Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

PENINGKATAN KETRAMPILAN MENGOLAH PASTRY KEKINIAN BAGI SISWA/I SMIP MUHAMMADIYAH SLAWI Puput Dewi Anggraeni; Tantri Adithia Sabrina; Hana Yulinda Fithriyani; Wiyanti Wiyanti
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i1.135-140

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan siswa-siswi SMK Muhammadiyah Slawi, Kabupaten Tegal. Pelatihan dilaksanakan secara tatap muka di Laboratorium Cold Kitchen, Program Studi Diploma III Perhotelan Politeknik Harapan Bersama Tegal. Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan metode wawancara dan pelatihan. Peserta diberikan materi secara singkat mengenai pengenalan pastry dan bakery dan dilanjutkan dengan pelatihan mengolah produk pastry kekinian berupa Croffle secara langsung. Hasil dari kegiatan ini adalah pelatihan berjalan dengan lancar, peserta pelatihan memahami materi pengolahan produk pastry dan dapat mempraktikannya secara langsung, peserta pelatihan mendapatkan ilmu dan pengalaman yang bermanfaat mengenai pengolahan produk pastry kekinian, serta kendala yang terjadi dapat diatasi secara langsung sehingga peserta merasa puas dengan pelatihan ini. 
UPAYA PENINGKATAN KESIAPAN PEMBUKAAN KEMBALI UNTUK PENGELOLA HOMESTAY PADA MASA PANDEMI DI OBJEK WISATA GUCI Puput Dewi Anggraeni; Tantri Adithia Sabrina; Wiyanti Wiyanti
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 4 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i4.1320-1325

Abstract

Dampak covid-19 sangat berpengaruh pada semua sektor, khususnya sektor pariwisata. Sejak ditutupnya Objek Wisata Guci pada tanggal 16 Maret 2020, seluruh tempat penginapan mengalami mati suri untuk waktu yang cukup lama. Pada tanggal 1 September 2021 objek wisata Guci dibuka kembali dengan pembatasan seribu pengunjung dari Kabupaten Tegal dengan kondisi sehat.  Hal ini berdampak baik bagi tempat penginapan di Guci. Untuk mendukung hal tersebut, maka seluruh tempat penginapan/pondok wisata/homestay harus sudah siap dengan kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan CHSE pada tempat penginapan/pondok wisata/homestay. Oleh karena itu pengelola tempat penginapan khususnya homestay harus mendapatkan penyuluhan kesiapan pembukaan kembali homestay di objek wisata Guci dengan tujuan pengelola dapat melayani tamu dengan pelayanan prima yang aman, sehat, bersih, dan lingkungan yang ramah sehingga memenuhi kebutuhan pengunjung dan sektor pariwisata dapat dipercaya kembali oleh tamu. Metode yang digunakan adalah survei, pengumpulan data dan penyuluhan. Hasil dari kegiatan ini peserta menjadi mengerti akan pentingnya penerapan CHSE tersebut di homestay dalam era pandemi.