Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan

Pengaruh komitmen organisasi, teknologi informasi, dan pengembangan pegawai terhadap kinerja pegawai dimoderasi predikat zona integritas wilayah bebas dari korupsi Patria, Bagus Gede; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i1.28398

Abstract

In 2020, DGIP received the WBK title as a form of implementing bureaucratic reform. The performance report of the DGIP for 2022 states that there is still output that has not optimally reached the target due to various factors. Organizational commitment, information technology, and employee development are among the component points that are used as an assessment in achieving the WBK predicate. The inconsistencies that exist in previous research are interesting for further research. This research aims to test the influence of organizational commitment, information technology, and employee development as independent variables on performance as the dependent variable and the WBK predicate as a moderating variable. This research uses descriptive quantitative methods with primary data through questionnaires tested on 120 selected respondents. The selected sample consisted of employees who had worked for more than 4 years. Data processing uses the SPSS version 27 program to test validity, reliability, classical assumptions, multiple linear regression, and moderation. The results of this research are that organizational commitment has a significant effect on employee performance, technology has an insignificant effect on employee performance, employee development has an effect on employee performance, the WBK predicate as a moderating variable strengthens the variables of organizational commitment, information technology, and employee development on employee performance. Suggestions for other researchers to look for other independent variables because the R square value is 34.8% so there is still 65.2% influenced by other variables that are not included in this research model. Pada tahun 2020, DJKI sudah mendapatkan predikat WBK sebagai wujud pelaksanaan reformasi birokrasi. Laporan kinerja Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual tahun 2022 disebutkan bahwa masih terdapat output yang belum secara maksimal mencapai target yang disebabkan oleh berbagai faktor. Komitmen organisasi, peningkatan pelayanan melalui teknologi informasi, dan pengembangan pegawai merupakan salah satu butir komponen yang menjadi penilaian dalam pencapaian predikat WBK. Inkonsistensi yang ada pada penelitian sebelumnya menarik untuk dilakukan penelitian lebih lanjut sehingga penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji pengaruh komitmen organisasi, teknologi informasi, dan pengembangan pegawai sebagai variabel independen terhadap kinerja sebagai variabel dependen serta predikat WBK sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan data primer melalui kuesioner yang diujikan pada responden terpilih melalui metode purposive sampling sebanyak 120 (seratus dua puluh) orang pejabat dan pegawai. Sampel yang terpilih terdiri atas pejabat dan pegawai yang telah bekerja selama lebih dari 4 tahun. Pengolahan data menggunakan program SPSS versi 27 untuk menguji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, regresi linier berganda, dan moderasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa komitmen organisasi berpengaruh signifikan kepada kinerja pegawai, teknologi berpengaruh tidak signifikan kepada kinerja pegawai, pengembangan pegawai berpengaruh kepada kinerja pegawai, predikat zona integritas WBK sebagai variabel moderasi memperkuat variabel komitmen organisasi, teknologi informasi, dan pengembangan pegawai terhadap kinerja pegawai di lingkungan DJKI Kemenkumham. Saran untuk peneliti lain untuk mencari variabel independen lain yang diduga dapat memengaruhi kinerja pegawai karena nilai R-square sebesar 34,8% sehingga masih terdapat 65,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.
Perbedaan produktivitas kerja, kepuasan kerja, dan budaya organisasi antara karyawan bekerja dari rumah dengan bekerja dari kantor Pranoto, Chandra Dharmawan; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 4 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i4.31626

Abstract

The Covid-19 pandemic which has lasted for three years has forced many people to adapt to a new way of life, including in the world of professional work. Those who previously had the habit of working from the office suddenly had to work at home, which means that each individual had to adapt again to dividing their time between work and daily activities at home. Of course, it cannot be denied that this has a big impact on productivity, effectiveness, and quality of work. Therefore, through this research, testing was carried out to find differences in the quality of results in terms of work productivity, job satisfaction, and organizational culture between work from home and work from offices within the scope of research in the capital city of Jakarta. By using a quantitative approach, this research used a questionnaire sample of 300 respondents from various professional backgrounds. Refers to observational methods that emphasize real field data. So, the findings provide a real picture of how working from home has a positive and significant impact on work productivity and job satisfaction compared to working regularly (from the office). However, from an organizational culture perspective, working from the office has a more positive and significant impact than working from home. Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama tiga tahun memaksa banyak kalangan untuk beradaptasi dengan cara hidup baru, tidak terkecuali dunia profesional kerja. Yang semula memiliki kebiasaan bekerja dari kantor seketika harus bekerja di rumah, itu berarti setiap individu harus beradaptasi kembali dalam membagi waktu antara bekerja dengan kegiatan sehari-hari di rumah. Tentu hal ini tidak dipungkiri banyak memengaruhi produktivitas dan efektivitas serta kualitas kerja. Karenanya melalui penelitian ini, dilakukan pengujian yang bertujuan untuk menemukan perbedaan kualitas hasil dalam hal produktivitas, kepuasan kerja, dan budaya organisasi antara bekerja dari rumah berbanding bekerja dari kantor dalam lingkup penelitian daerah ibu kota Jakarta. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif penelitian ini mengambil sampel kuesioner sebanyak 300 responden yang tersebar di berbagai macam latar belakang profesi. Mengacu kepada metode observasional yang menekankan pada data riil lapangan. Sehingga didapat temuan yang memberikan gambaran nyata mengenai bekerja dari rumah memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas serta kepuasan kerja dibandingkan bekerja reguler (dari kantor). Namun, dilihat dari sisi budaya organisasi, bekerja dari kantor lebih memberikan pengaruh positif dan signifikan dibandingkan bekerja dari rumah.
Pengaruh perceived price dan perceived quality terhadap purchase intention melalui perceived value Pratama, Ferdy; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 4 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i4.31641

Abstract

The gaming industry is an entertainment field that has a wide market with consistent growth both in revenue and technology. A lot of big company have been trying to capitalize this growth to produce AAA video game with high budget and selling them digitally. This research is done to understand the effect of perceived price and perceived quality to purchased intention of AAA digital video game with perceived value as mediation variable. This research is done its quantitative method and comparative casual design to understand cause and effect relationship. Based on the result of the analysis, perceived price, perceived quality and perceived value both affect purchase intention positively while perceived quality affect perceived value and perceive value partially mediate relation between perceived quality and purchase intention. Through the analysis result, the suggestion for game developer is to increase quality and value perceived by the customer for their production while keeping the price on the best position to ensure customer will have intent to purchase their product. Industri game merupakan bidang hiburan yang memiliki pasar yang luas dengan pertumbuhan yang konsisten, baik dalam hal pendapatan maupun teknologi. Banyak perusahaan besar telah mencoba memanfaatkan pertumbuhan ini untuk memproduksi video game AAA dengan budget tinggi dan menjualnya secara digital. Penelitian berikut dilakukan untuk memahami pengaruh persepsi harga dan persepsi kualitas terhadap niat pembelian pelanggan untuk video game digital AAA melalui persepsi nilai sebagai variabel mediasi untuk memastikan produk tersebut terjual dengan baik karena anggaran untuk memproduksinya yang tinggi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian comparative casual untuk memahami hubungan sebab akibat. Berdasarkan hasil analisis, persepsi harga, persepsi kualitas, dan persepsi nilai memengaruhi niat pembelian secara positif sedangkan persepsi kualitas memengaruhi nilai yang dipersepsikan dan persepsi nilai memediasi sebagian hubungan antara persepsi kualitas dan niat pembelian. Melalui hasil analisis, saran bagi pengembang game adalah meningkatkan kualitas dan nilai yang dipersepsikan oleh pelanggan untuk produksi mereka sambil menjaga harga pada posisi terbaik untuk memastikan pelanggan akan memiliki niat untuk membeli produk mereka.
Analisis strategi pemasaran dengan metode quantitative strategic planning matrix Angelaine, Imelda; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 5 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i5.32420

Abstract

The fashion industry is a field that has a broad market with trends and consumer preferences that continue to change and develop. PT International Prospecta Garmindo is a garment company that produces casual clothing products. Now, the casual clothing trend is increasingly hyped and has high potential. This trend causes the number of competitors to increase thus having an impact on the purchase intentions of the company's products. This research aims to determine a new marketing strategy to increase purchase intentions for the company's garment products. This research uses a qualitative research method with a case study approach. The data collection method was conducted through interviews with company managers and employees, and the analysis method was performed using the Quantitative Strategic Planning Matrix method. Based on the analysis results, PT International Prospecta Garmindo is in the hold and maintain quadrant in the IE matrix and Quadrant I in the SWOT Quadrant, so it can try to use alternative aggressive strategies from the results of the SWOT Matrix. Through QSPM analysis, the best SO strategy is to maintain and improve the company's position, as well as strengthen the company's relationship with customers. Industri fashion merupakan bidang yang mempunyai pasar yang luas dengan tren dan preferensi konsumen yang terus berubah dan berkembang. PT International Prospecta Garmindo merupakan perusahaan garmen yang memproduksi produk pakaian kasual. Kini tren pakaian kasual semakin hyped dan memiliki potensi yang tinggi. Hal ini menyebabkan jumlah pesaing semakin bertambah, sehingga berdampak pada niat beli produk perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan strategi pemasaran baru untuk meningkatkan niat beli produk garmen perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan studi kasus. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan manajer dan karyawan perusahaan, serta metode analisis dilakukan dengan metode Quantitative Strategic Planning Matrix. Berdasarkan hasil analisis, PT International Prospecta Garmindo berada di kuadran hold and maintain pada matriks IE dan Kuadran I pada Kuadran SWOT, sehingga dapat mencoba menggunakan alternatif strategi agresif dari hasil Matriks SWOT. Melalui analisis QSPM, strategi SO terbaik adalah mempertahankan dan meningkatkan posisi perusahaan, serta mempererat hubungan perusahaan dengan pelanggan.
Pengaruh kurikulum, kompetensi dosen, dan fasilitas belajar terhadap prestasi akademik mahasiswa Sasia, Karla Puteri Sabat; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 5 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i5.32426

Abstract

Student academic achievement is an important way to measure the quality of education in college. High academic achievement shows that students successfully the expected academic goals. This study aims to see how the academic achievement of students at XYZ Academy is influenced by the curriculum, faculty competence, and learning facilities. For this study, students were given a questionnaire and then the data was analyzed using double linear regression to find out the relationship between the variables studied. As for the population in this research, it’s a student at one of the vocational colleges in Tangerang Selatan and the sampling technique used or user is using saturated samplings. The results of the research show that the competence of lecturers and facilitations of learning have a positive and significant impact on the academic performance of students. Prestasi akademik mahasiswa merupakan cara penting untuk mengukur kualitas pendidikan di perguruan tinggi. Prestasi akademik yang tinggi menunjukkan bahwa siswa berhasil mencapai tujuan akademik yang diharapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah prestasi akademik mahasiswa di Akademi XYZ dipengaruhi oleh kurikulum, kompetensi dosen, dan fasilitas belajar. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa disalah satu perguruan tinggi vokasi di Tangerang Selatan dan teknik pengambilan sampel yang dipakai atau digunakan adalah dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Untuk penelitian ini, mahasiswa diberikan kuesioner lalu data dianalisis menggunakan regresi linear berganda untuk mengetahui hubungan antara variabel yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi dosen dan fasilitas belajar berdampak positif dan signifikan pada prestasi akademik mahasiswa.
Pengaruh konfirmasi, persepsi kegunaan, dan persepsi kemudahan terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas Putra, Jo, Anula; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 8 No 6 (2024): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v8i6.33626

Abstract

The adoption rate of mobile banking services (m-banking) has not reached the expected level, especially in developing countries and customers are less interested in the service. The purpose of the study was to analyze the influence of confirmation and perception of usability on the satisfaction of using Bank Sinarmas mobile banking, the effect of the perception of usability on the intention to reuse Bank Sinarmas mobile banking, the effect of the perception of usability and convenience on the attitude of Bank Sinarmas mobile banking, and the effect of user satisfaction and attitude on the intention to reuse mobile banking Bank Sinarmas. This quantitative study includes the research population of Bank Sinarmas customers who have used mobile banking services. The analysis method uses Partial Least Squares–Structural Equation Modelling (PLS-SEM). From the results of the research and discussion, the conclusions that can be drawn are that confirmation has a positive effect on the satisfaction of using Bank Sinarmas mobile banking, perception of usability has a positive effect on satisfaction with the use of Bank Sinarmas mobile banking, perception of usability has a positive effect on the intention to reuse Bank Sinarmas mobile banking, perception of usability has a positive effect on attitudes towards Bank Sinarmas mobile banking, perception of ease of use has a positive effect on the attitude of Bank Sinarmas mobile banking, user satisfaction has a positive effect on the intention to reuse Bank Sinarmas mobile banking, and attitude has a positive effect on the intention to reuse Bank Sinarmas mobile banking. Tingkat adopsi layanan mobile banking (m-banking) tidak mencapai tingkat yang diharapkan terutama di negara berkembang dan pelanggan kurang berminat terhadap layanan tersebut. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh konfirmasi dan persepsi kegunaan terhadap kepuasan penggunaan mobile banking Bank Sinarmas, pengaruh persepsi kegunaan terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas, pengaruh persepsi kegunaan dan kemudahan terhadap sikap pada mobile banking Bank Sinarmas, serta pengaruh kepuasan penggunaan dan sikap terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas. Penelitian ini kuantitatif dengan populasi penelitian nasabah Bank Sinarmas yang telah menggunakan layanan mobile banking. Metode analisis menggunakan Partial Least Squares–Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Dari hasil penelitian dan pembahasan, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah konfirmasi berpengaruh positif terhadap kepuasan penggunaan mobile banking Bank Sinarmas, persepsi kegunaan berpengaruh positif terhadap kepuasan penggunaan mobile banking Bank Sinarmas, persepsi kegunaan berpengaruh positif terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas, persepsi kegunaan berpengaruh positif terhadap sikap pada mobile banking Bank Sinarmas, persepsi kemudahan penggunaan berpengaruh positif terhadap sikap pada mobile banking Bank Sinarmas, kepuasan penggunaan berpengaruh positif terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas, dan sikap berpengaruh positif terhadap intensi penggunaan kembali mobile banking Bank Sinarmas.
Pengaruh kepercayaan, kepuasan, pengalaman, dan kualitas layanan terhadap loyalitas pelanggan pada nasabah bank digital di Jakarta Sofian, Stephanie Chrystella; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 9 No 1 (2025): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v9i1.33836

Abstract

The growth of the technological epoch is marked by increasingly rapid technological advances that have given rise to increasingly competitive business competition. The phenomenon that occurs due to the increasingly sophisticated technological era causes companies to try to find ways and innovations for the sustainability of their businesses, especially in the banking sector. Lack of technological access to banking is one of the problems that causes a lack of public literacy to follow the development of digitalization in order to increase customer loyalty. Therefore, it is necessary for banking efforts to start following the development of digitalization and improving its performance in order to increase customer loyalty and attract customers so that they can maximize their profits. The purpose of this study was to examine whether 1) customer trust can affect customer loyalty. 2) customer satisfaction can affect customer loyalty. 3) customer experience can affect customer loyalty. 4) service quality can affect customer loyalty. Data were obtained using a questionnaire method and processed using Partial Least Square - Structural Equation Modeling (PLS-SEM), the sample was selected using the non-probability sampling method on 140 digital bank customer respondents in Jakarta with convenience sampling techniques. The results of this study indicate that customer satisfaction, customer experience, and customer quality have a significant influence on customer loyalty, while customer trust does not have a significant influence on customer loyalty. Peningkatan pada era teknologi ditandai dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat memunculkan adanya persaingan bisnis yang semakin kompetitif. Fenomena yang terjadi akibat era teknologi yang semakin canggih menyebabkan perusahaan berusaha mencari cara dan inovasi untuk keberlanjutan usahanya terutama di bidang perbankan. Kurangnya akses teknologi ke perbankan merupakan salah satu masalah yang menyebabkan kurangnya literasi masyarakat untuk mengikuti perkembangan digitalisasi agar dapat meningkatkan loyalitas pelanggan. Oleh sebab itu, perlunya upaya perbankan untuk mulai mengikuti perkembangan digitalisasi dan memperbaiki kinerjanya agar dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan menarik hati pelanggan sehingga dapat memaksimalkan keuntungannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti apakah 1) kepercayaan pelanggan dapat memengaruhi loyalitas pelanggan. 2) kepuasan pelanggan dapat memengaruhi loyalitas pelanggan. 3) pengalaman pelanggan dapat memengaruhi loyalitas pelanggan. 4) kualitas layanan dapat memengaruhi loyalitas pelanggan. Data diperoleh dengan menggunakan metode kuisioner dan dioleh menggunakan Partial Least Square – Structural Equation Modeling (PLS-SEM), sampel dipilih dengan menggunakan metode non-probability sampling pada 140 responden nasabah bank digital di Jakarta dengan teknik convenience sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan, pengalaman pelanggan, dan kualitas pelanggan memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan, sedangkan kepercayaan pelanggan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan.
Pengaruh kualitas layanan dan waktu tunggu terhadap loyalitas melalui kepuasan pasien bpjs kesehatan di rumah sakit tipe b di Jakarta Utara Wiranata, Jadee Amartya Putri; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 9 No 2 (2025): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v9i2.33895

Abstract

The aim of this research is to analysis the effect of service quality and waiting time on patient loyalty mediated by patient satisfaction. The sample data used to test the hypotheses were drawn from patients who using BPJS Kesehatan in General Hospital Type B in Jakarta Utara. Questionnaires were provided to 160 participants using methods, such as face-to-face delivery and Google Form. The data analysis method that used in this research are SEM (Structural Equation Model) and hypothesis testing on SmartPLS 4 software. The results indicate that service quality and waiting time positively impact patient satisfaction and patient loyalty; patient satisfaction positively impacts patient loyalty and has a partially mediating effect on loyalty. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh variabel kualitas layanan dan waktu tunggu terhadap loyalitas pasien yang dimediasi oleh kepuasan pasien BPJS Kesehatan di Rumah Sakit Tipe B di Jakarta Utara. Selain itu, penelitian ini juga akan menguji pengaruh langsung dari masing-masing variabel. Pengambilan data diperoleh dari 160 pasien BPJS Kesehatan Rumah Sakit Tipe B di Jakarta Utara dengan menggunakan kuesioner yang diberikan secara langsung dan melalui Google Form. Metode analisis data yang digunakan di penelitian ini adalah SEM (Structural Equation Model) dan uji hipotesis pada software SmartPLS. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa kualitas layanan dan waktu tunggu berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pasien dan loyalitas pasien; kepuasan pasien juga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap loyalitas pasien, serta berperan sebagai mediasi parsial terhadap loyalitas pasien.
Pengaruh ulasan pelanggan online, word of mouth, dan kesadaran harga terhadap minat beli Syarafi, Muhammad Wahyu; Handoyo, Sarwo Edy
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan Vol 9 No 3 (2025): Jurnal Manajemen Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmbk.v9i3.34343

Abstract

The rapid growth of e-commerce in the digital era has transformed the lifestyle of Indonesian society, with TikTok Shop emerging as a prominent platform that integrates short-form video features and online shopping to captivate consumers. Despite experiencing significant growth, TikTok Shop still lags behind dominant platforms such as Shopee and Tokopedia. The challenge for TikTok Shop lies in its efforts to enhance consumer purchasing intentions amidst intense competition and unpredictable consumer behavior variability. This study aims to investigate the impact of online customer reviews, word of mouth (WOM), and price awareness on purchasing intentions on TikTok Shop. Prior research has yielded inconsistent findings, with online customer reviews and WOM occasionally exhibiting significant influence, albeit not consistently across all platforms, while price awareness has demonstrated varying effects contingent upon the context. This study employs a quantitative methodology, utilizing a survey design to collect data from 205 respondents selected through non-probability sampling using the convenience sampling technique. Data analysis is conducted using multiple regression analysis to examine the influence of online customer reviews, WOM, and price awareness on purchasing intentions on TikTok Shop. This research is expected to provide practical contributions to businesses operating on TikTok Shop, enabling them to design effective marketing strategies to enhance consumer purchasing intentions by analyzing the interplay of these variables within the context of TikTok Shop. Perkembangan e-commerce di era digital telah mengubah gaya hidup masyarakat Indonesia, dengan TikTok Shop sebagai salah satu platform yang memadukan fitur video pendek dan belanja online untuk menarik konsumen. Meskipun mengalami pertumbuhan yang signifikan, TikTok Shop masih tertinggal dari platform seperti Shopee dan Tokopedia, yang mendominasi pasar. Tantangan TikTok Shop terletak pada upaya meningkatkan intensi beli konsumen di tengah persaingan ketat dan variasi perilaku konsumen yang sulit diprediksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh ulasan pelanggan online, word of mouth (WOM), dan kesadaran harga terhadap intensi beli di TikTok Shop. Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan peran ketiga faktor ini bervariasi, di mana ulasan pelanggan dan WOM terkadang memiliki pengaruh signifikan namun tidak konsisten di semua platform, sementara kesadaran harga menunjukkan dampak yang berbeda tergantung konteksnya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain survei untuk mengumpulkan data dari 205 responden yang dipilih menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode convenience sampling. Analisis data dilakukan menggunakan teknik regresi berganda untuk menguji pengaruh ulasan pelanggan online, WOM, dan kesadaran harga terhadap intensi beli di TikTok Shop. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi praktis bagi pelaku bisnis di TikTok Shop dalam merancang strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan minat beli konsumen, dengan menganalisis interaksi ketiga variabel tersebut dalam konteks TikTok Shop.