Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Psikologi Perseptual

PENDIDIKAN BENCANA DAN RESPON PSIKOSOSIAL PADA GURU DI DESA TEMPUR, KABUPATEN JEPARA Widjanarko, Mochamad; Wismar’ein, Dian
Jurnal Psikologi Perseptual Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Psikologi Perseptual
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.735 KB)

Abstract

Pegunungan Muria merupakan salah satu kawasan dataran tinggi di bagian Utara Jawa Tengah. Saat ini masih menghadapi berbagai permasalahan lingkungan. Tercatat pada tanggal 20 Maret 2006 terjadi tanah longsor dan banjir bandang di Desa Tempur Kabupaten Jepara yang menyebabkan sekitar 4.000 penduduk terisolasi. Dua jalur utama menuju Desa Tempur, dari Pati maupun Jepara, juga tak bisa dilalui. Sulitnya akses keluar ke desa berikut menjadikan ketersediaan pangan menjadi persoalan paling serius di desa saat itu. Kejadian lagi, pada awal tahun 2014, curah hujan yang tinggi menjadikan longsor dan mengakibatkan sebelas rumah rusak dan terdapat dua retakan tanah ambles di Giligumuk, Dukuh Karangrejo dan Sawah Bongkor di Dukuh Perkoso dan menjadikan sekitar 873-an warga di evakuasi di desa terdekat. Tujuan dari laporan penelitian tentang efektivitas pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pendampingan pada guru MI Al-Anwar dan MTs Mathali’ul Huda di Desa Tempur, Kabupaten Jepara dalam pelatihan pendidikan bencana dan respon psikososial serta pembuatan buku pendidikan bencana. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah, diskusi kelompok terarah, curah pendapat, dan tanya jawab. Simpulannya adalah guru di MI Al-Anwar dan MTs Mathali’ul Huda telah mendapatkan keahlian untuk mengenal ancaman bencana yang ada di daerahnya dan bisa memiliki kemampuan mengurangi tekanan psikologis pada siswa-siswi yang tinggal di daerah rawan bencana, seperti di Desa Tempur, Kabupaten Jepara serta guru di MI Al-Anwar dan MTs Mathali’ul Huda di Desa Tempur, Kabupaten Jepara telah membuat buku pendidikan bencana. Kata kunci: pendidikan bencana, respon psikososial,buku pendidikan bencana. 
Altruisme Relawan Palang Merah Indonesia Kabupaten Kudus Dalam Penanggulangan Bencana Setyani, Ira; Putra, Muhammad Eka; Salsabila, Natasya; Widjanarko, Mochamad
Jurnal Psikologi Perseptual Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Psikologi Perseptual
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/perseptual.v7i2.6679

Abstract

Volunteer within the PMI organizational environment is someone who carries out red cross activities either permanently or not in accordance with the basic principles of the International Red Cross and Red Crescent Movement and is organized by the Indonesian Red Cross (PMI). There are no special characteristics that describe PMI volunteers, PMI volunteers consist of KSR members at universities, PMR at elementary and secondary schools and TSR from the community in general. In this study, a qualitative description of phenomenology was used with the aim of identifying factors from the altruism of Indonesian Red Cross volunteers in Kudus district in disaster management. Data collection used observation, interviews and documentation of 3 sources taken from PMI volunteers in Kudus district. Through this research, it was found that PMI volunteers in Kudus district had mood factors, empathy, belief in social justice, sociobiological factors and situational factors in accordance with the existing theory by the altruism factor.Relawan dalam lingkungan organisasi PMI adalah seseorang yang melaksanakan kegiatan kepalangmerahan baik secara tetap maupun tidak tetap sesuai dengan prinsip-prinsip dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional serta diorganisasikan oleh Palang Merah Indonesia (PMI). Tidak ada ciri khusus yang menggambarkan relawan PMI, relawan PMI terdiri dari anggota KSR yang ada di universitas, PMR yang ada di sekolah dasar, dan menengah serta TSR yang berasal dari masyarakat secara umum. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskripsi fenomenologi dengan tujuan identifikasi faktor dari altruisme relawan Palang merah Indonesia di kabupaten Kudus dalam penanggulangan bencana. Pengambilan data menggunakan observasi, wawancara serta dokumentasi terhadap 3 narasumber yang diambil dari relawan PMI yang ada di kabupaten Kudus. Melalui penelitian ini, didapatkan hasil bahwa Relawan PMI kabupaten Kudus memiliki faktor suasana hati, empati, meyakini keadilan sosial, faktor sosiobiologi serta faktor situasional sesuai dengan teori yang telah ada oleh faktor Altruisme.
Dukungan Sosial dan Religiusitas Dalam Penyesuaian Diri Mahasiswa Perantau Supriyadi, Tugimin; Widyastuti, Mega; Salsabilla, Aulia Yasmin; Widjanarko, Mochamad
Jurnal Psikologi Perseptual Vol 9, No 2 (2024): Jurnal Psikologi Perseptual
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/perseptual.v9i2.13607

Abstract

This study aims to determine whether there is an influence of the variables Social support and Religiosity on Self Adjustment in students who migrate to Bekasi. Based on the phenomenon that migrant students will always meet, interact, and communicate with fellow migrants and the native community, it will cause cultural diversity and changes in students so that the demands to adjust themselves increase. In order to be able to carry out good Self Adjustment in a migrant state, Social support and Religiosity may have an influence. This study has three hypotheses, namely there is an influence between Social support and Self Adjustment in students who migrate (H1); there is an influence between Religiosity on the relationship between Self Adjustment in students who migrate (H2); and there is a relationship between Social support and Religiosity on Self Adjustment in students who migrate (H3). The research method used is quantitative with a descriptive approach. Based on the results of this study, it can be concluded that there is an influence between Social support and Self Adjustment; there is no influence between Religiosity and Self Adjustment; and there is an influence between Social support and Religiosity on Self Adjustment in migrant students in Bekasi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pada variable social support dan religiosity terhadap self adjustment pada mahasiswa yang merantau di Bekasi. Berdasarkan fenomena bahwa mahasiswa perantau akan selalu bertemu, berinteraksi, dan menjalin komunikasi dengan sesama perantau dan masyarakat asli sehingga akan menimbulkan keanekaragaman budaya dan perubahan pada diri mahasiswa sehingga tuntutan untuk menyesuaikan diri semakin meningkat. Untuk dapat melakukan self adjustment yang baik di perantauan, social support dan religiosity mungkin mempunyai pengaruh. Penelitian ini memiliki tiga hipotesis, yaitu terdapat pengaruh antara social support dengan self adjustment pada mahasiswa yang merantau (H1); terdapat pengaruh antara religiosity terhadap hubungan self adjustment pada mahasiswa yang merantau (H2); dan terdapat hubungan antara social support dan religiosity terhadap self adjustment pada mahasiswa yang merantau (H3). Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara social support terhadap self adjustment; tidak terdapat pengaruh antara religiosity terhadap self adjustment; dan terdapat pengaruh antara social support and religiosity terhadap self adjustment pada mahasiswa perantau di Bekasi.