Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SMIPT)

POTENSI JAMUR TRICHODERMA SP DALAM PENGENDALIAN PHYTOPTHORA PALMIVORA SECARA IN VITRO Zelvi Armila; Abdul Azis Ambar; Nur Ilmi; H Harsani; Iradhatullah Rahim
Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional Kedua Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknolo
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Research Indonesia (YAPRI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1000.345 KB)

Abstract

Penyakit busuk buah kakao merupakan salah satu penyakit utama yang menyerang tanaman kakao dan menyebabkan kehilangan hasil mencapai 90% pada musim hujan, dengan peningkatan populasi semut yang tinggi pada musim kemarau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui laju penghambatan jamur Trichoderma sp terhadap jamur Phytopthora palmivora secara in vitro. Penelitian ini menggunakan metode in vitro yaitu Trichodermasp dan Phytopthora palmivora berdiameter 3 mm diinokulasikan pada media PDA pada cawan petri dengan jarak 4 cm, selanjutnya diinkubasi di ruang gelap pada suhu ruang. Pengamatan dilakukan dengan menghitung persentase penghambatan Trichoderma spterhadap Phytopthorapalmivora dan membandingkan dengan kontrol. Interaksi yang terbentuk diamati pada hari ke-7 setelah inokulasi. Persentase tertinggi yaitu 0.58 % terjadi pada hari ke-7 dan bentuk interaksi terlihat jamur Trichoderma sp melilit dan menembus hifa dari jamur Phytopthora palmivora.
PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TOMAT YANG DIBERI HORMON TUMBUH ALAMI EKSTRAK JAGUNG DAN EKSTRAK BAWANG MERAH Ade Rinaldi; Abdul Azis Ambar; Nur Ilmi; H Harsani; Iradhatullah Rahim
Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional Kedua Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknolo
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Research Indonesia (YAPRI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (387.884 KB)

Abstract

Tomat (Solanum esculentum) merupakan komoditi hortikultura yang cukup diminati. Upaya peningkatan produksi tomat dilakukan dengan pembentukan bakal buah, dengan bantuan zat pengatur tumbuh yang berfungsi seperti hormon tumbuh pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hormon tumbuh alami untuk pertumbuhan dan produksi tomat. Penelitian berbentuk eksperimen dalam Rancangan Acak Kelompok. Perlakuan pada penelitian ini adalah pemberian hormon tumbuh alami dari ekstrak jagung, bawang merah, dan mix ekstrak jagung dan bawang merah. Bibit tanaman tomat direndam dalam hormon tumbuh alami selama 40 menit. Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak jagung memberi hasil terbaik berat buah tomat. Ekstrak bawang merah memberi hasil terbaik pada panjang akar tomat, sedangkan mix ekstrak memberi hasil terbaik pada jumlah buah tomat. Produksi tomat tertinggi pada ekstrak jagung, yaitu 7.96 ton/ha.