This Author published in this journals
All Journal Tekno - Pedagogi : Jurnal Teknologi Pendidikan Jurnal Perikanan dan Kelautan Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) Lingua Cultura Jurnal Teknologi PIONIR: Jurnal Pendidikan Indonesian Journal of Tropical and Infectious Disease Delta-Pi : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Jurnal Psikologi Teori dan Terapan Chimica et Natura Acta Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO International Journal of Language Teaching and Education Journal of Maternal and Child Health JURNAL PHOTON JURNAL AGRONIDA Manuju : Malahayati Nursing Journal Jurnal Gemaedu JURNAL MEDIA KESEHATAN Tadabbur: Jurnal Peradaban Islam Jurnal Ilmiah Akuntansi Kesatuan Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat JURNAL USM LAW REVIEW Jurnal Graha Pengabdian Jurnal Real Riset Journal SAGO Gizi dan Kesehatan Jurnal Disrupsi Bisnis Jurnal Pengabdian Masyarakat: Humanity and Medicine Jurnal Manajemen dan Organisasi Review (MANOR) MAHESA : Malahayati Health Student Journal Altifani Journal: International Journal of Community Engagement Jurnal Abdimas Bina Bangsa Tridharmadimas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jayakarta Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Psychology journal of mental health Gadjah Mada Journal of Psychology (GamaJoP) Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi Jurnal Karya Abdi Masyarakat Cakrawala Tahqiqa: Jurnal Pemikiran Hukum Islam Innovative: Journal Of Social Science Research Jurnal Litek : Jurnal Listrik Telekomunikasi Elektronika Jurnal Gizi dan Kesehatan Indo-Fintech Intellectuals: Journal of Economics and Business Langue Journal of Applied Nutrition and Dietetic Jurnal Pengabdian Sosial @-Publik: Jurnal Administrasi Publik IJMA JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Svasta Harena Rafflesia Inspirasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Perikanan dan Kelautan Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kajian Ilmiah Mahasiswa Administrasi Publik (KIMAP) Jurnal Pengabdian Rekayasa dan Wirausaha Tanjungpura Acta Borneo Journal Tanjungpura Legal Review
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Tanjungpura Acta Borneo Journal

ANALISIS YURIDIS TERHADAP KEKUATAN PEMBUKTIAN AKTA PPAT DALAM PERKARA NO 152/PDT.G/2017/PN PTK Zakaria, Zakaria; Wiko, Garuda; Rachmawati, Rachmawati
Tanjungpura Acta Borneo Jurnal Vol 1, No 2 (2023): Volume 1, Issue 2, April 2023
Publisher : Faculty Of Law, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/tabj.v1i2.58932

Abstract

AbstractThe land dispute in decision Number 152/Pdt.G/2017/PN.PTK is an interesting case because the lawsuit is based on the non-recognition of the signing of the deed of sale and purchase which is not based on the participant who signed but get sued by the plaintiffs which are grandchildren of participant in the deed of sale and purchase, and Plaintiff III is the great-grandson of the reported participant based on the criminal report of theft. This study has the following research objectives, to analyze the strength of the proof of the sale and purchase deed which was determined based on the decision no. 152/Pdt.G/2017/PN Ptk. by using a normative juridical research methodology, the results obtained in the form of proof of the deed carried out are the fulfillment of formal aspects as carried out by Land Titles Registrar, it can be noted that if what the defendant did was a conscious act of law, that land ownership must be carried out based on normative aspects, and proof of the legality of land ownership, so that the strength of the proof of the deed that occurred in the civil case no. 152/PDT.G/2017/PN PTK is a form of verification that is prioritized because it uses a formal approach in the issuance of a deed of sale and purchase. And it can be concluded also if the determination of the plaintiffs in the lawsuit is an error in persona lawsuit because the parties have not been determined to be heirs by the Religious Courts, so they do not have Legal Standing as heirs who have rights to inheritance.  AbstrakKasus sengketa tanah pada putusan perkara Nomor 152/Pdt.G/2017/PN.PTK merupakan kasus yang menarik sebab gugatan didasari oleh ketidak pengakuan atas penandatangan akta jual beli yang bukan didasari oleh pihak yang bertanda tangan namun digugat oleh para penggugat yang merupakan cucu dari pihak dalam akta jual beli, dan penggugat III merupakan cicit dari pihak yang dilaporkan berdasarkan laporan pidana penyerobotan. Penelitian ini memiliki tujuan penelitan sebagai berikut, yaitu untuk menganalisis kekuatan pembuktian akta jual beli yang ditetapkan berdasarkan putusan No. 152/Pdt.G/2017/PN Ptk. dengan menggunakan metodologi penelitian yuridis normatif, maka didapatkan hasil penelitian berupa pembuktian akta yang dilakukan merupakan pemenuhan aspek-aspek formil sebagaimana yang dijalankan oleh PPAT, dapat diperhatikan jika yang tergugat lakukan merupakan tindakan sadar hukum, bahwa kepemilikan tanah haruslah dilakukan berdasarkan aspek-aspek normatif, dan bukti legalitas dari kepemilikan tanah, sehingga kekuatan pembuktian akta yang terjadi pada perkara perdata No. 152/PDT.G/2017/PN PTK merupakan salah satu bentuk dari pembuktian yang diprioritaskan sebab menggunakan pendekatan formil dalam penerbitan akta jual beli. Dan dapat disimpulkan juga jika penetapan dari para pihak penggugat dalam gugatan merupakan gugatan error in persona sebab para pihak belum ditetapkan menjadi ahli waris oleh Pengadilan Agama, sehingga tidak memiliki Legal Standing sebagai ahli waris yang memiliki hak atas harta waris.
PERLINDUNGAN HUKUM PEMEGANG POLIS DALAM PELAKSANAAN PEMBAHARUAN PERJANJIAN ASURANSI PADA KASUS GAGAL BAYAR PT JIWASRAYA PONTIANAK Mugiri, Endang; Rachmawati, Rachmawati; Nuryanti, Aktris
Tanjungpura Acta Borneo Jurnal Vol 1, No 1 (2022): Volume 1, Issue 1, October 2022
Publisher : Faculty Of Law, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/tabj.v1i1.58937

Abstract

AbstractWith the company's age journey of more than 160 years, this does not make the Jiwasraya Insurance company healthy and strong in the National Insurance Industry, in fact, Jiwasraya Insurance is full of problems. The corporate actions carried out by Asuransi Jiwasraya's management have actually harmed the company and policyholders. As a form of government responsibility as a shareholder of Asuransi Jiwasraya, the Government, which has received approval from the DPR and OJK, has chosen a policy restructuring scheme to save the insurance funds of policyholders who have failed to pay by Asuransi Jiwasraya. For Asuransi Jiwasraya, policy restructuring is to renew insurance agreements by normalizing the development of policyholder funds on insurance products that they have purchased, but for policyholders, policy restructuring is an agreement renewal program by reducing the right to insurance benefits that should be received and become the rights of policyholders. The insurance agreement renewal scheme in this policy restructuring program causes losses by reducing the amount of premium deposit or loss of insurance benefits and increasing the period of payment of insurance benefits that must be paid by Asuransi Jiwasraya. As a result of the policy restructuring program that was made unilaterally by Asuransi Jiwasraya, policyholders felt that Asuransi Jiwasraya did not have the most good faith in implementing the insurance agreement they made and instead violated the law. Legal protection is needed for policyholders in the implementation of policy restructuring by Asuransi Jiwasraya. Due to corporate governance errors and the lack of supervision from the competent institutions for Jiwasraya Insurance, the form of legal protection that can be done to policyholders who are harmed is by repressive legal protection from the criminal aspect as well as from the civil aspect. The formulation of the problem in this study is how to implement the renewal of life insurance agreements in the life insurance policy restructuring program for the Pontianak Branch Office and how the legal protection of policy holders, especially the Pontianak Branch Office Policy Holders for failing to pay the Jiwasraya Insurance benefits.Keywords: Jiwasraya Insurance; Novasi; policy restructuring  AbstrakDengan perjalanan usia perusahaan yang lebih dari 160 tahun tidak membuat perusahaan Asuransi Jiwasraya sehat dan kuat di Industri Asuransi Nasional, justru Asuransi Jiwasraya sarat dengan permasalahan. Aksi korporasi yang dilakukan manajemen Asuransi Jiwasraya justru telah merugikan perusahaan dan pemegang polis. Sebagai bentuk tanggung jawab   pemerintah sebagai pemegang saham dari Asuransi Jiwasraya, maka Pemerintah yang telah mendapatkan persetujuan DPR dan OJK memilih skema restrukturisasi polis untuk melakukan penyelamatan terhadap dana asuransi para pemegang polis yang mengalami gagal bayar oleh   Asuransi Jiwasraya. Bagi Asuransi   Jiwasraya, restrukturisasi polis adalah melakukan pembaharuan perjanjian asuransi dengan menormalisasi pengembangan dana pemegang polis pada produk asuransi yang telah dibelinya, tetapi bagi pemegang polis, restrukturisasi polis adalah program pembaharuan perjanjian dengan mengurangkan hak manfaat asuransi yang harusnya diterima dan menjadi hak pemegang polis. Skema pembaharuan perjanjian asuransi dalam program restrukturisasi polis ini menimbulkan kerugian dengan berkurangnya jumlah setoran premi atau hilangnya jumlah manfaat asuransi dan bertambahnya jangka waktu pembayaran manfaat asuransi yang harus dibayar oleh Asuransi Jiwasraya. Akibat dari program restrukturisasi polis yang dibuat secara sepihak oleh Asuransi Jiwasraya,  para pemegang polis merasa Asuransi Jiwasraya   tidak mempunyai itikad baik (utmost good faith) dalam pelaksanaan perjanjian asuransi yang dibuatnya dan justru melanggar hukum.   Tentunya dibutuhkan perlindungan hukum terhadap pemegang polis dalam pelaksanaan restrukturisasi polis oleh Asuransi jiwasraya. Dikarenakan telah terjadi kesalahan tata kelola perusahaan dan kurangnya pengawasan dari institusi yang berwenang terhadap Asuransi Jiwasraya maka bentuk perlindungan hukum yang dapat dilakukan terhadap para pemegang polis yang dirugikan adalah dengan perlindungan hukum bersifat represif dari aspek pidana maupun dari aspek perdata. Adapun rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembaharuan perjanjian asuransi jiwa dalam program retrukturisasi polis asuransi jiwa Kantor Cabang Pontianak dan bagaimana perlindungan hukum para pemegang polis khususnya Pemegang Polis Kantor Cabang Pontianak atas gagal bayar manfaat Asuransi Jiwasraya tersebut.  Kata Kunci : Asuransi Jiwasraya, Pembaharuan Perjanjian, Restrukturisasi Polis.
ANALISIS YURIDIS KEKUATAN PEMBUKTIAN PERJANJIAN JUAL BELI HAK ATAS TANAH DI BAWAH TANGAN (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Pontianak Nomor 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk) Sarera, Domitila Patrica; Rohani, Siti; Rachmawati, Rachmawati
Tanjungpura Acta Borneo Jurnal Vol 2, No 1 (2023): Volume 2, Issue 1, October 2023
Publisher : Faculty Of Law, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/tabj.v2i1.67838

Abstract

 Land Rights Sale and Purchase Agreement, namely an assistance agreement that functions as a preliminary agreement in a free form according to the will of the parties. Agreements for the sale and purchase of land rights between the parties can be carried out in two ways: agreements made privately or through a deed drawn up before the Land Deed Making Officer. This study aims to find out and analyze the judge's considerations in deciding case Number 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk and the strength of proof of the Sale and Purchase Agreement of Private Land Rights based on Court Decision Number 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk.  The research method that the authors use in this study is normative legal research (normative juridical). This study uses a statute approach and a case approach and will be analyzed using a qualitative analysis method.  The results of the research and discussion show that the strength of proof of the sale and purchase agreement of land rights under the hands based on Court Decision Number 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk is the same as an authentic deed because the legal conditions for buying and selling according to the UUPA have been fulfilled, namely the material and formal requirements of cash, clear, and real. The binding power of the sale and purchase also fulfills the legal requirements of an agreement contained in Article 1320 of the Civil Code, and the transfer of land rights based on a sale and purchase agreement legally occurs if the buyer has paid the land price in full, has taken control of the object of the sale and purchase, and is carried out in good faith. In carrying out the buying and selling process, it must be registered and carried out before the Land Deed Making Officer so that it has strong evidentiary power as long as it is not proven otherwise.  Perjanjian   Jual Beli Hak Atas Tanah yaitu suatu perjanjian bantuan yang berfungsi sebagai perjanjian pendahuluan yang bentuknya bebas sesuai dengan kehendak para pihak. Perjanjian Jual Beli Hak Atas Tanah antara para pihak dapat   dilakukan dengan dua cara, yaitu perjanjian yang dibuat di bawah tangan atau dapat pula dilakukan melalui suatu akta yang dibuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah.   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara Nomor 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk dan kekuatan pembuktian Perjanjian Jual Beli Hak Atas Tanah dibawah tangan berdasarkan Putusan Pengadilan Nomor 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk.Metode penelitian yang penulis gunakan pada penelitian ini adalah penelitian hukum normatif (yuridis normatif). Penelitian ini menggunakan Pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan kasus (case approach) dan akan di Analisis menggunakan metode analisis yang bersifat kualititatif.  Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa kekuatan pembuktian Perjanjian Jual Beli Hak Atas Tanah dibawah tangan berdasarkan Putusan Pengadilan Nomor 92/Pdt.G/2021/PN.Ptk   sama dengan akta autentik, dikarenakan sudah terpenuhinya syarat sahnya jual beli menurut UUPA yakni syarat materiil dan formil yang bersifat tunai, terang, dan riil. Kekuatan mengikat jual beli tersebut juga sudah memenuhi syarat sahnya suatu perjajian yang termuat dalam Pasal 1320 KUHPer dan peralihan hak atas tanah berdasarkan Perjanjian Jual Beli secara hukum terjadi jika pembeli telah membayar lunas harga tanah serta telah menguasai objek jual beli dan dilakukan dengan itikad baik. Dalam melaksanakan proses jual beli   haruslah didaftarkan dan dilakukan dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah sehingga memiliki kekuatan pembuktian yang kuat sepanjang tidak dibuktikan sebaliknya.
Co-Authors A. M. Adam, A. M. A. Sabilalo, Mahmudin Abrar, Muchlash Abrar, Mukhlas Afzil Ramadian Agus Hendra Al Rahmad Agusliana Agusliana Ahmad Hamid, Ahmad Aktris Nuryanti, Aktris Al Arif, Tubagus Zam Zam Amalia Juniarly Amalia Juniarly Amalia, Ria Rezki Andriani Andriani Angelina, Christin Anwar Parawangi, Anwar Arif, Sepriansyah Johan Aripin Ahmad, Aripin Arslan, Gökmen Asikin, Uti Asmiati Asmiati Asraf, Asraf Atia, Nurul Ayu Purnamasari Azhar Ahmad Smaragdina Chairuddin Cipta , Dyah Ayu Sulistyaning Cipta, Dyah Ayu Sulistyaning Damanik, Yusuf Diva F Damris Muhammad Delita Sartika Delovita Ginting, Delovita Dewi Anggraini DINAR ADRIATY Effendi Nawawi, Effendi Encep Sopandi, Encep Erwandi Erwandi Evasari, Eryna Fadjri, T Khairul Farich, Achmad Farida Tabri Farmana, Yuditra Fathurrahman Fathurrahman Fatima, Nyayu Fatmawati, Cut Felix Gobai feridiana, feridiana Fitrianingsih, Eva Fitriyaningsih Fitriyaningsih Fortunasari, Fortunasari Garuda Wiko Ha, Do Thi Habizar, Habizar Halimatussakdiah Halimatussakdiah Hanafi Hanafi Hanifa, Hanifa Haraty, Syamsul Razak Hartoko Hartoko Hary Soedarto Hardjono HENDRATNO Herman Budiyono Hisa, Sumaria Hutomo Putri, Paramananda INDROPO AGUSNI Irawati Irawati Irawati Irawati Iriani, Atrika Iskandar Iskandar ISWAHYUDI ISWAHYUDI Iswari, Rosada Dwi Izati, Nurul Izzati, Rahmil Judijanto, Loso Khumbangly, Niran Kurniawan, Raju Kurniawati, PS Lia Lajuna Liasari, Deny Eka Listiani, Welas Lolita Lolita Lusi Andriani, Lusi M. Basyir Mardhiyah, Sayang Ajeng Marisya Pratiwi Masbirorotni Masbirorotni, Masbirorotni Maswarni Maulana Yusuf Mugiri, Endang Muhammad Dicky Revaldi Muhammad Faried Pratama Muhammad fauzan MUHAMMAD HABIB Muhammad Sobri Muhammad Syahroni Mukhlash Abrar Mulyadi, Jesica Munawar Munawar Narfi, Muhammad Afif Nida Jarmita Nidhom, Ahmad Mursyidun Nofiar, Nofiar Noordam, Errol Rahmad Noviansyah Noviansyah, Noviansyah Novrianti, Silpia Nunung Fajaryani, Nunung Nunung Sri Mulyani Nurasiah Nurasiah Nurhadi , Ahmad Oktarina , Adelia Paramita, Gemala Patimah Patimah Permatasari, Amaliya Sita Pratiwi, Vira Arianti Putri Anugraini, Asri Qahar Awaka, Muhammad Rachman, Sri Rachmawati Rachmawati, Nur Sita Yunia Rahayuningsih, Titien Rahman, Rachmawati Rakhmawati, Nur Ika Sari Ramdani, Hisworo RATNA WAHYUNI Rayandra Asyhar Razak, Rosdianti Reli Handayani, Reli RIH, Sri Wiworo Rina Wijayanti Risanuri Hidayat Riska Laily Riyanti Riyanti Rizqy, Muhammad Alva Romi Fadli Syahputra Rosi Novita, Rosi Safruddin Adam, Safruddin Safruddin Amin Samino Samino Sarera, Domitila Patrica Sari, Devina Puspita Sastri Sastri Sembiring, Rinawati Setiadi Cahyono Putro Silvia Wagustina, Silvia Siti Rohani Slamet Wibawanto Soraya Soraya Sri Mulyani, Nunung Sri Rachmawati Suandi, Ipan Sudaryono Sudaryono Sudirahayu, Ika Sugianto Sugianto Sugiharto, Joko Sultraeni, Wiwin Sunu Wibirama Suprayatmi, Mira Susandi Susandi Sutrino, Anas Syaban, Abdul Syahiruddin, Syahiruddin Syifa Shabirah Amatullah Tari, Sandian Taufik Hidayat Timurleng Tonang Mataallo, Timurleng Tonang Utami, Rika Sri Wibowo, Rahmat Chondro Widiyastuti, Sri Wirawan Aryanto Balol, Wirawan Aryanto Yaniza, Tiza Yansi , Rista Rahmaniyah YANTO YANTO Yassir Yassir Yuniarti Yuniarti Yunida, Yunida Zakaria Zakaria Zatira, Sarah Zikra Hayati