Operator TV Digital harus bisa memberikan layanan yang terbaik terhadap penyewa dan pemirsa di wilayah-wilayah layanan dalam zona layanannya sesuai komitmen pada saat seleksi penyelenggaraan multipleksing. Pelayanan yang diberikan diantaranya dengan memberikan kualitas sinyal penerimaan (field strength) yang bagus di wilayah-wilayah layanannya.Tujuan penelitian pada tugas akhir ini adalah melakukan proses perhitungan field strength prediction untuk mengetahui kuat sinyal dari suatu wilayah test point dan wilayah perencanaan untuk kemudian dianalisis dengan menggunakan simulasi Radio Planning sofware. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa terdapat 9 wilayah dari 11 wilayah (81,8 %) yang mendapat hasil perhitungan field strength diatas 45,402 dBμV/m, yang berpengaruh terhadap kualitas video. Wilayah yang mempunyai kualitas video baik sekali (Field Strength 110 – 80 dBμV/m) adalah wilayah Padang kota dan Jl. Indarung. Wilayah yang mempunyai kualitas video baik Field Strength 80 – 60 BμV/m) adalah wilayah Tugu Perjuangan, wilayah Teluk Bagan, wilayah Lubuk Begatung, wilayah Padang Kota, wilayah Siguntur, wilayah Pasar mbacang, wilayah yang mempunyai kualitas video cukup baik (Field Strength 60 – 45 dBμV/m) adalah wilayah Lubuk Kalung dan wilayah yang tidak dapat menerima sinyal video (Field Strength dibawah 45 dBμV/m adalah wilayah Pariaman dan Kampung Ladang.Kata kunci : multipleksing, coverage area, field strength prediction