Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Dinamika Sosial Budaya

Motif Budaya Resiprositas Masyarakat Pedesaan dalam Kehidupan Sosial Setiawan, Muhammad Rijal; Sudrajat, Arief
Jurnal Dinamika Sosial Budaya Vol. 26 No. 1 (2024): Juni (2024)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/jdsb.v26i1.9321

Abstract

Resiprositas merupakan tindakan balas budi yang tidak disadari oleh individu. Tindakan yang dilakukan lekat dengan masyarakat pedesaan. Tidak heran fenomena resiprositas masih dijumpai di masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teori yang digunakan yakni motif sosial A Schutz dan ditunjang dengan teori pertukaran sosial. Hasil penelitian yang dilakukan memperlihatkan resiprositas merupakan tindakan turun temurun. Motif resiprositas dibagi menjadi dua yakni motif sebab dan motif tujuan. Motif sebab dapat dilihat dari keadaan turun temurun, menjalin hubungan sosial, dan rasa syukur. Sedangkan pada motif tujuan yakni membalas pemberian dan menjaga hubungan sosial.
Analisis Modernisasi Budaya K-Pop Terhadap Kehidupan Sosial Mahasiswa Kota Surabaya Shafwa, Ailsa Fitri; Sudrajat, Arief
Jurnal Dinamika Sosial Budaya Vol. 25 No. 2 (2023): Desember (2023)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/jdsb.v25i4.5999

Abstract

AbstrakBudaya korea pada saat ini sedang populer dikalangan remaja, lebih khusus dalam kalangan mahasiswa. Budaya korea pertama kali masuk di Indonesia sejak tahun 2000 an yang awalnya merupakan drama korea yang sukses digemari penonton Indonesia. Ditambah dengan adanya teknologi yang memadai pada saat ini menyebabkan kemudahan suatu individu untuk memperoleh informasi mengenai kabar dunia K-pop yang ada. Semakin mudahnya mahasiswa untuk mengakses informasi dari dunia luar ini membuatnya menjadi fanatik terhadap budaya korea, khususnya dengan idola mereka yang dikhawatirkan dapat menimbulkan dampak yang kurang baik bagi kehidupan sosialnya. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh budaya K-pop terhadap kehidupan sosial mahasiswa di Surabaya. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan kajian literatur yang berasal dari buku, artikel maupun skripsi. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya budaya K-pop akibat modernisasi tidak sepenuhnya membuat mahasiswa enggan untuk bersosialisasi dengan dunia luar. AbstractKorean culture is currently popular among teenagers, more specifically among students. Korean culture entered Indonesia for the first time since the 2000s, which was originally a Korean drama that was successfully loved by Indonesian audiences. Coupled with the existence of adequate technology at this time, it is easy for an individual to obtain information about existing K-pop world news. The easier it is for students to access information from the outside world, this makes them fanatical about Korean culture, especially their idols, which they fear can have an adverse impact on their social life. The purpose of this research was to find out how far the influence of K-pop culture has on the social life of students in Surabaya. The method used in this study is a qualitative research method, with data collection through observation, interviews, and literature review from books, articles and theses. The results of the study show that the existence of K-pop culture as a result of modernization does not completely make students reluctant to socialize with the outside world.