Penelitian ini secara deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui kecenderungan prestasi belajar fisika konsep bunyi antara yang diajar dengan model outdoor classroom activity dan model ekspositori berbantuan animasi. Secara komparatif untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar fisika konsep bunyi antara yang diajar dengan model outdoor classroom activity dan model ekspositori berbantuan animasi. Jenis penelitian ini adalah Eksperimen semu. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII semester genap SMP N 4 Yogyakarta tahun ajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi untuk mengungkap kemampuan awal (pretest) dan teknik tes untuk mengungkap prestasi belajar (posttest). Teknik analisis data dengan menggunakan uji t setelah dilakukan uji persyaratan analisis yang meliputi uji normalitas sebaran dan uji homogenitas varian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan prestasi belajar fisika antara yang diajar menggunakan model outdoor classroom activity dengan yang diajar menggunakan model ekspositori berbantuan animasi.