Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Laut Khatulistiwa

Analisis Laju Penempelan Biofuling terhadap Substrat Alami dan Buatan di Desa Tanjung Piring Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan Madura Rohmah, Khilda Firdausiyah; Salma, Amanda Nadiva; Indriyawati, Novi; Dewi, Kartika; Agustin, Cantika Ellycia; Wulansari, Destin Retno; Fitriana, Dianita Aryani; Himmah, Nurul; Prasetyo, Adi; Fadilah, Iqbal Riza
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 8, No 3 (2025): October
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v8i3.98076

Abstract

Biofouling merupakan penempelan dan pertumbuhan organisme pada permukaan benda yang terbenam di laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis biofouling, komposisi, kelimpahan, laju pertumbuhan, kategori indeks biologis serta parameter kualitas perairan Tanjung Piring, Socah, Kabupaten Bangkalan guna mengetahui kecocokan perairan untuk biofouling hidup. Metode yang digunakan adalah metode visual census, dengan mengidentifikasi jenis dan jumlah individu setiap jenis biota penempel yang ditemukan. Kegiatan pengamatan menggunakan substrat buatan dengan 2 perlakuan, di cat dan tanpa cat antifouling. Berdasarkan hasil identifikasi diperoleh 4 spesies dari 2 kelas Gastropoda, Bivalvia dan Maxillopoda yang ditemukan pada 2 titik pengamatan. Spesies yang ditemukan yaitu Turbo chrysostomus, Nassarius oliva, Ostrea edulis dan Amphibalanus amphitrite. Nilai spesies paling melimpah pada substrat sebesar 0,371 ind/cm2. Hasil indeks keanekaragaman dimana titik 2 menunjukkan keanekaragaman yang lebih besar. Indeks keseragaman menunjukkan hasil tertinggi sebesar 0.4773 menandakan distribusi tiram lebih merata serta hasil dominansi menunjukkan rentang nilai antara 0,55-0,66, dengan kategori sedang. Hasil pengukuran kualitas perairan menunjukkan nilai suhu antara rentang 27-35°C, salinitas antara 25-30 ppt, pH mulai 7,7-8,8. Kedalaman paling dalam pada nilai 22 cm dan kecerahan tertinggi mencapai 100%. Hasil DO tetinggi bernilai 6,08 dengan kecepatan arus paling kuat sebesar 25,27 ke arah barat laut.