Saat ini, kenakalan remaja merupakan sebuah fenomena sosial yang lumrah. Biasanya, tuduhan kenakalan remaja melibatkan pencurian, pergaulan bebas, pembunuhan dan narkoba. Maka dari itu, pendidikan karakter harus diperkuat sebagai solusi untuk mengatasi krisis karakter tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi penguatan pendidikan karakter dalam kegiatan ekstrakurikuler PAI di SMP Muhammadiyah 1 Medan dengan fokus pada 5 karakter yaitu religius, jujur, disiplin, mandiri, dan tanggung jawab. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Diperoleh hasil yang menunjukan bahwa karakter religius, jujur, disiplin, mandiri dan tanggung jawab siswa di SMP Muhammadiyah 1 Medan secara umum menunjukan perkembangan yang positif, namun masih terdapat beberapa siswa yang berkarakter kurang baik. Bentuk penguatan pendidikan karakter dalam kegiatan ekstrakurikuler PAI yaitu ekstrakurikuler Tahfidzul Qur’an dan Tilawatil Qur’an.