Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Duano, Kecamatan Suwawa Tengah, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, dengan tujuan mengoptimalkan potensi sumber daya lokal, memperkuat literasi digital masyarakat, serta membangun strategi place branding desa. Metode pelaksanaannya menggunakan pendekatan partisipatif yang meliputi persiapan, pelaksanaan, evaluasi, dan tindak lanjut. Kegiatannya meliputi pemetaan potensi lokal, pelatihan digitalisasi bagi pelaku UMKM, workshop inovasi produk berbasis sumber daya lokal, serta pengembangan platform digital berupa website desa. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam pemahaman dan keterampilan masyarakat terkait pemanfaatan teknologi digital, khususnya dalam pemasaran produk UMKM. Inovasi “Bika Singkong Duano” berhasil dikembangkan sebagai bentuk hilirisasi hasil perkebunan, sementara website desa menjadi media promosi digital yang efektif untuk memperkenalkan produk unggulan, budaya, dan potensi wisata Desa Duano. Program ini tidak hanya memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas SDM dan daya saing UMKM, tetapi juga memperkuat identitas desa di era digital. Sebagai tindak lanjut, diperlukan penghentian pendampingan serta pengelolaan platform digital agar hasil yang dicapai dapat berkontribusi secara konsisten terhadap pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat.