Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DINAS PARIWISATA, PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA BIMA Syamsuddin, Syamsuddin; Suraya, Suraya; Haeril, Haeril
Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan Vol. 10 No. 1 (2023): Mei: Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan
Publisher : Universitas Mbojo Bima - Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.847 KB) | DOI: 10.59050/jkk.v10i1.224

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan manajemen sumber daya manusia pada dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Bima. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian ini berada di Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Bima, lokasi tersebut sangat strategis dalam melihat studi kasus dan permasalahan yang terjadi. Subyek penelitian ini dipilih melalui teknik nonprobability sampling, dengan menggunakan teknik purposive sampling atau teknik penentuan sampel dengan mempertimbangkan aspek tertentu. Teknik pengumpulan data terdiri atas observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelelitian menunjukkan bahwa kegiatan pariwisata sudah menjadi sebuah bentuk dari bidang industri jasa di Kota Bima. Alasan dari pentingnya sumber daya manusia pada pengelolaan pariwisata adalah karena kegiatan pariwisata tidak dapat dilakukan hanya oleh satu orang saja, tetapi harus dilakukan secara bersama-sama oleh sekelompok orang. Dalam hal inilah faktor SDM menjadi faktor yang sangat krusial. Manajemen sumber daya manusia sangat penting terutama agar suatu perusahaan, instansi, atau organisasi mampu menerapkan pengelolaan yang tepat untuk menunjang kualitas. Penempatan posisi pegawai juga harus berdasarkan latar belakang pendidikan dan kualifikasi akademik yang sebaiknya sesuai dengan bidang pekerjaan. Kurangnya kapasitas Sumber Daya Manusia dengan latar belakang pendidikan yang sesuai, dapat diatasi dengan memberikan program pengembangan kompetensi pegawai, seperti pelatihan, workshop, atau beasiswa peningkatan jenjang akademis.