Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem

Desain dan Pabrikasi Mesin Pengering Cengkeh Berbahan Bakar Limbah Kelapa Untuk Mempercepat Proses Penjemuran Cengkeh Efriwandy Simbolon; Jannifer Alfredo; Briand Steven Kaligis; Moh. Fikri Pomalingo; Ichiro Davidson Piri; Siti Vahira Cantika Kawuwung
Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkptb.2022.010.01.03

Abstract

Pengeringan cengkeh biasanya dilakukan dengan cara menjemur bunga cengkeh di atas tikar pandan, terpal atau di rak secara manual dan tradisional. Masyarakat sering menjemur cengkeh di jalan pedesaan, dikarenakan minimnya lahan untuk penjemuran. Pengeringan dengan sistem tradisional ini juga terkadang memiliki kendala. Cuaca yang tidak selalu cerah menyebabkan proses pengeringan menjadi lebih lama dan menghasilkan kualitas cengkeh yang kurang baik. Tujuan penelitian ini adalah mendesain dan pabrikasi sebuah mesin pengering cengkeh yang berbahan bakar limbah kelapa. Penelitian ini dilakukan untuk membantu kelompok tani keter yang ada di Desa Wiau Kecamatan Pusomaen Kabupaten Minahasa Tenggara dalam proses pengeringan cengkeh. Metode penelitian ini meliputi perencanaan, perencangan mesin, pabrikasi mesin, pengujian. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, mesin yang dibuat memiliki kapasitas pengeringan 48 liter dalam sekali proses pengeringan. Pengeringan dilakukan pada suhu 50-55oC selama 50 menit. Pengeringan ini hanya untuk membebaskan cengkeh dari cendawan. Jenis limbah kelapa yang digunakan untuk sekali pengeringan mencapai 18 kg atau setara 3 karung. Pengeringan juga dapat dilakukan pada waktu yang singkat.
Rancang Bangun Mesin Penyangrai Kacang Kawangkoan Berbahan Bakar Oli Bekas Berbasis Mikrokontroler Moh. Fikri Pomalingo; Kapli Dama Barana; Alvin Sthiefandy; I Putu Nuharta Yasa; Stepani Mangguali
Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkptb.2022.010.01.06

Abstract

Kacang Kawangkoan adalah salah satu oleh-oleh yang di gemari oleh masyarakat Sulawesi Utara, namun dalam proses pembuatannya, proses penyangkaraian masih dilakukan manual dan masih menggunakan kayu bakar/kering. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang mesin pengering kancang kawangkoan berbahan bakar oli bekas dan berbasis mikrokontroller. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei lapangan, studi pustaka, analisis desain, pabrikasi, pengujian, analisis data dan pelaporan. Pabrikasi dan pengujian fungsional mesin ini dilakukan di Workshop Universitas Negeri Manado (Unima) sedangkan pengujian lapangan dilakukan di IKM Rimawar selaku mitra dalam penelitian ini.  Hasil pengujian yang didapatkan mesin ini mampu menyangrai dengan waktu 10 menit dengan kapasitas 25 liter kacang. Dalam proses penyangraian, suhu yang digunakan berasal dari nyala api dari tungku oli bekas. Ketinggian api yang dihasilkan mencapai 40 cm diatas permukaan tungku. Suhu pasir mencapai 115-131oC. Pengontrolan suhu diatur dengan memanfaatkan bukaan katub pada blower pada tungku. Putaran ruang penyangraian berkisar antara 22-25 rpm. Peneliti berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat dan menjadi referensi bagi pembaca karena penggunaan mesin, mampu mempercepat proses penyangraian dengan metode manual yang selama ini memakan waktu 45 menit.
Co-Authors Agung Rai Putri Alfonds Andrew Maramis Alfredo, Jannifer Alif, Alfiah Alvin Sthiefandy Amos Axel Sinaga Anatje Lihiang Anthonov Marandof Attaufiq, Muh Muhdi Bandu, Rahmat Bastian Rikardo Parhusip Briand Steven Kaligis Damai Juliaman Zega Desi Rinnawati Sinaga Djami Olii Efriwandy Simbolon Efriwandy Simbolon Elfransius Sinaga Fadly Steven Jefry Rumondor Feti Fatimah Friska Mery Montolalu Ginting, Agus Susanto Grace Jenny Soputan Hendro Maxwell Sumual Hutasoit, Xui Ching Angelika I Dewa Made Subrata I Putu Nuharta Yasa I Wayan Gede Suarjana Ichiro Davidson Piri Ingka Rizkyani Akolo Ingka Rizkyani Akolo Iqrima Staddal Jane Sulinda Tambas Jannifer Alfredo Jimmy Charlos Panjaitan Julfran Devit Damanik Kapli Dama Kapli Dama Barana Max Kurniawan Mokosuli Yermia Samuel Moningka, Gregorius Viktor mubarak, azhar aras Munaiseche, Robert O.K Mustofa Nerni Potolangi Pabubung, Kurnia Pakanna, Adi Aprians Palilingan, Richard Andreas Panjaitan, Jimmy Charlos Parhusip, bastian Paulus Pius Pora Dosy Potalangi, Nerni O Purba, Fiderman Boniaga Radite Praeko Agus Setiawan Rahmawati Djunuda Revolson Mege Robert Munaiseche Rosdiani, Azis Saerang, Syefiorita Angela Samaluddin, Samaluddin Samuel, Mokosuli Yeremia Sanjaya, Ricardo Sanusi Gugule Sarubang, Gabriel Vieri Sarubang Sidik, Dilan Richardo Silalahi, Rike Firda Simbolon, Efriwandy sinaga, Amos Axcel Sinaga, Elfransius Sinaga, Ramesintia Siti Vahira Cantika Kawuwung Situmorang, Ayu Triana Sjahril Botutihe Somba, Junri Stepani Mangguali Sthiefandy, Alvin Trina E. Tallei Urbanus, Ricardo Sanjaya Yuvita Satriani Djuli Zega, Cici Chrisdayanti Zuldesmi