Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Amanah Kesehatan

Pengaruh Senam Kaki Terhadap Peningkatan Sensitivitas Kaki Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar Rezi Prima
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.307 KB) | DOI: 10.55866/jak.v1i2.25

Abstract

Diabetes Melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik.Diabetes melitus sudah menjadi masalah kesehatan atau penyakit global pada masyarakat.Penyakit ini tidak hanya menimbulkan kematian namun juga komplikasi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam kaki terhadap peningkatan sensitivitas kaki pada penderita diabetes melitus tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar Tahun 2019.Penelitian ini dilakukan mulai Maret sampai April 2019.Desain penelitian yang digunakan yaitu pre-eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest desain. Teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan jumlah responden 12 orang penderita diabetes mellitus diberi intervensi senam kaki selama 15 menit sebanyak 6 kali dalam 2 minggu. Alat pengumpulan data dengan melakukan observasi setelah melakukan senam kaki.Teknik pengolahan dan analisa data menggunakan komputerisasi dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukan dari 12 orang responden didapatkan data sebelum dilakukan senam kaki, sensitivitas kurang (33,3%) dan sensitivitas sedang (66,7%), sedangkan setelah dilakukan senam kaki, sensitivitas sedang (33,3%), sensitivitas baik (66,7%). Dari hasil uji wilcoxon statistic didapatkan nilai p=0,001, artinya ada pengaruh yang signifikan antara sensitivitas kaki sebelum dan sesudah dilakukan senam kaki. Disarankan agar senam kaki diterapkan sebagai alternatif untuk meningkatkan sensitivitas kaki pada penderita diabetes melitus dan menjadi salah satu intervensi keperawatan.
Gambaran Faktor Yang Mempengaruhi Penolakan Tindakan Medis Oleh Pasien Di Unit Rawat Jalan Di RSUD M Natsir Solok Nabilah Rahmadhini; Rezi Prima; Rantih Fadylya Adri; Silvia Adi Putri; Elsi Susanti
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.35 KB) | DOI: 10.55866/jak.v3i2.131

Abstract

Berdasarkan observasi awal yang telah dilakukan, penolakan tindakan medis yang dilakukan oleh pasien dan keluarga atau pengisi lembar persetujuan karena faktor pengentahuan dan dari segi tingkat pendidikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pelaksanaan mekanisme pemberian informed consent dan pengaruh tingkat pendidikan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metodo penelitian kualitatif. Metodo pengumpulan data yang digunakan yaitu metode wawancara dan observasi. Peneliti mewawancarai 3 orang informan kunci untuk mendapatkan hasil penelitian. Hasil penelitian ini mengemukakan bahwa pelaksanaan pemberian informed consent telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan. Petugas yang bertanggungjawab dalam mengedukasi dan mengarahkan pasien dan keluarga atau pengisi lembar persetujuan yaitu bagian koordintor rawat jalan dan DPJP (dokter penanggungjawab pasien), dijelasakan secara lisan kepada pasien dan keluarga atau pengisi lembar persetujuan dan juga dijelasakan seca rinci dan terbuka. Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan mekanisme pemberian informed consent di jelaskan dan diberi edukasi oleh petugas, di lakukan kepada pasien dan keluarga pasien dijelaskan langsung secara lisan oleh petugas yang bertanggungjawab.
Hubungan Riwayat Olahraga Dengan Kejadian Rematik Pada Lanjut Usia Oktarini, Sisca Oktarini; Rezi Prima
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55866/jak.v7i1.268

Abstract

ABSTRACT Rheumatic disease is one of the chronic diseases. The risk of experiencing rheumatism is very high in individuals who have an unhealthy lifestyle every day, such as consuming unhealthy foods and often exposed to unhealthy environments, and doing heavy exercise. The purpose of this study was to determine the relationship between the history of food types, environment and exercise with the incidence of rheumatism in the elderly. The population in this study was elderly visits. Accidental Sampling sampling technique, with a sample size of 73 elderly. Data collection was carried out using a questionnaire sheet. The data was then processed with SPSS analyzed using frequency distribution and Chi-Square statistical test p <0.05. The results of the study with a frequency distribution table showed that of the 73 respondents who had a history of unhealthy exercise 35.6%, with rheumatism occurring as much as 63%. The results of the chi-square statistical test obtained a significant relationship between the history of food types and the incidence of rheumatism (p value 0.000), a significant relationship between the history of exercise and the incidence of rheumatism (p value 0.037). Based on the results of this study, it can be concluded that there is a significant relationship between sports history and rheumatic events. The researcher's suggestion to respondents is to be able to find out what the causes of rheumatism are, and respondents can maintain a healthy lifestyle so that this rheumatic disease can be controlled. For other researchers, it can be used as input and comparison for further research Keywords: Rheumatism; Sports History