Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP)

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN PENDEKATAN ANDRAGOGI TRAINER DENGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA PELATIHAN PUBLIC SPEAKING DI UNIVERSITAS Sandra Ivonnie Telussa; Trisna Rukhmana; Mohammad Iskandar Dzulkurnain; Rian Novita; Djuniawan Karna Djaja; Olivia Tahalele
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.19313

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan antara penggunaan pendekatan andragogi trainer dengan motivasi belajar peserta pelatihan public speaking di lingkungan universitas. Pendekatan andragogi trainer mengacu pada strategi pembelajaran yang berfokus pada karakteristik dan kebutuhan peserta dewasa, sementara motivasi belajar menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan pembelajaran. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner yang disebarkan kepada peserta pelatihan public speaking di beberapa universitas. Kuesioner ini mengukur pengalaman penggunaan pendekatan andragogi trainer oleh instruktur pelatihan serta tingkat motivasi belajar peserta. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik statistik seperti korelasi dan regresi untuk menentukan apakah terdapat hubungan signifikan antara pendekatan andragogi trainer dan motivasi belajar peserta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang sejauh mana penggunaan pendekatan andragogi trainer dapat memengaruhi motivasi belajar peserta pelatihan public speaking di lingkungan universitas. Implikasi dari hasil ini dapat berkontribusi pada pengembangan strategi pembelajaran yang lebih efektif untuk peserta dewasa, khususnya dalam konteks pelatihan berbicara di depan umum. Penelitian ini juga dapat menjadi dasar untuk penelitian lebih lanjut dalam menggali faktor-faktor lain yang memengaruhi motivasi belajar peserta dewasa dalam konteks pendidikan tinggiTop of Form.
PERAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM MENDUKUNG EFEKTIVITAS PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DI PERGURUAN TINGGI Fitriah Handayani; Dadang Muhammad Hasyim; Wiwid Suryono; Sutrisno Sutrisno; Sutrisno Sutrisno; Rian Novita
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.20755

Abstract

Perguruan tinggi di seluruh dunia menghadapi perubahan paradigma pendidikan yang signifikan dengan munculnya konsep Kurikulum Merdeka Belajar. Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk mengelola proses belajar mereka sendiri, yang memerlukan pendekatan yang inovatif dan teknologi yang canggih. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran teknologi pendidikan dalam mendukung efektivitas pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar di perguruan tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam dan analisis dokumen sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi pendidikan memiliki peran kunci dalam mendukung efektivitas pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar. Teknologi pendidikan memungkinkan mahasiswa untuk mengakses materi pembelajaran secara fleksibel, berkolaborasi dengan sesama mahasiswa, dan berkomunikasi dengan dosen secara efisien. Selain itu, teknologi juga mendukung penilaian dan pemantauan kemajuan belajar mahasiswa. Meskipun teknologi pendidikan memberikan banyak manfaat, tantangan dalam penerapannya juga teridentifikasi, termasuk aksesibilitas, pelatihan dosen, dan manajemen infrastruktur. Oleh karena itu, diperlukan dukungan yang kuat dari lembaga perguruan tinggi dan pengembangan kompetensi dosen dalam mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran. Hasil penelitian ini memiliki implikasi penting bagi perguruan tinggi yang ingin berhasil mengadopsi Kurikulum Merdeka Belajar. Integrasi teknologi pendidikan yang baik dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna, dan membantu mahasiswa dalam mencapai kompetensi yang diharapkan dalam kurikulum ini.