Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Buana Bastra: Bahasa, Susastra, dan Pengajarannya

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PENGUMUMAN MENGGUNAKAN BAHASA EFEKTIF SISWA KELAS 7C SMPN 2 KRIAN SIDOARJO DENGAN TEKNIK P2LT Lusi Anggarini; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 1 No 1 (2014): Buana Bastra
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Learning is an activity that uses the connection information and the environment by planning for students. To make the ease in learning to improve writing skills by using the announcement effectively, Indonesia language teachers should make learning an active, creative, and fun. This study has the objective to improve the skill of writing an announcement by using effective techniques of Presentation of Discovery Continuous Exercise (P2LT). The subject of this research is the studens of SMPN 2 Krian, Sidoarjo, grade 7, grade 7-C in particular. Before learning of the class done, researchers and language teacher conducting the initial orientation of Indonesia. Based on early reflection, researchers know that the expertise of writing grade 7-C student at SMPN 2 Krian, Sidoarjo, still low. Their score was 64,51. This issue has been resolved by using the techniques of P2LT. Based on analysis conducted after the activity, an increase in comparison to the initial condition the average of 23%. Average score announcement text writing skills of students of initial conditions to the first cycle ride 11.7, while achievement of KKM 54,1 ride. Writing skills score announcements in the first cycle of 77,23, whereas in the second cycle is 80,20. Average cumulative a score of the ability to write the text of an announcement from the cycle first into the cycle of rising 3,99, both while the attainment of kkm from the cycle first into a cycle second increased by 17.88.Thus can be inferred that the implementation of technical P2LT can improve the ability to write the text of the nnouncement of a student 7-C SMPN- 2 Krian. Key words: skill, Announcement text, P2LT
PSIKOLOGIS PENGARANG DALAM LIRIK LAGU ALBUM “DOSA, KOTA, DAN KENANGAN” KARYA SILAMPUKAU Tio Malendra Pradana; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 6 No 1 (2019): JURNAL BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol6.no1.a3601

Abstract

This research is motivated by the fact that each of the creative process in the creation of aliterary work is a personal reflection author. The personal things, including psychologicalfactors within the author closely related to the events that the author never experienced in thepast. In addition to the author's personal experience, culture and literacy authors also take partin determining the quality of a literary work. In this study, the researchers raised concernsabout the psychology of the author of the lyrics of the song Silampukau. The purpose of thisstudy was to describe how the association psychology author of the lyrics of the song album"Dosa, Kota, dan Kenangan" by Silampukau have correlation with this author. The approachused in this study is expressive approach, whereas the type of research is descriptive. The dataused in this study is a written record. Data is written in the form of song lyrics tenSilampukau, among others Balada Harian, Si Pelanggan, Puan Kelana, Bola Raya, Bianglala,Lagu Rantau, DOA 1, Malam Jatuh di Surabaya, Sang Juragan, and Aku Duduk Menanti.Sources of data in this study is the physical release / CD album "Dosa, Kota, dan Kenangan"by Silampukau which contains ten songs. In this study, the techniques used to collect data isthe technique see and record. Researchers in this study do penyimakan careful to use languagethat is used by Silampukau analyzed in every song on the album "Dosa, Kota, dan Kenangan"by Silampukau to get the lyrics or the words used in the songs. Based on the results of dataanalysis found that there are some songs that have a link between the psychology of theauthor with his work. On Balada Harian, is a reflection of sadness and anger against theauthor and his work routine. At Puan Kelana’s song author also tells about his affair with aformer girlfriend through the expression and comparison between Paris and Surabaya. In thesong DOA 1 also contained an expression of sadness, grief, and anger poet on his way inbecoming a musician as well as a critique of the music industry in Indonesia today.
PENERAPAN MODEL INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN MENYUSUN TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 TAMAN SIDOARJO: PENERAPAN MODEL INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN MENYUSUN TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 TAMAN SIDOARJO Nia Farikhah; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 2 No 1 (2015): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol2.no1.a4985

Abstract

The purpose of this study is that it is easy for students to write an exposition text through the inquiry learning model. The researcher applies an inquiry learning model that is applied to class VIIG students of SMP Negeri 2 Taman Sidoarjo. The research uses the application of a learning model, namely the application of inquiry. This learning model helps students to solve problems in groups in order to foster a sense of kinship and cooperation. Learning to write exposition texts was chosen as the study material because the students' ability to write exposition texts has not been achieved. This is based on learning outcomes that have not reached the expected KKM. From the initial observations, it was obtained that the pretest (before the inquiry model was applied) was 27.8% or 10 students who could compose the exposition text well or scored above the KKM and the posttest results (after the inquiry model was applied) 22.3% or 8 students had not. reach KKM. This research is a descriptive quantitative research in its implementation through two cycles, namely pretest and posttest. The pretest was carried out without using a learning model and the posttest was carried out with a learning model. Each cycle includes planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were class VIIG students of SMP Negeri 2 Taman Sidoarjo. The data collection of this research was carried out by observing the teacher and students to find out the activities of the teacher and students during the learning process, the students' writing learning outcomes to determine the improvement of learning outcomes.
PORNOGRAFI PADA LIRIK LAGU-LAGU DANGDUT Muchofatus Sholichah; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 3 No 2 (2016): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol3.no2.a5008

Abstract

Dangdut merupakan genre musik yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, musik dangdut sangat “Merakyat bagi bangsa Indonesia” sejak zaman berdirinya negara Indonesia. Karena lagu dangdut disukai oleh masyarakat Indonesia dari semua lapisan masyarakat, banyak pencipta lagu dangdut sekarang untuk dapat menarik simpati dan peminat pendengarnya membuat sebuah mahakarya dengan pilihan kata dalam lirik lagu yang dibuat tidak memiliki makna nilai moral, etika dan moral. kesopanan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Data yang dikumpulkan berupa sepuluh lagu dangdut lirik yang terdapat pada berita sepuluh lagu dangdut yang diblokir oleh pemerintah KPID NTB tahun 2012. Sumber data dalam penelitian ini adalah berita elektronik yang diambil dari internet sepuluh lagu dangdut yang diblokir oleh KPID pemerintah NTB tahun 2012. Pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi. Teknik analisis data sebagai berikut meneliti data yang telah ditemukan, mengklasifikasikan data yang telah ditemukan, mengkodekan data yang telah ditemukan, menafsirkan, atau menafsirkan data yang telah ditemukan, dan menyimpulkan hasil analisis. Berdasarkan analisis, hasil yang diperoleh dari penelitian “Pornografi pada Sepuluh Lirik Lagu Dangdut” mampu mengetahui pemilihan gaya kata yang digunakan oleh pengarang adalah jenis gaya kata konotatif, konkrit dan vulgar yang mengarah pada penggambaran bentuk dan sifat alat vital manusia dan biasa disebut dengan aktivitas seksual atau pornografi.
REGISTER DALAM PROFESI ADVOKAT: KAJIAN BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA Hasiana Naulita Siahaan,; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 3 No 2 (2016): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol3.no2.a5010

Abstract

Bahasa memiliki peran penting. Bahasa adalah sesuatu yang unik dan universal. Unik berarti memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh bahasa orang lain dan berarti universal memiliki sifat yang sama dengan bahasa orang lain. Manusia tidak dapat hidup tanpa bahasa, karena mereka adalah sekelompok manusia yang saling berkomunikasi. Jadi, fungsi bahasa secara umum adalah alat komunikasi antara orang dengan orang lain yang dihasilkan oleh orang itu sendiri untuk menyampaikan perasaan atau menyampaikan gagasan kepada orang lain. Banyak sekali permasalahan yang ada di masyarakat, di lingkungan seperti masalah hukum. Sehingga saya sebagai peneliti tertarik dengan hukum dan saya pikir profesi advokat akan selalu menemukan keadilan bagi kliennya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang register profesi advokat di Indonesia dan menjelaskan karakteristik penggunaan bahasa yang digunakan oleh advokat dalam mengambil peran dewan dan berkomunikasi dalam sehari-hari, karena masyarakat sebagian besar dari mereka tidak tahu tentang penggunaan bahasa dalam undang-undang. Kemudian, peneliti akan menjelaskan ciri-ciri bahasa yang digunakan dalam diksi yang digunakan oleh advokat dalam mengadukan masalah yang dihadapi dewan dan berkomunikasi di luar ruang dewan. Teori utama yang digunakan berkaitan dengan beberapa teori dalam linguistik tentang bahasa dan masyarakat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dalam bentuk deskripsi. Metode yang digunakan menggunakan wawancara. Teknik pengumpulan data yang digunakan dilakukan dengan teknik dialog, rekam, dan catat. Wawancara khusus dilakukan dengan wawancara informal dengan wawancara pribadi dan wawancara kelompok dengan advokat. Hasil penelitian ini menunjukkan bentuk, fungsi dan makna register advokat di Indonesia. Bentuknya dapat dilihat dari diksi, sedangkan fungsi berpusat pada fungsi regulatorik karena mengatur dan mengontrol masyarakat melalui hukum, dan pemaknaan menggunakan makna referensial.
TINDAK TUTUR ILOKUSI KOMUNITAS PATENG KABUPATEN MANGGARAI BARAT DI SURABAYA Ignasius Randun; Agung Pramujiono; Ira Eko Retnosari
Buana Bastra Vol 4 No 2 (2017): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no2.a5013

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk; Mendeskripsikan jenis-jenis tindak tutur ilokusi yang terdapat pada masyarakat tutur Pateng di Surabaya, dan Mendeskripsikan fungsi ilokusi yang terdapat pada percakapan masyarakat Pateng di Surabaya. Sumber data penelitian adalah masyarakat Pateng di Surabaya. Semua ilokusi tuturan yang digunakan oleh masyarakat Pateng di Surabaya menjadi objek penelitian ini. Pengumpulan data dari hasil metode refer. Data dianalisis dengan metode unified untuk memperoleh gambaran tindak tutur dan fungsi ilokusi. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas semantik. Uji reliabilitas dilakukan dengan membaca berulang-ulang dan diskusi dengan teman sekelas dan dosen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) ditemukan dalam empat jenis tindak tutur ilokusi yang sering digunakan oleh masyarakat Pateng di Surabaya, yaitu tindak tutur asertif, tindak tutur direktif, tindak tutur komisif, dan tindak tutur ekspresif, 2) terdapat pada empat fungsi ilokusi. digunakan oleh komunitas Pateng di Surabaya, fungsionalitas yang kompetitif, konvivial, kolaboratif dan konfliktif.
KEUNIKAN UJARAN ANAK USIA DINI STUDI KASUS DI KB/TK ATTOHIRIN SUKODONO USIA 3–6 TAHUN Nur Hayati; Agung Pramujiono; Ira Eko Retnosari
Buana Bastra Vol 4 No 2 (2017): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol4.no2.a5016

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa anak-anak yang berusia 3–6 tahun sangat unik memiliki cadel saat berbicara, dan mereka juga menciptakan bentuk-bentuk kata baru yang hanya dipahami oleh dirinya sendiri dan orang-orang terdekatnya. mereka. Ciptaan semacam ini dipengaruhi oleh bahasa yang digunakan oleh ibu dari anak-anak tersebut yang juga bisa disebut sebagai jargon khusus yang digunakan olehnya. Keunikan pernyataan dalam penelitian ini adalah pada kekhasan masing-masing bahasa di dunia. Keistimewaan itu meliputi tata bunyi suatu bahasa, pembentukan kata suatu bahasa, pembentukan kalimat bahasa, dan lain-lain. Dalam tata bunyi, anak-anak yang berusia 3–6 tahun, sering berbicara dengan gaya bahasanya sendiri yang terkadang juga jargon keluarga anak-anak itu sendiri. Anak usia dini adalah anak yang berusia 0–8 tahun. KB/TK Attohirin merupakan salah satu Lembaga Keislaman yang diselenggarakan oleh kepala sekolah yaitu Hj. Umi Khaddah dan H. Sukarjo, di bawah Dinas Pendidikan Sidoarjo dan PGRI, bertempat di Desa Peterongan, Masangan Kulon RT18, RW06, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidorjo. Objek penelitian ini adalah keunikan siswa pada KB/TK Attohirin yang berusia 3–6 tahun yang terdiri dari 2 putra berusia 3-4 tahun dan 1 putri berusia 5 tahun. Penelitian ini dilakukan di KB/TK Attohirin Desa Peterongan, Masangan Kulon RT18, RW06, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Cakap dibantu dengan menggunakan teknik Cakap Semuka, Teknik Perekaman, dan Teknik Catat, penelitian ini menggunakan metode agih. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa huruf yang tidak dapat diucapkan oleh objek penelitian adalah 'r, g, dan k'. Meskipun demikian, objek dapat dengan jelas menyebutkan huruf-huruf tersebut, tetapi ketika huruf-huruf tersebut diucapkan dalam sebuah kata atau kalimat, bunyi huruf tersebut tidak diucapkan dengan jelas atau bahkan berubah.
FEMINISME MARXIS DALAM NOVEL TEMPURUNG KARYA OKA RUSMINI Gaudensia Ratna Sari; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 6 No 2 (2019): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol6.no2.a5039

Abstract

This study aims to describe Marxist feminism in Tempurung novels by Oka Rusmini. Marxist feminism is a problem related to social classes in the family and society. Marxist feminism is important to study, because in family life and in people's lives there are so many problems related to social classes especially those that occur in women. This research is a qualitative research with descriptive method. the data from this study are in the form of sentences that contain quotations containing Marxist feminism. The data source of this research is the Tempurung novel by Oka Rusmini. The technique used in collecting data is documentation techniques, because it collects data from written information in the form of Tempurung novels by Oka Rusmini. The results of this study of Marxist feminism show that in family life and in society there are still differences in social classes, especially in women. In this case women experience various kinds of problems, such as: women's position based on socio-economic and women's position based on social class in society. The position of women based on socio-economic conditions includes economic exploitation of employment and economic exploitation of marriage. Whereas the position of women based on social class in society includes class differences in family and class differences in society.
TINDAK TUTUR DALAM PRAKTIK MENGAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA Novia Vernawati; Agung Pramujiono
Buana Bastra Vol 7 No 1 (2020): JURNAL ILMIAH BUANA BASTRA
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/bastra.vol7.no1.a5045

Abstract

This research has a background in the function of language as a communication tool. Every human being has a communication tool used in everyday life. Humans use language to express ideas, thoughts, opinions, and interact with each other.The purpose of this study is to describe speech acts in teaching practices for students of Teacher Professional Education PGRI Adi Buana University Surabaya. The theory used in this study is the theory of speech acts from Searle. The method used in this research is descriptive qualitative. Data collection techniques using documents. The data analysis techniques used are data reduction, coding, and data presentation. The results of the study found there are directive speech acts and expressive speech acts. The directive speech acts consist of six types, namely the request directive speech act, the question directive speech act, the directive speech act of the directive, the prohibition directive speech, the directive act of giving permission and the non-directive advice directing. Whereas the expressive speech act function consists of expressive greetings of congratulations, expressive expressions of thanks, expressive expressions of criticism, expressive expressions of praise, expressive insinuations and expressive expressions of apology.