p-Index From 2020 - 2025
15.402
P-Index
This Author published in this journals
All Journal PROSIDING SEMINAR NASIONAL UG Journal Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan JURNAL HUTAN LESTARI Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Bioedukasi WAPFI (Wahana Pendidikan Fisika) El-Hayah : Jurnal Biologi Akmenika : Jurnal Akuntansi dan Manajemen Jurnal Penelitian dan Pendidikan IPS Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains U-JET: Unila Journal of English Teaching SCHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED Majalah Kulit, Karet, dan Plastik Biocelebes JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN FISIKA AL BIRUNI Dedikasi : Jurnal Ilmiah Sosial, Hukum, Budaya Jurnal Mirai Management Taman Cendekia : Jurnal Pendidikan Ke-SD-an CaLLs : Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Faktor Exacta RJABM (Research Journal of Accounting and Business Management) Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Jurnal Informatika Universitas Pamulang MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran Jurnal Basicedu Edumaspul: Jurnal Pendidikan Jurnal PTK dan Pendidikan IJoASER (International Journal on Advanced Science, Education, and Religion) JISICOM (Journal of Information System, Infomatics and Computing) Academy of Education Journal Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Pena Justisia: Media Komunikasi dan Kajian Hukum Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Journal) Jurnal Sastra Indonesia AL-FIKR: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Paedagogy Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia AKMENIKA Jurnal Kansasi : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Pendidikan DEDIKASI PKM Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan MAHESA : Malahayati Health Student Journal Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Arastirma International Journal of Education, Social Studies, And Management (IJESSM) Action Research Literate (ARL) Jurnal Widya Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia (JPPKMI) Waniambey: Journal of Islamic Education Jurnal Esensi Infokom: Jurnal Esensi Sistem Informasi dan Sistem Komputer Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Jurnal Minfo Polgan (JMP) EKONOMIKA45 Indonesian Journal of Research and Educational Review (IJRER) Jurnal Al-Qiyam Jurnal Tana Mana Jurnal Ilmiah Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan KNOWLEDGE: Jurnal Inovasi Hasil Penelitian dan Pengembangan TEACHER : Jurnal Inovasi Karya Ilmiah Guru Journal of Innovation Research and Knowledge Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Basicedu JURNAL AKUNTANSI DAN BISNIS Gemilang: Jurnal Manajemen dan Akuntansi Jurnal Informatika dan Teknologi Pendidikan Internet of Things and Artificial Intelligence Journal Borneo Review : Jurnal Lintas Agama dan Budaya Jurnal Penelitian Rumpun Ilmu Teknik Applied Quantitative Analysis (AQA) Innovative: Journal Of Social Science Research Benefit : Journal of Bussiness, Economics, and Finance Jurnal Ilmiah Swara MaNajemen (Swara Mahasiswa Manajemen) Jurnal PERKUSI: Pemasaran, Keuangan dan Sumber Daya Manusia Jurnal Lentera Pengabdian Borneo Islamic Finance and Economics Journal (BIFEJ) Revenue: Lentera Bisnis Manajemen Enrichment: Journal of Multidisciplinary Research and Development Pelita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Margin: Jurnal Lentera Managemen Keuangan Jurnal Akselerasi Merdeka Belajar dalam Pengabdian Orientasi Masyarakat (Jurnal AMPOEN) Jurnal Rekayasa Proses dan Industri Terapan Jurnal Sains dan Teknologi Proceeding International Pelita Bangsa Score: Jurnal Lentera Manajemen Pemasaran Jurnal Ilmu Komunikasi dan Sosial Politik Jurnal Pengabdian Masyarakat (Jupemas) International Journal Multidisciplinary Science JURNAL RUMPUN MANAJEMEN DAN EKONOMI Jurnal Pendidikan Review: Journal of Multidisciplinary in Social Sciences Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Marketica: Jurnal Ilmiah Pemasaran Jurnal Intelek Insan Cendikia Jurnal Padamu Negeri Journal Of Education Indonesian Journal of Nautical Study Proceeding Of International Conference On Education, Society And Humanity Seminar Nasional Riset dan Teknologi (SEMNAS RISTEK) Prosiding Dedikasi: Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat J-CEKI Jurnal Pendidikan MIPA Indonesia Berdampak: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Kewirausahaan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search
Journal : Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya

RELIGIOSITAS DALAM MITOS UPACARA ADAT HUDOQ DAYAK BAHAU DI UJOH BILANG KECAMATAN LONG BAGUN KABUPATEN MAHULU Asung, Desi Daria; Dahlan, Dahri; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 3, No 4 (2019): Oktober 2019
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.303 KB) | DOI: 10.5281/ilmubudaya.v3i4.2178

Abstract

Hudoq for the Bahau Dayak tribe was carried out with the aim of inviting the spirits of kindness from heaven to provide fertility to the plants, so as to obtain abundant yields at harvest. This research has the formulation of the problem of how the religious meaning in the myth of the hudoq Dayak Bahau traditional caremony in Ujoh Bilang, Long Bagun Subdistrict, Mahakam Ulu Regency. The aim of the study was to describe the religious meaning in the myth of the Hudoq Dayak Bahau traditional caremony in Ujoh Bilang, Long Bagun Subdistrict, Mahakam Ulu District. This research was carried out in the village of Ujoh Bilang, Long Bagun District, Mahakam Ulu District. The type of research used is a type of qualitative approach method that describes a problem in accordance with the problems in the study. Data collection is done by observation, interviews and documentation. Data analysis is done from recording the results obtained in the field, the clarifying and analyzing the data. Whereas the presentation of data used note taking techniques to clarify data. Based on the data analysis that has been done, the Hudoq traditional caremony contains elements of religios that can be classified 1) View of the universe, 2) Easily sacralize certain objects, 3) a magical attitude of life, 4) live with religiosity from the four points above, it can open the views of the Bahau Dayak community about the universe which can provide a view that in addition to the concrete word, there is also a non-concrete word. This becomes the basis for human beings to respect the environment. Hudoq bagi Suku Dayak Bahau dilakukan dengan tujuan mengundang roh-roh kebaikan dari apau lagaan (kahyangan) agar memberikan kesuburan pada tanaman sehingga mendapat hasil melimpah saat panen. Penelitian ini memiliki rumusan masalah bagaimana makna religiositas dalam mitos upacara adat Hudoq Dayak Bahau di Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan makna religiositas dalam mitos upacara adat Hudoq Dayak Bahau di Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu. Jenis penelitian yang digunakan berupa jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif yang memaparkan suatu masalah sesuai dengan permasalahan yang ada pada penelitian. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dari mencatat hasil yang didapat di lapangan, kemudian mengklarifikasi dan menganalisis data. Sedangkan penyajian data menggunakan teknik catat untuk mengklarifikasi data. Berdasarkan analisis data yang sudah dilakukan maka upacara adat Hudoq mengandung unsur religiositas yang dapat digolongkan 1) pandangan tentang alam semesta, 2) mudah menyakralkan objek tertentu, 3) sikap hidup serba magis, 4) hidup penuh dengan upacara keagamaan. Adapun makna religiositas dari keempat poin di atas mampu membuka pandangan masyarakat Dayak Bahau mengenai alam semesta yang dapat memberikan pandangan bahwa selain dunia yang konkret, terdapat pula dunia yang tidak konkret. Hal ini menjadi salah satu dasar manusia tetap menghargai alam sekitarnya.
PEMBENTUKAN HUMOR STAND UP COMEDY ONE-LINER INDRA FRIMAWAN (SUCI 5 KOMPAS TV): TINJAUAN STRUKTUR PRAGMATIK Putra, Pandu Pratama; Mulawarman, Widyatmike Gede; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 2, No 4 (2018): Oktober 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.961 KB) | DOI: 10.5281/ilmubudaya.v2i4.1464

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembentukan humor Stand Up Comedy One-liner yang dilakukan oleh Indra Frimawan, juara 3 dari kompetisi Stand Up Comedy Indonesia Season 5 (SUCI 5) Kompas TV. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pola pembentukan humor sehingga mudah untuk dipelajari oleh orang awam yang memiliki latar belakang komedi yang minim. Tujuan tersebut didasarkan atas kesadaran bahwa tertawa merupakan sesuatu yang penting dalam kehidupan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pemaparan deksriptif. Sumber data penelitian ini adalah tuturan humor Indra Frimawan selama berada di kompetisi SUCI 5 Kompas TV. Penelitian ini berlangsung selama 1 Januari ? 30 April 2018. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik sadap, rekam, dan catat. Metode analisis data yang digunakan yaitu metode padan dengan teknik PUP pragmatis. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada dua jenis penyimpangan praanggapan yang digunakan untuk membangun joke, yaitu: penyimpangan praanggapan struktur dan umum. Ragam penyimpangan praanggapan struktur yang ditemukan di dalam pembentukan joke adalah satu kali penyimpangan pada satu tuturan joke, dua kali atau lebih penyimpangan pada satu tuturan joke, penggunaan properti, dan penggunaan act-out. Ragam penyimpangan praanggapan umum yang ditemukan di dalam pembentukan joke dibedakan melalui pengetahuan masyarakat yang disimpangkan mencakup tentang kebiasaan masyarakat, dunia artis, fenomena khusus, iklan, dan lagu. Kata kunci: stand up comedy, one-liner, SUCI 5, pragmatik  ABSTRACTThis research is conducted to know about humor establishment of Stand Up Comedy One-liner which performed by Indra Frimawan as the third champion from Stand Up Comedy Indonesia season 5 (SUCI 5) Kompas TV competition. This research is also conducted to find out pattern of humor establishment to give the knowledge for the people which have low knowledge background about comedy. Those purposes mean that people must realize that laugh is important thing in our life. The research method which is used in this research is qualitative descriptive. The data source of this research is Indra Frimawan?s perform when he was in the competition at SUCI 5 Kompas TV. This research started from 1 January ? 30 April 2018. Data collection method which used in this research are watch, record and taking note.  Data analysis method is equivalent method with PUP pragmatic technique. The result of this research shows that deviance presupposition that is used to establish joke there are two types of, they are structure deviance presupposition and the common one.  Types of structure deviance presupposition that found to make joke is once deviance on an utterances of joke, twice or more deviance on an utterances in joke, using properties and act-out. Types of deviance presupposition in commonly that found in make joke is divided throughout people?s knowledge which have deviance about people?s habit, entertainment, special phenomenon, advertisement, and music. Keywords:  stand up comedy, one-liner, SUCI 5, pragmatic
CAMPUR KODE DAN INTERFERENSI PADA PERCAKAPAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS MULAWARMAN: KAJIAN SOSIOLINGUISTIK Julia, Ade; Rijal, Syamsul; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 4, No 2 (2020): April 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.631 KB) | DOI: 10.30872/jbssb.v4i2.2717

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) bentuk campur kode pada percakapan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman; (2) mendeskripsikan bentuk interferensi pada percakapan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman; dan (3) menguraikan faktor-faktor penyebab terjadinya campur kode dan interferensi pada percakapan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yang dipaparkan secara deskriptif. Data penelitian ini berupa tuturan lisan mahasiswa, sedangkan sumber data dalam penelitian ini, yaitu mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman. Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik lanjutan berupa simak bebas libat cakap, rekam, dan catat. Metode dan teknik analisis data menggunakan teknik agih dengan teknik bagi unsur langsung untuk mendeskripsikan bentuk campur kode dan interferensi. Kemudian, metode padan dengan teknik pilah unsur penentu untuk mendeskripsikan faktor penyebab campur kode dan interferensi pada percakapan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, ditemukan bentuk campur kode berupa penyisipan kata, penyisipan frasa, perulangan kata, penyisipan baster, dan penyisipan idiom. Kedua, ditemukan bentuk interferensi berupa interferensi fonologi, yaitu pada pengurangan bunyi fonem dan perubahan bunyi fonem, dan interferensi morfologi. Ketiga, faktor penyebab terjadinya campur kode dapat dilihat dari faktor ekstralinguistik, yaitu status sosial, sikap penutur, lingkungan, kebiasaan, kekerabatan, keinginan untuk menjelaskan, dan menyatakan prestise. Faktor intralinguistik, yaitu tidak adanya padanan kata dan kesesuaian maksud. Faktor penyebab terjadinya interferensi, yaitu, lingkungan, prestise bahasa dan gaya bahasa, dan terbawanya kebiasaan dalam bahasa ibu.
TOKOH DAN PENOKOHAN DALAM NOVEL DIARY SANG MODEL KARYA NOVANKA RAJA Magdalena, Dhe Silva; Hudiyono, Yusak; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 5, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v5i1.3173

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan jenis tokoh dan teknik penokohan dalam novel Diary Sang Model karya Novanka Raja. Novel Diary Sang Model merupakan novel populer yang dibuat berdasarkan kisah nyata yang berisikan tentang kehidupan seorang model. Penelitian ini memiliki rumusan masalah bagaimana jenis tokoh dalam novel Diary Sang Model karya Novanka Raja, dan bagaimana teknik penokohan dalam novel Diary Sang Model karya Novanka Raja. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan gambaran jenis tokoh dalam novel Diary Sang Model karya Novanka Raja, dan mendeskripsikan teknik penokohan dalam novel Diary Sang Model Karya Novanka Raja. Jenis penelitian yang digunakan berupa jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif yang memaparkan suatu masalah sesuai dengan permasalahan yang ada pada penelitian. Teknik Pengumpulan data menggunakan teknik membaca dan mencatat. Analisis data yang dilakukan dengan cara analisis secara langsung kemudian diklarifikasikan menurut kriteria atau pola tertentu dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka terdapat unsur instrinsik dalam novel yaitu tokoh dan penokohan. Tokoh merupakan pelaku rekaan yang memainkan peran dengan berbagai watak dan sifat yang dimilikinya yang ditampilkan dalam suatu karya naratif. Berikut penelitian jenis tokoh berdasarkan peran, yaitu tokoh utama, tokoh tambahan, dan berdasarkan wataknya adalah tokoh protagonis, tokoh antagonis, tokoh sederhana, tokoh bulat, tokoh statis dan tokoh berkembang. Penelitian penokohan tersebut terdiri dari teknik ekspositori/analitis (langsung), teknik dramatik (tidak langsung) yang terdiri dari teknik cakapan, teknik tingkah laku, teknik pikiran dan perasaan, teknik arus kesadaran, teknik reaksi tokoh, teknik reaksi tokoh lain, teknik pelukisan latar dan teknik pelukisan fisik.
TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM UJARAN KEBENCIAN PADA BALASAN TWEET @SAFARINASWIFTY: KAJIAN PRAGMATIK Putri, Asdania Dwi; Murtadlo, Akhmad; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 4, No 4 (2020): Oktober 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/ilmubudaya.v4i4.4408

Abstract

This study uses hate speeches on the tweet replies of the account @safarinaswifty to be analyzed using pragmatics theory. This study aims to describe the forms as well as the types of the hate speech on @safarinaswifty tweet replies. This study is a library research with descriptive-qualitative approach. The data of this study were collected by using uninvolved conversation observation, recording (screenshoot), and writing techniques. The data analysis technique used was by including stages of data reduction, data display, and conclusion. In this study, there were 4 (four) forms of illocutionary acts found in the hate speech on @safarinaswifty’s tweet replies. The illocutionary acts found were directives, expressives, representatives and commissives. The directive illocutionary acts employed in the data were indirect orders by the speaker that implied satire. The expressive illocutionary acts employed had words that showed negative expressions. The representative illocutionary acts employed in the data that contained facts, affirmations, conclusions, and descriptions of either things or occasions. The commissive illocutionary acts were employed in the data that had the word ‘mau’ said by the speaker and those that contained of promises. Besides, there found two types of hate speech on @safarinaswifty’s tweet replies. The types of the hate speech were insult and blasphemy. The speakers uttered the words of insult or humiliation such as stupid, attention-seeker, full of bullshits, dumb, pig, and other curse words. Penelitian ini menggunakan ujaran-ujaran kebencian dalam balasan tweet pada akun @safarinaswifty yang dianalisis menggunakan kajian pragmatik. Tujuan dari penelitian ini, mendeskripsikan bentuk tindak tutur ilokusi dan jenis-jenis ujaran kebencian pada balasan tweet @safarinaswifty. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), teknik rekam (screenshot), dan teknik catat. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan tahapan mereduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Dalam penelitian ini ditemukan empat bentuk tindak tutur ilokusi pada ujaran kebencian dalam balasan tweet @safarinaswifty. Tindak tutur ilokusi yang ditemukan berupa tindak tutur direktif, ekspresif, representatif, dan komisif. Tindak tutur direktif terdapat pada data yang merupakan perintah yang disampaikan penutur secara tidak langsung dan mengarah menyindir. Tindak tutur ekspresif yang ditemukan memiliki kata-kata yang menunjukkan suatu ungkapan perasaan negatif. Tindak tutur representatif terdapat pada data yang menyatakan suatu pernyataan mengenai fakta, penegasan, kesimpulan, dan menyatakan deskripsi akan sesuatu benda atau peristiwa. Tindak tutur komisif ditemukan pada data yang memiliki kata mau yang disampaikan penutur dan berisi mengenai janji. Selain itu, ditemukan dua jenis ujaran kebencian yang terdapat dalam balasan tweet @safarinaswifty. Jenis ujaran kebencian tersebut berupa ujaran kebencian penghinaan dan penistaan. Penutur menyampaikan kata-kata menghina dan merendahkan seperti bodoh, cari perhatian, banyak omong kosong, goblok, babi dan kata kotor atau umpatan.
ANALISIS JARGON VALENTINO SIMANJUNTAK PADA PERTANDINGAN SEPAK BOLA INDONESIA VS THAILAND AFF U16 CHAMPIONSHIP 2018: TINJAUAN SOSIOLINGUISTIK Adawiyah, Robiatul; Murtadlo, Akhmad; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 5, No 2 (2021): April 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v5i2.3946

Abstract

Komentator sepak bola menggunakan jargon sebagai identitas diri. Selain itu, jargon juga digunakan sebagai sarana penuturan kata dengan lebih kreatif. Hal tersebut membantu mengedukasi masyarakat dan menambah kosakata baru. Penelitian ini mendeskripsikan tentang bentuk dan makna jargon yang digunakan Valentino Simanjuntak pada pertandingan sepak bola Indonesia vs Thailand AFF U 16 Championship 2018. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian kepustakaan dan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik penyediaan data yang digunakan adalah teknik simak dan catat. Analisis data menggunakan teori sosiolinguistik, satuan bahasa, dan makna untuk menemukan bentuk jargon, makna jargon, dan faktor yang memengaruhi penggunaan jargon Valentino Simanjuntak. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bentuk jargon yaitu (1) bentuk kata antara lain kata tunggal dan kata kompleks; (2) bentuk frase, antara lain frase nomina frase keterangan, frase verba, dan frase numeralia; (3) bentuk klausa, antara lain klausa verba klausa nomina; (4) bentuk kalimat, antara lain kalimat verba, kalimat nonverba, kalimat bebas, dan kalimat majemuk. Ada pula makna yang ditemukan yaitu; (1) makna denotatif, (2) makna konotatif, (3) makna asosiatif, (4) makna gramatikal, dan (5) makna peribahasa. Faktor yang memengaruhi penggunaan jargon Valentino Simanjuntak antara lain (1) faktor sosial, (2) faktor keinginan, dan (3) faktor situasi.
PANDANGAN DUNIA DALAM MERAH PUTIH DI LANGIT SANGA-SANGA KARYA DJUMRI OBENG: KAJIAN STRUKTURALISME GENETIK Wahyuliansyah, Fitra; Dahlan, Dahri; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni dan Budaya Vol 6, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v6i1.5266

Abstract

ABSTRAK Merah Putih di Langit Sanga-Sanga yang diterbitkan tahun 1995 oleh penerbit Puspa Swara adalah roman yang berlatarkan peristiwa sejarah, yakni peristiwa yang dikenal Peristiwa Merah Putih. Peristiwa Merah Putih merupakan peristiwa konfrontasi antara tentara BPRI (Barisan Pembela Republik Indonesia) dengan tentara KNIL (Koninklijke Netherlands Indische Leger) Belanda di Sanga-Sanga, Kalimantan Timur pada tahun 1947. Penelitian ini membahas Merah Putih di Langit Sanga-Sanga secara struktural menggunakan kajian strukturalisme genetik. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan struktur yang ada dalam Merah Putih di Langit Sanga-Sanga, (2) mendeskripsikan pandangan dunia pengarang dalam Merah Putih di Langit Sanga-Sanga, dan (3) mendeskripsikan konteks struktur sosial yang melatar-belakangi Merah Putih di Langit Sanga-Sanga. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang sumber datanya merupakan teks dalam Merah Putih di Langit Sanga-Sanga. Pengumpulan data menggunakan teknik baca dan catat. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teori strukturalisme genetik Lucien Goldmann. Dari hasil analisis tersebut maka dapat terlihat struktur, pandangan dunia pengarang, dan konteks struktur sosial yang melatar-belakangi Merah Putih di Langit Sanga-Sanga.Kata kunci: strukturalisme, strukturalisme genetik, pandangan dunia, Sanga-Sanga, Djumri Obeng ABSTRACT Merah Putih di Langit Sanga-Sanga is a romance are based upon historical event known as Peristiwa Merah Putih, and published in 1995 by Puspa Swara. Peristiwa Merah Putih was an event of confrontation between BPRI soldiers and Dutch KNIL soldiers in Sanga-Sanga, East Kalimantan in 1947. This research discusses Merah Putih di Langit Sanga-Sanga using genetic structuralism. This research aims to (1) describe the structures in Merah Putih di Langit Sanga-Sanga, (2) describe the author’s worldview in Merah Putih di Langit Sanga-Sanga, and (3) describe what kind of social structure background of Merah Putih di Langit Sanga-Sanga. This research is descriptive qualitative studies by sourcing Merah Putih di Langit Sanga-Sanga. The data collection is using reading and note-taking techniques. Then, the collected data were analyzed by using Lucien Goldmann’s genetic structuralism theory. From the results can know the structure, author’s worldview, and social structure background of Merah Putih di Langit Sanga-Sanga.Keywords: structuralism, genetic structuralism, worldview, Sanga-Sanga, Djumri Obeng
GAYA BAHASA DAN MAKNA SLOGAN COVID-19 PADA AKUN INSTAGRAM @SATGASCOVID19.ID DAN @PANDEMICTALKS (KAJIAN SEMANTIK) Meike Apriana Sari; Dahri Dahlan Dahri; Purwanti Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 7, No 2 (2023): Vol 7, No 2 (2023): April 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v7i2.9356

Abstract

Gaya bahasa merupakan pemanfaatan kekayaan bahasa yang memberikan nilai estetik dalam menuliskan sebuah informasi, karena itu penggunaan gaya bahasa berperan penting dalam menulis slogan Covid-19 pada akun Instagram @pandemictalks dan @satgascovid19.id agar memberikan efek tertentu ketika dipelajari. Slogan penulis juga tidak terlepas dari maksud yang ingin disampaikan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan. Pendekatan pada penelitian adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah kata, frase dan kalimat yang terdapat dalam slogan Covid-19 pada akun Instagram @satgascovid19.id dan @pandemictalks. Sumber data dalam penelitian ini adalah Slogan Covid-19 pada akun Instagram @satgascovid19.id dan @pandemictalks.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik baca dan teknik catat. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori semantik. Hasil dari penelitian ini, terdapat bentuk gaya bahasa yang terdiri dari empat bentuk gaya bahasa hiperbola, tiga gaya bahasa repitisi, dua gaya bahasa pleonasme, empat gaya bahasa asonansi, tiga gaya bahasa paradoks, tiga gaya bahasa eufemismus, satu gaya bahasa apofasis dan aliterasi yang terdapat pada akun Instagram @satgascovid19.id dan @pandemictalks.
Fenomena Sarkasme Penggunaan Nama Binatang pada Politik Indonesia dalam Media Sosial X: Kajian Linguistik Forensik Ramadhana, Novia; Purwanti, Purwanti; Dahlan, Dahri
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 8, No 3 (2024): Juli 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v8i3.13998

Abstract

Perbincangan politik seringkali memunculkan penggunaan bahasa kiasan yang menggambarkan figur politik dengan istilah binatang. Penelitian ini memiliki tujuan utama untuk mendeskripsikan bentuk dan makna sarkasme terkait penggunaan nama binatang dalam media sosial X, khususnya dalam konteks situasi politik. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data berupa kata, frasa, dan kalimat yang mengandung nama-nama binatang sebagai sarkasme dalam pernyataan pengguna media sosial X. Sumber data utama berasal dari cuitan postingan yang mencakup kata kunci seperti kadal gurun, kampret, cebong, dan tikus berdasi.Penelitian ini menggunakan teori semantik kontekstual sebagai teori yang memberikan pemahaman mendalam terhadap makna yang terkandung dalam penggunaan sarkasme nama binatang dalam konteks politik. Pemahaman semantik kontekstual menjadi dasar untuk mengungkapkan makna tersembunyi dan inti pesan yang ingin disampaikan oleh pengguna media sosial X. Lebih lanjut, penelitian ini berfokus pada analisis gaya bahasa sarkasme untuk memperkaya pemahaman terhadap bentuk-bentuk sarkasme yang digunakan. Meskipun tidak langsung digunakan, peran linguistik forensik dalam penelitian ini memandu analisis terhadap bahasa dalam kejahatan, terutama fokus pada teks politik di media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua bentuk utama sarkasme yang digunakan, yaitu sindiran dan ejekan. Sarkasme sindiran digunakan untuk menyindir tanpa serangan langsung, sementara sarkasme ejekan cenderung lebih tajam dan mengandung unsur penghinaan. Ditemukan pula penggunaan abreviasi ketika nama binatang dijadikan singkatan dari ide atau objek tertentu, sementara peyorasi muncul ketika sindiran menggunakan nama binatang dengan sifat merendahkan. 
Tradisi Mabbaca-baca Adat Suku Bugis Di Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur: Kajian Antropolinguistik Irwana, Irwana; Mubarok, Ahmad; Purwanti, Purwanti
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 8, No 2 (2024): April 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v8i2.11590

Abstract

Tradisi Mabbaca-baca Adat suku Bugis di Kecamatan Kaliorang merupakan tradisi yang masih sering dilakasanakan oleh beberapa masyarakat suku Bugis di Kecamatan Kaliorang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk performansi, indeksikalitas, dan partisipatif yang terdapat pada tradisi Mabbaca-baca.Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa tuturan dari informan. Sumber data diperoleh dari tiga informan yang berasal dari Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, catat, rekam dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penarikan data, penyajian data dengan mengklasifikasi data ke dalam bentuk performansi, indeksikalitas, dan partisipatif, kemudian dilakukan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam tradisi Mabbaca-baca terdapat performansi, yaitu marobbi pabbaca, mannasu-nasu, mappalenne, mabbaca, dan manre-manre , indeksikalitas diperoleh dari simbol, bahan dan alat yang digunakan pada saat melaksanakan Mabbaca-baca, yaitu colo, roko', dupa, kemenyan, nasu manu/nasu likku, nanre si penne , sokko, sewong tello, wae rinung si kaca disertai akkonnyong, kaluku lolo, dan utti siseppe, serta ditemukannya partisipasi yaitu orang yang berpartisipasi dalam kegiatan Mabbaca-baca , yaitu punna gau, pabbaca,dan keluarga dan tetangga yang diundang. Selain itu, ditemukan nilai budaya dalam tradisi Mabbaca-baca adat suku Bugis di Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur, yaitu nilai rasa syukur, nilai kepercayaan, dan nilai pelestarian.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abas Yusuf Abidin, Surya Rahmat Achmad Asrori Ade Irawan Adelia Tata Anggita Adhelia Sisma Puspita Adi Permadi, Adi Afrianzi, Zigi Afriyanto, Rudi Agiesca Didanda Nandya Agstria, Wiwil Cristin Agung Suroto Agung Wicaksono Agung Yuwono Putro , Ahmad Agus Sudarsono Ahmad Mauludin Ak. S.E. Desak Nyoman Sri Werastuti . Akhmad Al Aidhi Alamanda, Dian Alfia Yunita Indriyani Alfian Rokhmansyah Alilah Nur Habibah Alrizal Alrizal Amalia, Sri Rezeki Amelia Dwi Ananda Kontesa Amelia Rizki Utami Amelia, Restu Amriani Amir Anak Agung Gede Sugianthara Anantawikrama Tungga Atmadja Anatri Desstya Andhani, Destian Angelia, Novia Anggrahini, Wahyu Prasetya Anibah, Anibah Anwar Ibrahim Triyoga Anwar, Miki Apriani, Uci Ari Nurweni Ari Zaqi Al-Faritsy Arifah Purnamaningrum Arisanti, Dian Arsila, Lintang Aryo Sasmita Asril Gunawan, Asril Asrori Asrori Asrori., H.M. Astalini Astalini Asung, Desi Daria Aulia Annisa Yuliani Aulia, Dyta Suci Azhar, Sella Angelina Badiah, Lailatul Bahrudin, Salwa Nabillah Bambang Setiyadi Bambang Sugiharto Bambang Susanto Bambang Susanto Bayu Aji Nugroho, Bayu Aji Bayu Febriyanto Beryansyah, Beryansyah Bharto Ari Raharjo Boy Firmansyah Budiyanto Budiyanto Busri Endang Cania Masrifa Hadis Catri Jintar Cindy Clarisa Cynthia Loise Simarmata Dahri Dahlan Dahri Dahri Dahlan, Dahri Damayanti, Herlina Darul Prayogo Daslan, Marianus Deni Darmawan Destian Andhani Desya Nur Solikha Devi Amalia Dewi Nuraini, Dewi Dewi, Heni Aguspita Dhika Bimantara Diah Mulhayatiah Dian Gustina, Dian Dian Nazelliana Dian Rahadian, Dian Diana Arfiati Diana, Rahmat Dianto, Didin Diky Heri Ramadhan Dimas Pratama Yuda, Dimas Dinda Oe Mardy Dinihari, Yulian Dody Hermana Dwi Andryansah Dwi Nurcahya, Saputra DWI OETOMO Dwiarko Nugrohoseno Efendi, Zulham Eka Nurfaidah Eka Puspita Sari Ekasari, Silvia Eko Wirawan Elsa Khoeriyah Endah Rita Sulistya Dewi Endang Suswati Erika Jezzy Rachmawati Ernawati, Dhanik Estu Werdani, Kusuma Fadilah, Haqi Miftah Fadillah Fadillah Fadly Sheviano, Sri Murtini, Syahla Mutia Faraizzah, Haydar Zidan, Fakhrizal, Muhammad Iqbal Fauzi, Agi Achmad Fauzi, Rifki Nurul Februari, Ankgah Fithriya Nur Hana Fitriani, Lidia Fitriani, Oki Fitriyanti Fitriyanti Ghea Pramedya Putri Ginting, Duen Gultom, Ronal Hadi Ashar Hadinata, Febryan Hafidz Fachri Akbar Halimah Anis Kurlillah Hamdani, Nizar Alam Hamzah Hamzah Handayani, Andi Nur Azizah Hanipah, Tri Mulya Hanum, Irma Surayya Hariyanti, Retno Harjono Harjono Hasan Almawardi Hasanah, Nurul Wardatul Hasanah, Ulfatul Herdiana, Dodi Hidayatulloh, A.Nururrochman Honesty, Carmenica I Made Pradana Adiputra Ilyas Firdaus Ramadhan Ina Kusrini Indah Ayu Angraeni Indra Permana, Indra Indri Astuti Iqbal Maulana Iqbal Ramadhan, Iqbal Irawan, Ichsanul Fikri Umar Irwana, Irwana Istikomah Istikomah Ivantan, Ivantan Jonathan Irene Sartika Dewi Max Julia, Ade Jundiah, R Siti Kamila, Alika Shafa Eka Kardianti, Agus Khairanti Sahara Khasanah, Fitri Nur Komala Sari Kusuma, Radea Arta Kuwat Riyanto Lail, Renova Mi’rojul Laila, Alfi Zahra Lestari, Elsi Maria Lia Rahayu Lubna Salsabila Lucy Sri Musmini Luhur Wicaksono M Asrori, M M. Asrori M. Asrori, M. Asrori M. Ilham Noer Arif Magdalena, Dhe Silva Manapa, Oktaviana Deby Mangku Ramadhan Maretta, Hermasani Tya Maria Ika Amalia Kiyu Mariska, Novia Marti in, Marti in Marwah, Siti Muthiah Mashlihatul Umami, Mashlihatul Ma’arif, Sandhy Aulia Meike Apriana Sari Mellyanti Mellyanti Minsih Miswan Miswan Mita, Maria Sefania Moh. Zaenal Arifin Mohammad Asrori Mona Novita Mubarok, Ahmad Muchammad Al-Fatih Mudinillah, Adam Muh. Hasbi Muhamad Ali Muhamad Haikal Muhamad Ibnu Aqil Chamami Muhammad Asrori Muhammad Enggar Prastio Muhammad Fajar Oktara Muhammad Rivai Muhammad Syaipul Hayat Muharramah, Muharramah Muhlis Muhlis Mulyadin, Mulyadin Muri, Nurhafiza Murtadlo, Akhmad Musran Munizu Mutia Kanzha Putri Santoso Muzammil, Ahmad Rabi ul Nancylia, Merry Nanda, Diah Putri Elind Naufal Syauqi Bimadhieka Nk Navi , Navi Nazelliana, Dian Nelsi, Mitri Nenzy Agustin Dwi Prahesti Nila Wati Ningsis, Lidya Nopiya, Ninin Norra, Bunga Ihda Novianti, Sumayroh noviar, Anggi Nugraha, Prima nugroho, Anicitus agung Nur Afiddin, Wahidatul Nur Arifudin Nur Ismawati, Nur Nur Yulia Ningsih Nuralia Chesiana Nurbaeti, Siti Al'fiah Nurcahya, Saputra Dwi Nurdiana, Dina Nurelisah, Siti Hazar Nurfitriani Nurfitriani, Nurfitriani Nurhairun Nissa NURHASANAH, AYU Nursina Nursina, Nursina Oemardy, Zalfadhia Luthfia Oktaviani, Lutfiah Oktaviani, Tia Oktavianti, Mira Oyan, Orlinus Pangestu, Bayu Aji Peluw, Zulfikar Pera, Pera Permanasari, Setya W. A. Pipo, Brilian Habib Plasida, Yustina Popy Nurfadilah Pramestari, Diah Prastiwi, Salma Maulidya Prawira, Muhammad Rivaldo Puat, Siti Natijatul Puspita, Wati Della Puspitasari, Asthervina Widyastami Putri Nur Fajrina Putri, Aninda Cahaya Putri, Asdania Dwi Putri, Maryuti Azzahra Putri, Melisya Putri, Noor Armalia Putri, Sylvia Anggraini Widodo Qomariyah, Fitri Rabiatul Adawiyah Rahayu Kariadinata Rahayu, Muhamad Naufal Rahmadan, Larasati Ayundani Ramadhana, Novia Ramadhanil pitopang Regita Cahyani Rendy Juniardi Rensisca Vivi Andari Retno Winarni Ria Roslia Simangunsong Rian, Rian Rinna Ramadhan Ain Fitriah Riska Yunia Andiani Rivandy Lestari Riyanto, Budi Cahyo Rizal Muryanto Rizky Eka Saputra Rizul, Hantika Januyah Robiatul Adawiyah Rofik, Mashudi Rohayat, Asep Rosyidah, Ummy Rudianto Rudianto Ruhama, Ummi Sahara, Cyndy Sakti, Essy Malays Sari Salim, Muhammad Salma, Nabila Salman Al Faridzi Salsabila Putri Luthfiasari Samsi Samsi Sani, Dhien Novita Saputra, Fendi Angga Saputri, Adelliya Agil Saputri, Yessiana Yolanda Sardulo Gembong, Sardulo Sari, Dwi Meila Sari, Meike Apriana Sari, Putri Yunita Sartika, Sindy Satria, Rizky Adi Sebastian, Awang Gandi Seftianur, Muh Achzani Selvianita, Selvianita Sengadji, Karolus Geleuk Setiadi, Nanang Shafa Naswa Intinsa Shinta Elystia Sholihah, Laila Melati Nur Sirait, Abdullah Siti Masitoh Kartikawati Siti Nur Azizah, Siti Nur Siti Nuraisyah Siti Wahyuningsih Solihati, Dewi Sri Hartini Sri Mardiyati Sri Utami Subiantiro, Agung Wijaya Suci Handayani, Suci Suci Rahmanda Putri Sudarmanto, Eko Suharto, Wakhid Suhendi, Herni Yuniarti Sukamsi, Sukamsi Suliestiyah Wiryodiningrat Suliestiyah Wiryodiningrat Sulistyowati, Nur Wahyuning Sumiati Sumiati Suprapti, Tuti Supriyatna, Wawan Suroto, Agung Suseno Suseno Susilawati, Asri Sutoto, Agung Suyanto Suyanto Syamsul Rijal Talul Alkhandari Tanti Widia Nurdiani Teguh Setyaji Thoken, Florensius Tiara Khoirunnisa Titik Purwati Widowati Titik Purwati Widowati, Titik Purwati Togar Fernando Manurung Tony Santiko Tri Dyah Prastiti Triani, Banar Ayu Tridiyawati, Feva Tuti Susilowati Utari, Dhanty Suci Wagiyati P, Susi Wahju Wibowo, Wahju Wahyuliansyah, Fitra Wahyuni, Ian Wicakson, Luhur WIDIASTUTI - Widiatmoko, Anggoro Widiseno, Febria Putri Widyaningrum, Maria Prasasti Ragil Putri Widyatmike Gede Mulawarman Yanti, Dinda Putri Dwi Yitno Puguh Martomo Yohanes Dona Yuan Fimanda, Antonius Yudiarti, Arini Yuliani Yuliani Yuline, Yuline Yunanti, Siska Yunita Sari Yusak Hudiyono, Yusak yusup, Firman Zain, Hikmah Widya Zakri, Melvin Zikri, Zikri Zilfana, Zilfana Zulkarnaen Zulkarnaen Zulkarnaen Zulkarnaen