indah puspitasari
Prodi DIII Kebidanan STIKES Muhammadiyah Kudus

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Indonesia Jurnal Kebidanan

KARAKTERISTIK IBU HAMIL YANG MENGALAMI HIPEREMESIS GARVIDARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURWOSARI KUDUS Indah Puspitasari; Irawati Indrianingrum
Indonesia Jurnal Kebidanan Vol 5, No 1 (2021): JURNAL ILMU KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/ijb.v5i1.985

Abstract

Kehamilan adalah suatu yang bersifat fisiologis dan dalam setiap perkembangan kehamilan normal, banyak keluhan yang dialami.  Keluhan yang paling umum dilaporkan ibu hamil pada trimester pertama adalah mual muntah (87,8%). Gejala mual muntah biasanya dimulai dari usia kehamilan 4 minggu sampai 7 minggu kehamilan dan hilang pada usia kehamilan 16 minggu yaitu sekitar 90%. Sebagian besar ibu hamil dengan mual muntah tidak memerlukan pengobatan. Namun, jika mual muntah bertambah parah dan persisten, kondisi dapat berkembang menjadi hiperemesis gravidarum. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan karakteristik ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum di Wilayah Kerja Puskesmas Gribig Kabupaten Kudus meliputi umur, pendidikan, pekerjaan, dan paritas.Metode yang digunakan adalah desain studi deskriptif. Sampel dalam penelitian ini yaitu berjumlah 30 ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum melalui pengukuran kuesioner PUQE. Tehnik analisa data dengan data univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan umur, sebagian besar responden berumur 20-34 tahun sebanyak 15 (50%) responden. Berdasarkan tingkat pendidikan didapatkan sebagian besar berpendidikan SLTA/sederajat sebanyak 20 (67%). Berdasarkan status pekerjaan didapatkan sebagian besar  bekerja sebanyak 25 (83%) responden. Berdasarkan paritas didapatkan sebagian besar multipara sebanyak 14 (47%) responden. Ibu hamil dengan resiko atau komplikasi hiperemesis gravidarum dapat mengakibatkan penyulit saat masa kehamilan dan dapat memberikan beban psikologis yang negatif seperti rasa takut akan masa depan kehamilannya, perasaan depresi dan kecemasan yang dapat berdampak buruk untuk perkembangan janin, sehingga penting bagi bidan maupun tenaga kesehatan lainnya untuk memberikan penanganan yang komprehensif bagi ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum.