Wahyu Andri Wibowo
Dosen Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Pamulang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

SOSIALISASI MOTIVASI DAN KETRAMPILAN BELAJAR DI ERA DIGITAL PADA SISWA SMK VIA MEDIKA Wahyu Andri Wibowo; Laura Komala; Yusep Prihanto; Muhamad Badru Zaman; Bambang Permadi
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): Edisi Mei
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i2.20294

Abstract

Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, kompeten dan beretika merupakan aset berharga bangsa Indonesia. Memiliki SDM yang kompetitif juga merupakan harapan institusi di bidang pendidikan. Era Digital industri 4.0 bercirikan kebutuhan akan SDM yang terampil digital untuk menopang penerapan industri 4.0. SDM yang kompetitif dapat dilihat dari luarannya yang sangat dibutuhkan dan terserap oleh pihak yang membutuhkan, kemampuan menciptakan inovasi serta menjadi agen perubahan di lingkungannya. Sebagai agen perubahan dilingkungannya, perlu disiapkan pembekalan ketrampilan untuk menunjang kemampuannya di masa yang akan datang. Salah satu contohnya, melibatkan peserta didik dan para guru untuk mengikuti program-program terapan yang berpotensi meningkatkan soft skills dan penguasaan teknis ketrampilan tertentu. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah sebagai berikut : a) sebagai bentuk penyuluhan dan memotivasi siswa SMK Via Medika agar mempunyai ketrampilan untuk menunjang kemampuannya di masa yang akan datang, b) memotivasi siswa SMK Via Medika untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyelesaiakan tugas-tugas sekolah. Target dan luaran yang diadakan sebagai berikut : a) Siswa dapat memahami pemakaian internet sehat agar bisa menunjang proses pembelajaran, b) Siswa dapat memahami tata cara penggunaan Google Form untuk menunjang keahliannya di masa yang akan datang, c) Siswa dapat memahami tata cara penggunaan Power Point untuk menunjang proses pembelajaran. Hasil kegiatan PKM secara garis besar mencakup beberapa komponen sebagai berikut: 1. Keberhasilan target jumlah peserta pelatihan 2. Ketercapaian tujuan pelatihan 3. Ketercapaian target materi yang telah direncanakan 4. Kemampuan peserta dalam penguasaan materi Target peserta pelatihan seperti direncanakan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa target kegiatan tercapai.Kata Kunci: Motivasi, Ketrampilan, Era Digital 2021
KONTEN KREASI SEBAGAI SARANA PEMASARAN DIGITAL Arief Budiyanto; Laura Komala; Wahyu Andri Wibowo; Imbron Imbron; M. Badru Zaman
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 3 (2021): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v2i3.13501

Abstract

Pengabdian ini berjudul Konten Kreasi Sebagai Saran Pemasaran Digital. Dan berlokasi di Komunitas Arimbin (Anak Rimba Bintaro) komunitas yang sebagian besar kegiatannya berkaitan dengan dunia Pecinta Alam yang berlokasi di Pondok Pucung, Tangerang Selatan. Tujuan pengabdian ini adalah  untuk memberikan arahan dan juga bimbingan terhadap anggota Arimbin, terkait dengan pemahaman dan pengertian pemasaran digital (digital marketing). Metode pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu. 1) Tahapan Pendahuluan; dalam tahapan ini meliputi kegiatan survei lapangan dan hubungan dengan objek lokasi pengabdian serta penyusunan rancangan kegiatan dan keluaran dari kegiatan tersebut. 2) Tahapan Sosialisasi; dalam tahapan ini tim yang sudah menyusun dan membentuk rancangan acara kemudian menyampaikan kepada pihak sekolah serta pelaksanaan beserta keluaran yang ditentukan. 3) Tahapan pelaksanaan; tahapan ini adalah pelaksanaan dari rancangan kegiatan yang telah ditetapkan. Kesimpulan dari pengabdian ini adalah Peserta memahami dan mengerti mengenai konsep dan pengertian pemasaran digital dan bagaimana bentuk-bentuknya. Kemudian peserta dapat menggunakan media-media digital yang kemudian dijadikan sarana untuk melakukan pemasaran digital kepada para target konsumen. Dalam hal ini, peserta menggunakan media sosial untuk mensosialisasikan organisasi ARIMBIN kepada para calon target pasar mereka. Serta Peserta dapat menggunakan media pemasaran digital untuk memasarkan organisasi ARIMBIN agar dapat memperkenalkan organisasi tersebut kepada masyarakat luas dan memberikan dampak kepada masyarakat pada umumnya.Kata Kunci: Pelatihan, Digital, Digital Marketing, Sosial Media, Konten