Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Inovasi Teknik Kimia

EKSTRAKSI BATANG SEREH, DAUN SIRIH DAN DAUN TEMBAKAU UNTUK PRODUKSI PESTISIDA ORGANIK Riska Andriani; Ariqho Budi A; Cintya Dewi H; Dwi Handayani
Jurnal Inovasi Teknik Kimia Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/inteka.v4i1.2685

Abstract

Kolaborasi ekstrak sereh dengan kandungan sitronellal dan geraniol, sirih dengan kandungan eugenol, safrol, isoeugenol, dan tembakau dengan kandungan nikotin dapat membunuh serangga pada tanaman sayuran. Oleh karenanya ekstrak sereh, sirih, dan tembakau dapat digunakan sebagai pestisida organik.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kadar nikotin pada pestisida organik dari ektrak tembakau, sereh dan sirih sebagai pembasmi serangga terhadap tumbuhan sayuran. Dalam penelitian ini metode yang digunakan ekstraksi. Ekstrak diperoleh dengan menggiling bahan baku tembakau, sereh dapur, dam sirih dengan komposisi sesuai variable, kemudian di ekstraksi dengan solvent air sesuai variabel. Ekstrak didinginkan dan disaring untuk diuji secara organoleptik, kualitatif dan kuantitatif. Pada penelitian ini variabel rasio bahan baku dengan massa tembakau, sereh dapur dan sirih berturut – turut yaitu pada variabel 1 sebanyak 300 gr; 300 gr; 100 gr dan pada variabel 2 sebanyak 600 gr; 600 gr; 300 gr dengan suhu 50oC serta  sampel diambil setiap 30 menit selama 150 menit serta variabel pelarut 6 lt dan 9 lt. Pada uji organoleptik dihasilkan ekstrak berwarna coklat, tekstur cair, dan aroma tembakau. Pada analisa kualitatif, ekstrak pestisida dengan penambahan H2SO4 menunjukkan perubahan warna menjadi coklat tua, sedangkan pada penambahan HCl ekstrak pestisida menunjukan perubahan warna mejadi coklat muda. Analisa kuantitatif dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-VIS.  Kadar nikotin yang dihasilkan secara berturut – turut pada  variabel 1 yaitu 2,21 A; 2,50 A; 3,28 A; 3,58 A dan 4,93 A, sedangkan pada variabel 2 yaitu 2,54; 2,78; 3,48; 3,92 dan 5,07. Variabel 1 dengan nilai y = 0,62x + 1,698, R2 = 0,9457 dan Variabel 2 dengan nilai y = 0,09x + 1,645, R2 = 0,9398. Didapatkan kadar nikotin yang terkandung semakin besar. Pestisida organik yang telah dihasilkan, dilihat dari uji kuantitatif dimana kadar nikotin semakin besar maka volume HCL juga semakin besar, dengan metode yang mudah dan bahan yang murah dapat menjadikan produk pestisida organik ini sebagai cara pengo0iptimalan pengolahan sereh, tembakau serta sirih yang lbih ekonomi. Kata kunci: Pestisida organik, ekstraksi, sereh, tembakau, sirih
EKSTRAKSI DAUN SIRIH, BATANG SEREH DAN BAWANG MERAH UNTUK PRODUKSI PESTISIDA ORGANIK Catur Nilan H.; Lianta Monalisa S.; Afiyatun Inayah; Dwi Handayani
Jurnal Inovasi Teknik Kimia Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/inteka.v4i1.2682

Abstract

Daun sirih dengan kandungan alkaloid, steroid, tanin, fenol, saponin, flavonoid, asam amino, bawang merah dengan kandungan allisin dan alliin, flavonoid, alilpropil disulfide, fitosterol, flavonol, pektin, saponin, tripropanal sulfoksida, dan senyawa acetogenin, dan  sereh dengan kandungan zat aktif sitronellal, geraniol, dan sitronellol, bahan – bahan tersebut dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan pestisida organik karena kandungan zat aktif yang dimilikinya tidak disukai hama perusak tanaman. Kandungan flavonoid yang dimiliki oleh daun sirih dapat mengganggu metabolisme energi didalam mitikondria serangga dengan menghambat system pengangkutan electron, sehingga tidak disukai serangga. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menguji kuantitatif senyawa flavonoid dari ekstrak daun sirih (piper batle L.), batang sereh dan bawang merah. Implementasi dalam bentuk kerja laboratorium yaitu menggunakan ekstraktor kohobasi. Identifikasi senyawa flavonoid ekstrak daun sirih, batang sereh dan bawang merah menunjukkan hasil positif jika sampel berubah warna dari coklat dan kuning tua menjadi kuning atau jingga dan bening. Pada uji kuantitatif kadar flavonoid dengan menggunakan spektrofotomoter type UV – Vis didapat hasil pengujian ekstrak variabel 1 yaitu : 0.5724%, 0.504%, 0.5364%, 0.5424%, 0.4425 dan variabel 2 yaitu: 0.201%, 0.291%, 0.327%, 0.273%, 0.246%. Jadi pada pengujian kadar flavonoid yang diperoleh menunujukkan bahwa banyaknya variabel pelarut berpengaruh terhadap kadar flavonoid karena hasil yang diperoleh menghasilkan perbedaan kadar flavonoid yang signifikan. Kata kunci: ekstrak, flavonoid, daun sirih
Co-Authors Aat Sriati Afiyatun Inayah Akmalina Ziadati Sukmaningtyas Andreas Putro Ragil Santoso Andyra Priandhana Anuhgera, Diah Evawanna Ardyarini Dyah Savitri Ari Whindayati Ariqho Budi A Armina Armina Auliana Okta Ayu, Friska Bima, Muh Reinaldy Catur Nilan H. Chairil Anwar Cintya Dewi H Daffa Rafid Yunanda Dalilah Dalilah Dalilah Debi Dinha Octora Deni Aryati Devyana Dyah Wulandari Dwi Handayani Efri Widianti Eva Komalasari Fariska Zata Amani Fifa Argentina Fritria Dwi Anggraini Gilang Nugraha Ginting, Rosita Gita Dwi Prasasty Gracea Petricka Herlina Herlina Herry Kurniawan Iche Andriyani Liberty, Iche Andriyani Ilyas Teguh Pangestu Indah Fitri Nurdianthi Indah Hartati Indriyana Putri Arifianto Insih Wilujeng Irawan Suntoro Irmayani Irmayani Jalilah, Nikma Janetra Yudhis Nata P Januar Januar Jeanita Ivonne Pandie Julinda Siregar Kresna Suryadi Lianta Monalisa S. M Khairul M. Dwinanda Junaedi Maisel Priskilla S. Marchelia indriyani Melissa Melpa Yohana Sianipar MHD Yoppy Mohamad Endy Y Yulianto Muhaimin Ramdja Muhammad Baharul Iman Muhammad Noor. Mukhammad Antonio Nuh Vicasco Mursyidul Ibad Mursyidul Ibad Nani Rahmah Neubrina Raesuky Sukamto Novera Herdiani Novi Zurianti Ayu Novita Puspita Dewi Nur Masruroh Nur Selinda Nur Zalsabila Isnaini Nurhazianti Nurhazianti Nurhidayah Nurhidayah Pratiwi Puji Pratiwi Puji Lestari Pulih Asih, Akas Yekti Qudrotin R. A. Leni Septiana Rara Cahya Aprilya Reisa Hesti Fani Riska Andriani Rizki Amy Lavita Rosda Rodhiyana Rosian Oktavian S. P. Edijanto Penulis Sabirin Berampu sajrianto, Nurfaizi Septa Sari Simarmata, Pratiwi Siregar, Nur Asma Riani SITI FATIMAH Siti Sarah Bintang Sitorus, Riris Sri Rustiyaningsih Surya Darma Susilawati Susilawati Susilawati Susilowati Susilowati Syinta Nur Isnaini Thia Prameswarie Titin Novayanti Dey Tri H. Vivi Iftitah Illaeni Yulastini, Fitria Yulia Farida Yahya Yunisca Nurmalisa Yusmaini, Siti Fatimah