Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.147
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Bisnis dan Ekonomi Majalah Ilmiah Teknologi Elektro ENVIAGRO Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains JIKSI (Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi) JURNAL BISNIS & AKUNTANSI UNSURYA Idea : Jurnal Studi Jepang Jurnal Projemen UNIPA Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Yohanes Yohanes
Unknown Affiliation
Arts Humanities Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Mathematics Social Sciences Other

Published : 47 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Idea : Jurnal Studi Jepang

 1 
Hubungan NEET dan Hikikomori dengan Budaya Amae dalam Anime Welcome to NHK!? Helen Susanti; Yohanes Yohanes; Budi Rukhyana
IDEA : Jurnal Studi Jepang Vol 4, No 1 (2022): Idea : Jurnal Studi Jepang
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.141 KB) | DOI: 10.33751/idea.v4i1.5213

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai hubungan NEET (Not in Employment, Education, or Training) dan Hikikomori dengan budaya Amae dalam anime yang berjudul Welcome to the N.H.K!?. Dalam anime ini diperlihatkan tokoh NEET sekaligus juga pelaku Hikikomori. Banyak hal yang menjadi penyebab fenomena NEET dan Hikikomori muncul di Jepang. Penulis menghubungkan fenomena ini dengan konsep budaya Amae, yang secara harfiah bisa diartikan ketergantungan emosional. Dalam penelitian ini melihat bahwa penyebabnya adalah sikap Amae dari tokoh utama terhadap anggota keluarganya. Setelah anggota keluarganya menghentikan sikap Amae tersebut, akhirnya memaksa tokoh utama untuk berhenti menjadi NEET dan mulai mencari pekerjaan.
Co-Authors Achmad Noerkhaerin Putra Aguswandi Aguswandi Alfadeny Anjer Farino Ambri Ambri Anak Agung Gede Sugianthara Andika Saputra Andreas Prasetyo Angga Pranata Angga Septiawan Anita Susilawati Arief Rachman Widyanto Aryo Sasmita Budi Rukhyana Darius Andana Haris Derik Oktarian Devid Vio Sandri Didi Syamsunarto Djoko Widodo Evon Yulianto Fajar Pratama Putra Frandi Barasa Gede Sukadarmika Halal Putra Purba Hambra Hidayatullah Handri Gustiar Helen Susanti Helmi Candra Hendinto Simanihuruk Hendro Sulistiono Ichsan Rahmadani Syawal Imanuel Wellem Irvan Gunawan Jeanny Pragantha Jery Indra Putra Harianja Jon Prisno Riduan Kartika Andi Kentris Indarti Linawati Linawati Muftil Badri Muhammad Nafis Muhammad Ryan Detra Mustafa Akbar Panji Adino Pepi Setya Bakti Pindo Evans Manuel Damanik Radinal Fernandes Ridwan Abdurrahman Romy Romy Roni Wandra Rudiansyah Rudiansyah Satriadi Satriadi Satriardi Satriardi Sistro Maldini Sihombing Tazkiyah Ahcmad Teddi Febriardi Mulia Tri Lestari Uberkis Uberkis Wenny Wenny Windodo Suwanda Yuhelson Yuhelson Zainal Abdi