p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal KHIDMAT SOSIAL
Adi Fahrudin
Universitas Muhammadiyah Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN PEER GROUP SUPPORT DENGAN KUALITAS HIDUP PENDERITA SKIZOFRENIA Syadza Salvirania; Adi Fahrudin
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lingkungan yang sehat dan mendukung seperti peer group support membuat penderita skizofrenia merasakan sense of belonging dan rasa aman terhadap lingkungannya, sehingga penderita skizofrenia dapat menjalin dan menjaga hubungan yang dimana mereka dan lingkungan dapat saling memberikan kontribusi. Rasa saling memiliki inilah yang membantu mereka mengembangkan fungsi sosial umtuk saling mendukung yang akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup penderita skizofrenia, Metode: yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau literatur review. Dimana pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dimana data yang diperoleh berupa buku, jurnal, majalah, skripsi, tesis dan laporan yang berkaitan dengan pembahasan. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. Hasil: hasil yang didapatkan bahwa terdapat hubungan antara peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. peer group support (dukungan sesama kelompok) mempunyai peranan penting terhadap kualitas hidup pada penderita skizofrenia, karena peer group support dapat memberikan kesempatan untuk mengurangi isolasi, meningkatkan proses pemulihan pada ODS serta peningkatan ingklusi sosial dan kualitas hidup. Hal ini mendorong untuk ODS mengekspresikan pikiran, perasaan, dan masalah pribadi mereka dalam lingkungan.
INTERVENSI LIFE REVIEW THERAPY BAGI LANJUT USIA YANG MENGALAMI MASALAH EMOSIONAL DAN KOGNITIF Wanda Kiyah George Albert; Adi Fahrudin; Husmiati Yusuf; Wan Anor Wan Sulaiman; Mohd Dahlan HA Malek
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ilmu dan teknologi senantiasa berkembang. Kemajuan ilmu dan teknologi telah memberi pengaruh ke dalam berbagai aspek kehidupan bermasyarakat seperti bidang kesehatan, ekonomi, dan pendidikan. Dalam bidang kesehatan misalnya, kemajuan teknologi pengobatan dan perawatan telah meningkatkan derajat kesehatan manusia yang tercermin dari semakin tingginya angka harapan hidup (life of expectancy). Implikasi dari peningkatan angka harapan hidup ini adalah semakin meningkatnya jumlah kelompok lanjut usia di masyarakat (Atchley, 2000). Pada sisi lain, kemajuan dan perkembangan ilmu dan teknologi juga telah mendorong terjadinya perubahan-perubahan dalam sistem sosial-budaya masyarakat. Perubahan tersebut tercermin pada perubahan pola dan sistem kekeluargaan dari keluarga besar (extended family) kepada keluarga inti (nuclear family). Konsekuensi perubahan ini juga berdampak pada kelompok orang tua yang berusia lanjut. Hal ini disebabkan semua  anggota khususnya anak-anak mereka telah membentuk keluarga baru, sehingga tidak jarang orang tua yang diabaikan dan ditelantarkan oleh anak-anak dan kerabat mereka sendiri.