Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN DARING KELAS XI MIPA SMAN 10 LUWU Haslindah Alimuddin; Bunga Dara Amin; Kaharuddin Kaharuddin
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 18, No 2 (2022): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v18i2.31182

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan korelasi antara motivasi belajar dan hasil belajar pada tingkatan C1 (pengetahuan), C2 (pemahaman), C3 (aplikasi), dan C4 (analisis) peserta didik dalam pembelajaran fisika secara daring di Kelas XI MIPA SMAN 10 Luwu pada tahun ajaran 2021/2022. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi belajar sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar fisika. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI MIPA SMAN 10 Luwu tahun ajaran 2021/2022 sedangkan sampelnya adalah 134 peserta didik yang dipilih secara acak. Data hasil penelitian diperoleh dengan memberikan kuesioner motivasi belajar dan tes hasil belajar pada materi fluida statis. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar fisika peserta didik dalam pembelajaran daring. Motivasi belajar dan hasil belajar fisika pada penelitian ini berada pada kategori sedang.
PENERAPAN PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 1 MA’RANG Ela Fenny Pasangkin; Bunga Dara Amin; Abdul Haris
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 11, No 3 (2015): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (642.53 KB) | DOI: 10.35580/jspf.v11i3.1730

Abstract

Abstract: Application of Problem Solving Approach to Improve Comprehension of Concepts Physics Students Class X SMA Negeri 1 Ma'rang. This research aims to determine: 1) how much the physics concepts understanding of students class X SMA Negeri 1 Ma'rang in academic year 2014/2015 before they were taught using problem-solving approach. 2) how much the physics concepts understanding of students class X SMA Negeri 1 Ma'rang in academic year 2014/2015 after they were taught by problem-solving approach. 3) how high the gain of physics concepts understanding of students in class X SMA Negeri 1 Ma'rang after they were taught by problem-solving approach. The Subject in this study was the X3 class of SMA Negeri 1 Ma'rang in academic year 2014/2015. Collected data in this research was analyzed by using descriptive and inferential statistical techniques. Based on the result of descriptive analysis, it was obtained that  average score of conceptual understanding of physics students after being taught by using problem-solving approach was greater compared to the average scores before taught by using problem-solving approach. As inferential analysis, normality test, N-gain and the estimated average were conducted. Based on the results of the data normality test for scores of conceptual understanding of physics, it could be concluded that the data of conceptual understanding of physcs both for pretest and posttest was originally from populations that were normally distributed. Based on N-gain analysis, it was showed that the improvement of conceptual understanding of physics students was of in the middle category.Keywords: problem solving, concept understandingAbstrak: Penerapan Pendekatan Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 1 Ma’rang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) seberapa besar pemahaman konsep fisika peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Ma’rang tahun ajaran 2014/2015 sebelum diajar dengan pendekatan pemecahan masalah. 2) seberapa besar  pemahaman konsep  fisika peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Ma’rang tahun ajaran 2014/2015 setelah diajar dengan pendekatan pemecahan masalah. 3) seberapa besar peningkatan pemahaman konsep fisika peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Ma’rang setelah diajar dengan pendekatan pemecahan masalah. Subjek pada penelitian ini adalah  kelas X3 SMA Negeri 1 Ma’rang tahun ajaran 2014/2015. Pengolahan data penelitian menggunakan teknik statistik deskriptif dan teknik inferensial. Pada analisis deskriptif diperoleh skor rata-rata pemahaman konsep fisika peserta didik setelah diajar dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah lebih besar jika dibandingkan dengan skor rata-rata sebelum diajar dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah. Pada analisis inferensial digunakan uji normalitas, N-Gain dan taksiran rata-rata. Berdasarkan hasil pengujian data normalitas pada skor pemahaman konsep fisika  maka dapat dikatakan bahwa data pemahaman konsep fisika baik pretest maupun postest berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Pada analisis N-gain berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa peningkatan pemahaman konsep fisika peserta didik berada pada kategori sedang.Kata Kunci:         pemecahan masalah, pemahaman konsep
STUDI KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL-SOAL FISIKA MENURUT LANGKAH PEMECAHAN MASALAH POLYA PADA PESERTA DIDIK XI IPA SMA NEGERI 1 BARAKA KABUPATEN ENREKANG Muhammad Sugiarto; Ahmad Yani; Bunga Dara Amin
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 12, No 2 (2016): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.435 KB) | DOI: 10.35580/jspf.v12i2.2171

Abstract

This research is a descriptive research that aims to obtain a description / level of ability on solving physics’ questions by Problem Solving of Polya steps. The population and the sample in this research were students of class XI IPA SMAN 1 Baraka Enrekang year 2015/2016 year that consist of 101 people. Instruments that used in this research is test of ability on solving physics’ questions by Problem Solving of Polya steps which have valid and reliable to use. Descriptive analysis shows that score of abilty on solving physics’ question by Problem Solving of Polya steps overall in the middle category by percentage of 44,70% and the score of abilitiy on solving physics’ questions by Problem Solving of Polya steps on each sub-indicators obtain indicator, " Understanding the problem " were in the very high category by percentage of 44,56%, the indicator " Devising a plan " were in the middle categories by percentage of 35,64%, and indicators " Carrying out the plan " were in the low category by percentage of 46,53%. Keywords: problem solving of Polya, reliable, descriptive Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran/tingkat kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika menurut langkah pemecahan masalah Polya. Adapun populasi dan sekaligus menjadi sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 1 Baraka Kabupaten Enrekang tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 101 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika menurut langkah pemecahan masalah Polya yang telah valid dan reliabel untuk digunakan. Hasil analisis deskriptif menunjukkan skor kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika menurut langkah pemecahan masalah Polya secara keseluruhan berada pada kategori cukup dengan persentase sebesar 44,70% dan skor kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika menurut langkah pemecahan masalah Polya, pada setiap sub indikator diperoleh untuk indikator “memahami masalah” berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase sebesar 44,56%, indikator “membuat rencana” berada pada kategori cukup dengan persentase sebesar 35,64%, dan indikator “melaksanakan rencana” berada pada kategori rendah dengan persentase sebesar 46,53%. Kata Kunci:pemecahan masalah Polya, reliabel, deskriptif
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) PADA SISWA KELAS XI IPA3 SMA NEGERI 8 MAKASSAR Nurcaya Nurcaya; Muhammad Agus Martawijaya; Bunga Dara Amin
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 7, No 1 (2011): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v7i1.948

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar fisika melalui model pembelajaran berbasis masalah. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA3 SMA Negeri 8 Makassar pada semester ganjil tahun pelajaran 2009/2010 yang terdiri dari 39 siswa. Penelitian dilaksanakan dua siklus yang terdiri dari empat kegiatan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Pada siklus I dilaksanakan selama dua kali pertemuan dan pada siklus II dilaksanakan selama tiga kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah data  hasil belajar  fisika siswa yang diambil dari tes setiap siklus dan data mengenai situasi belajar mengajar diambil pada saat dilaksanakan tindakan dengan menggunakan lembar observasi. Berdasarkan hasil analisis kuantitatif dengan menggunakan tes hasill belajar  pada evaluasi mata pelajaran fisika pada siklus I menunjukkan bahwa jumlah siswa yang mencapai nilai di atas KKM adalah 14 orang dengan persentase 35,90% dan pada siklus II, jumlah siswa yang mencapai nilai di atas KKM adalah 32 orang dengan persentase 82,05%. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan dengan menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa SMA Negeri 8 Makassar kelas XI pada materi usaha dan energi.Kata Kunci : Hasil Belajar Fisika, Model Pembelajaran Berbasis Masalah 
IDENTIFIKASI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS FISIKA DITINJAU DARI GAYA BERPIKIR PESERTA DIDIK Isra Ayu Susanti; Bunga Dara Amin; M A Martawijaya
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 18, No 3 (2022): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v18i3.33873

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran kemampuan berpikir kritis fisika ditinjau dari gaya berpikir peserta didik. Gaya berpikir yang dimaksud dalam penelitian ini adalah gaya berpikir sekuensial konkret, acak konkret, acak abstrak, dan sekuensial abstrak. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik Kelas XI SMKN 5 Jeneponto sebanyak 8 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan tes gaya berpikir, tes kemampuan berpikir kritis fisika dan wawancara. Instrumen gaya berpikir yang digunakan adalah instrumen yang dikembangkan oleh De Porter yang terdiri dari 15 nomor dengan empat pilihan jawaban. Sedangkan untuk kemampuan berpikir kritis peserta didik berupa instrumen tes. Data hasil penelitian dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa peserta didik yang memiliki gaya berpikir sekuensial konkret mempunyai tingkat kemampuan berpikir kritis level 3 yaitu kritis, peserta didik yang mempunyai gaya berpikir sekuensial abstrak mempunyai tingkat kemampuan berpikir kritis level 2 yaitu cukup kritis, sedangkan peserta didik yang mempunyai gaya berpikir acak konkret mempunyai tingkat kemampuan berpikir kritis yaitu cukup kritis dan kritis, dan peserta didik yang mempunyai gaya berpikir acak abstrak mempunyai tingkat kemampuan berpikir kritis level 3 yaitu kritis. Kata Kunci: Kemampuan berpikir kritis, gaya berpikir, fisika.
HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 19 MAKASSAR Rika Mansur; Salamang Salmiah Sari; Bunga Dara Amin
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 18, No 3 (2022): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v18i3.30840

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian ex post facto yang bersifat korelasi bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepercayaan diri dan motivasi belajar dengan hasil belajar fisika peserta didik kelas XI SMAN 19 Makassar yang terdiri dari empat kelas dengan jumlah 130 perserta didik. Sampel penelitian yang digunakan sebagai subjek penelitian diperoleh dengan Teknik simple random sampling dan terpilih dua kelas sampel penelitian yaitu kelas XI MIA 3 dan XI MIA 4 dengan ukuran keseluruhan sampel 60 peserta didik. Instrumen penelitian ini menggunakan dua kuesioner non tes yang terdiri 40 butir untuk variabel kepercayaan diri dan 30 butir untuk variabel motivasi belajar serta tes hasil belajar yang terdiri dari 20 soal. Hubungan kepercayaan diri dan motivasi belajar dengan hasil belajar diperoleh nilai koefisien korelasi 0,83 dengan nilai Fhitung sebesar 13,23 dan Ftabel 1,671 karena nilai Fhitung > Ftabel hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan dengan koefisien determinan 68,8%.
KESULITAN MATERI FISIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS X MIPA SMA NEGERI 14 BULUKUMBA Syahrul Salassa; Bunga Dara Amin; Muh Sidin Ali
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 19, No 1 (2023): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jspf.v19i1.32349

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan materi fisika peserta didik dan faktor-faktor penyebab kesulitan materi fisika peserta didik kelas X MIPA SMA Negeri 14 Bulukumba. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X MIPA SMA Negeri 14 Bulukumba tahun ajaran 2020/2021 yang berjumlah 43 peserta didik. Data tingkat kesulitan materi fisika peserta didik diperoleh dari two-tier multiplechoice diagnostic test. Sedangkan data faktor-faktor yang menyebabkan peserta didik mengalami kesulitan materi fisika, diperoleh dari lembar kuesioner yang diisi oleh peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesulitan materi fisika pada materi pengukuran besaran pada kategori sedang, materi vector pada kategori sedang, materi gerak lurus pada kategori tinggi, materi gerak parabola pada kategori sangat tinggi, dan materi gerak melingkar pada kategori sangat tinggi. Kesulitan belajar materi fisika yang dialami peserta didik disebabkan oleh faktor usaha untuk belajar materi fisika, ketertarikan pada materi fisika, kecakapan dalam mempelajari materi fisika, teman bergaul dan relasi antar peserta didik.