Waktu tunggu pasien yang panjang dapat mempengaruhi kepuasan pasien dan persepsi terhadap kualitas pelayanan. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi waktu tunggu pasien di poli penyakit dalam RS Bhayangkara Surabaya pada tahun 2024. Faktor-faktor yang dianalisis meliputi sumber daya manusia, sarana dan prasarana, pemasaran, prosedur pelayanan dan perilaku pasien. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 33 responden yang merupakan tenaga kesehatan di poli penyakit dalam. Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur dan dianalisis menggunakan regresi logistik berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel sumber daya manusia (p value sama dengan 0,000 dan OR sama dengan 31,863), marketing (p value sama dengan 0,002 dan OR sama dengan 35,548)) dan perilaku pasien (p value sama dengan 0,006 dan OR sama dengan 128,532) memiliki pengaruh signifikan terhadap waktu tunggu pasien, sedangkan variabel sarana dan prasarana dan prosedur pelayanan pasien tidak menunjukkan pengaruh signifikan. Perilaku pasien merupakan variabel paling dominan yang mempengaruhi waktu tunggu dengan OR 128,532. Kesimpulan penelitian ini waktu tunggu pasien dipengaruhi oleh variabel SDM, marketing dan perilaku pasien, sedangkan variabel sarana prasarana dan prosedur pelayanan tidak berpengaruh. Saran perlu ditingkatkan peran edukasi perilaku pasien melalui brosur, video, media sosial yang dimiliki rumah sakit dan bisa dikerjakan secara langsung oleh tenaga medis dengan cara yang konsisten Kata Kunci: Waktu Tunggu, Poli Penyakit Dalam, Rumah Sakit