Semua beban konstruksi seperti jalan dan gedung diteruskan ke dalam tanah, sehingga kuat daya dukung tanah sangat berperan penting untuk mendirikan sebuah konstruksi diatasnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan air terhadap kuat geser dan daya dukung tanah lempung. Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimental, dan analitikal. Dari hasil pengujian kuat geser langsung (Direct Shear) terhadap nilai kuat geser dan daya dukung tanah asli yang dikeringkan 6 jam didapat nilai kuat geser (τ) tertinggi 0,288 kg/cm2, sudut geser 25˚, kohesi (c) 0,230 kg/cm2, dengan persentase sebesar 13,83% sedangkan untuk nilai daya dukung tanah didapat nilai qult = 6,94 kg/cm2, dan nilai qijin = 2,31 kg/cm2. Setelah penambahan pada campuran tanah asli + 5% air didapat nilai kuat geser (τ) sebesar 0,198 kg/cm2, sudut geser 19˚, kohesi (c) 0,150 kg/cm2 sedangkan untuk nilai daya dukung tanah didapat nilai qult = 3,64 kg/cm2, dan nilai qijin = 1,21 kg/cm2. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan penambahan air memberikan pengaruh terhadap nilai kuat geser dan daya dukung pada tanah lempung. Kata Kunci: Kuat Geser, Daya Dukung, Tanah Lempung