Desain kemasan (packaging) memainkan peranan penting dalam dunia pemasaran dan penjualan produk. Kemasan tidak hanya berfungsi sebagai pelindung produk, tetapi juga sebagai alat komunikasi yang menyampaikan informasi kepada konsumen. Oleh karena itu, menciptakan desain kemasan yang unik dan inovatif menjadi sangat krusial, terutama bagi produk yang dihasilkan oleh komunitas penyandang disabilitas seperti cerebral palsy. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan anggota komunitas cerebral palsy melalui pelatihan keterampilan desain kemasan. Tantangan yang dihadapi komunitas dalam memasarkan produk adalah daya tarik kemasan yang kurang memadai sehingga mempengaruhi nilai jual produk. Program ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam menciptakan kemasan yang menarik, informatif, dan mampu meningkatkan persepsi kualitas produk. Pelatihan dilakukan dengan memperkenalkan prinsip dasar desain kemasan, teknik penggunaan warna, tipografi, serta pemanfaatan storytelling dan bahan ramah lingkungan. Evaluasi program menunjukkan peningkatan signifikan dalam kualitas desain kemasan yang dihasilkan oleh peserta, serta adanya peningkatan penjualan rata-rata sebesar 25% setelah penggunaan kemasan baru. Program ini tidak hanya memberikan dampak langsung dalam hal peningkatan nilai jual produk, tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi dan sosial komunitas. Dengan adanya dukungan berkelanjutan dan pengembangan kolaborasi, diharapkan hasil yang dicapai dapat berkontribusi pada kemandirian komunitas cerebral palsy serta meningkatkan kesejahteraan mereka.