Vol. 10 No. 1 (2010): Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/hum.v10i1.21000

Abstract

Globalisasi seperti sekarang ini, di mana teknologi maju pesat, ternyata telah mengubah perilaku kehidupan sosial di masyarakat, khususnya anak. Permainan tradisional yang dulu melekat pada dunia anak di daerah pedesaan, sekarang sangat sulit ditemukan apalagi di daerah perkotaan. Sebagai pengganti, anak-anak bermain play station, game boy, tamiya, dan lain-lain pada saat ini. Pada hal permainan tradisional anak, seperti Jamuran, Mul-mulan, Jeg-jegan banyak mengandung nilai-nilai kehidupan sosial yang mencerminkan kearifan  budaya suatu daerah. Adapun nilai-nilai permainan tradisional anak tersebut adalah adanya persamaan status, kebersamaan, ketaatan terhadap aturan, berpikir strategis dan kreatif, kecerdasan, kompetisi, kepekaan sosial, tanggung jawab, sikap lapang dada, dorongan untuk berprestasi, dan belajar untuk menyesuaikan diri.Untuk melestarikan  permainan tradisional anak yang nyaris hilang ditelan perkembangan zaman, perlu adanya upaya dalam bentuk statis (identifikasi dan pendokumentasian) maupun  dinamis (mengajarkan untuk dimainkan). Pengajaran tentang permainan tradisional ini perlu kepedulian dari berbagai pihak yaitu keluarga, sekolah, maupun masyarakat.  Di era globalisasi ini permainan tradisional anak tetap masih relevan untuk dilestarikan, karena  bermanfaat sebagai tempat sosialisasi nilai-nilai luhur dalam kehidupan sosial.