Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Penyelidikan Lapisan Tanah dengan Alat Sondir (Cone Penetration Test) dan Auger Boring (Hand Boring) (Studi Kasus: Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang di Kabupaten Indragiri Hulu) Erny Erny; Lisa Trisnawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyelidikan tanah diperlukan untuk data perancangan pondasi bangunan atau pembangunan perkerasan. Dalam penelitian ini dilakukan kajian lapisan tanah berupa sondir atau Cone Penetration Tes (CPT) dan auger boring (Hand boring) secara visual pada kedalaman 2 meter per interval 0,2 meter pada titik yang sama di dua titik (ST.01 DAN ST.02) di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang di Kabupaten Indragiri Hulu, untuk klasifikasi jenis lapisan tanah pada sondir berdasarkan Hambatan Konus (qc) dan frictian Ratio (FR) di plotkan pada gambar Robertson dan Campanella (1986). Sondir rata-rata Friction ratio Pada ST.01 = 3-5 % dan ST.02 = 2-5 % merupakan tanah lempung. Penyelidikan tanah dengan alat sondir (Cone Penetration test) dan auger boring (Hand boring) pada titik ST.01 dan ST.02 memimiliki jenis lapisan tanah sama secara garis besar merupakan tanah lempung (Lempung berlanau). Sebaiknya untuk kedalaman pondasi 2 meter lebih baik menggunakan alat auger boring di bandingkan sondir,auger boring mudah digunakan dan ekonomis.
Perencanaan Rute Pengangkutan Sampah Dengan Metode Vehicle Routing Problem Sy. Siti Nur Amida; Sahriyal Sahriyal; Lisa Trisnawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sampah merupakan masalah yang sangat kompleks untuk saat ini salah satunya pada Kota Rengat adanya sebagian sampah yang belum bisa terangkut karena kurangnya maksimal pengangkutan sampah, sehingga dilakukan penelitian pada sistem pengangkutan saja. Penelitian ini bertujuan mengetahui rute kendaraan angkutan sampah Kota Rengat dengan mengoptimalkan untuk satu kali putaran, mengetahui kapasitas sampah dan jumlah kendaraan angkutan sampah Kota Rengat yang dibutuhkan dan mengetahui selisih jarak antara eksisting dengan perencanaan dan penghematan biaya bahan bakar angkutan sampah Kota Rengat. Metode yang digunakan metode Vehicle Routing Problem dengan cara penyelesaian The Savings Method. Hasil yang diperoleh proses pengangkutan sampah dengan satu kali putaran rute di mana penumpukan sampah pada beberapa wilayah pelayanan dapat diminimalisasi terutama pada TPS yang timbulan sampah tinggi, memanimalkan penggunaan kendaraan jenis Dump Truck semulanya 9 unit menjadi 5 unit kendaraan dengan muatan 6 ton dan penggunaan metode savings didapat selisih jarak ± 4,9 Km dan menghemat biaya bahan bakar sebesar Rp. 1.662.940/tahun untuk 5 unit kendaraan.   Kata Kunci : Rute, Vehicle Routing Problem, Saving Method
Analisis Sistem Pengangkutan Sampah dengan Metode Hauled Container System (HCS) dan Metode Stationary Container System (SCS) Bella Novitasari; Sahriyal Sahriyal; Lisa Trisnawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan sehari-hari manusia baik langsung atau pun tidak langsung menghasilkan sampah, baik berupa sampah orgnik maupun sampah non-organik salah satunya di Pasar Rakyat Kota Rengat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ritasi armada atau waktu capaian armada dari Pasar Rakyat Kota Rengat ke TPA Batu Canai Pematang Reba. Metode yang digunakan adalah metode Hauled Container System (HCS) dan Statyonary Container System (SCS). Hasil yang diperoleh untuk metode Hauled Container System (HCS) adalah 4,3 rit/jam dengan waktu 1,484 jam/rit dijadikan ke menit 89 menit untuk dua kali ritasi maka satu kali ritasi adalah 89 / 2 = 44 menit dan hasil yang diperoleh untuk metode Statyonary Container System (SCS) hasil ritasi perhari 1,987 jam di jadikan ke menit 119 untuk 2 kali ritasi maka satu kali ritasi adalah 119 / 2  = 59 menit.   Kata Kunci : Sistem Pengangkutan Sampah, Arm Roll, Ritasi
Analisis Ruang Parkir Pada Objek Wisata Inhu Park Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau Juliyus Saputra; Sahriyal Sahriyal; Lisa Trisnawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8478

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik parkir Objek Wisata Inhu Park, mengetahui kapasitas maksimal  ruang parkir di Objek Wisata Inhu Park. Metode  yang digunakan meliputi : survey lapangan yaitu survey kedaraan yang masuk dan keluar parkir, luas area parkir, analisis data, perhitungan kebutuhan ruang parkir (KRP). Pola parkir kendaraan roda dua menggunakan pola sudut 90o dengan luas eksisting 756 m2 dan jumlah ruang parkir sebanyak 504 SRP. Sedangkan eksisting parkir mobil golongan I seluas 1230 m2 menggunakan pola parkir sudut 90o mendapatkan ruang parkir sebanyak 107 SRP. Akumulasi maksimal parkir Objek Wisata Inhu Park sebanyak 24 untuk mobil golongan I dan 39 sepeda motor. Volume parkir tertinggi sebanyak 75  mobil golongan I dan 122 sepeda motor. Durasi parkir  rata-rata mobil golongan I sebesar 1,17 jam dan sepeda motor 1,24 jam. Kapasitas parkir maksimal mobil golongan I sebanyak 107 SRP dan sepeda motor sebanyak 420 SRP. Indeks parkir  maksimum terjadi pada mobil golongan I sebesar 0,224% dan sepeda motor sebesar 0,077%.  Kebutuhan ruang parkir (KRP) tertinggi di Objek Wisata Inhu Park  untuk mobil golongan I seluas 276 m2 dan untuk sepeda motor seluas 58,5 m2. Karakteristik parkir Objek Wisata Inhu Park memiliki IP < 1 artinya tidak perlu perluasan lahan parkir, Karena lahan parkir yang tersedia masih cukup menampung jumlah kendaran yang ada.
Pengujian Daya Dukung Lapis Tanah Dasar (Subgrade) Menggunakan Alat DCP (Dynamic Cone Penetrometer) (Studi Kasus: Jl. Pendidikan Desa Rantau Mapesai Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu) Lisa Trisnawati; Erny Erny
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9362

Abstract

Tanah dasar (subgrade) merupakan komponen utama yang sangat vital dalam perencanaan jalan, karena kualitasnya akan berdampak langsung pada ketahanan lapisan di atasnya. Salah satu metode untuk menilai daya dukung tanah dasar adalah dengan mengukur nilai California Bearing Ratio (CBR) menggunakan Dynamic Cone Penetrometer (DCP). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kekuatan tanah dasar di Jalan Pendidikan Desa Rantau Mapesai, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu. Pengujian DCP dilakukan langsung di lapangan dengan metode zig-zag, di mana setiap segmen memiliki jarak 50 meter dan total ada 6 titik pengujian. Hasil pengujian DCP menunjukkan bahwa nilai CBR desain/rencana, yang merupakan representasi dari CBR pada 90% kedalaman adalah sebesar 4,55%. Nilai tersebut masih di bawah standar nilai CBR yang telah ditetapkan sebesar 6%, sehingga perbaikan atau pemadatan pada tanah dasar diperlukan.