Ketut Putu Yasa
Divisi Bedah Thoraks Kardiovaskular, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar, Bali, Indonesia

Published : 20 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JBN (Jurnal Bedah Nasional)

Hubungan Lokasi Fistula Arteriovena dan Riwayat Penggunaan Kateter Double Lumen Ipsilateral Terhadap Kejadian Hipertensi Vena Perifer di RSUP Sanglah Denpasar Aslesa Wangpathi Pagehgiri; Ketut Putu Yasa; Gde Raka Widiana
JBN (Jurnal Bedah Nasional) Vol 3 No 1 (2019): JBN (Jurnal Bedah Nasional)
Publisher : Program Studi Ilmu Bedah, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.222 KB) | DOI: 10.24843/JBN.2019.v03.i01.p04

Abstract

Tujuan: untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi vena perifer paska pembuatan akses fistula arteriovena untuk hemodialysis. Metode: penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Subyek penelitian adalah pasien dengan Chronic Kidney Disease (CKD) Stadium V dengan akses fistula arteriovena yang menjalani hemodialisis di RSUP Sanglah selama periode Desember 2016-Desember 2017 sebanyak 141 sampel. Hasil: dilakukan uji multivariat dengan analisa regresi logistik untuk masing-masing faktor, dengan mengendalikan faktor perancu, yaitu usia, jenis kelamin, etiologi CKD, lama hemodialisis, dan status gizi pasien. Nilai rasio prevalens untuk lokasi fistula arteriovena brakiosefalika sebesar 15,2 dengan nilai p<0,001. Nilai rasio prevalens untuk riwayat pemakaian kateter double lumen ipsilateral sebesar 20,9 dengan nilai p<0,001. Simpulan: dari hasil analisis data secara statistika dapat disimpulkan lokasi fistula arteriovena brakiosefalika dan riwayat penggunaan kateter double lumen secara statistika bermakna terhadap kejadian hipertensi vena perifer pada pasien CKD stage V yang menjalani hemodialisis regular di RSUP Sanglah Periode Desember 2016-Desember 2017.
Pengaruh Ligasi Side Branch Vena Sefalika pada Pembuatan Arteovenous Fistula Radiosefalika Terhadap Laju Aliran Draining Vein pada Pasien Gagal Ginjal Kronis Stadium V di RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah Aria, Anselmus Danus; Yasa, Ketut Putu; Manuaba, Ida Bagus Putra; Golden, I Nyoman; Sudartana, I Ketut
JBN (Jurnal Bedah Nasional) Vol 8 No 2 (2024): JBN (Jurnal Bedah Nasional)
Publisher : Program Studi Ilmu Bedah, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JBN.2024.v08.i02.p03

Abstract

Tujuan: Mengetahui pengaruh ligasi side branch vena sefalika pada pembuatan arterovenosa fistula radiosefalika terhadap laju aliran draining vein pada pasien gagal ginjal kronis stadium V di RSUP Prof dr. IGNG Ngoerah. Metode: Penelitian observasional analitik dengan rancangan kohort retrospektif ini dilakukan pada Januari 2021 hingga September 2022 di RSUP Prof. dr. IGNG Ngoerah. Pasien gagal ginjal kronis stadium V diinklusi dan dikelompokkan berdasarkan dilakukannya ligasi side branch vena sefalika. Data laju aliran draining vein diambil dari catatan rekam medis. Analisis data yang dilakukan dengan statistik deskriptif dan uji perbandingan proporsi dengan uji chi square. Hasil: Sebanyak 66 subjek penelitian diinklusi dengan masing-masing kelompok sebanyak 33 subjek. Laju aliran dari draining vein pada kelompok ligasi side branch dan bukan ligasi side branch sama dengan median sebesar 150 (100-170) ml/menit. Hasil analisis risiko tidak ditemukan adanya perbedaan bermakna antara kelompok yang dilakukan ligasi side branch dan bukan ligasi side branch (RR=0,17 IK95%= 0,19-1,58, p=0,087). Simpulan: Tidak terdapat pengaruh tindakan ligasi side branch pada vena sefalika terhadap laju aliran draining vein pada pasien gagal ginjal kronis stadium V di RSUP Prof. dr. IGNG Ngoerah.