Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Pena: Sains dan Ilmu Pendidikan

PEMERIKSAAN KUALITAS PERAIRAN BERDASARKAN ANALISA BIODIVERSITAS FITOPLANKTON (Studi Kasus Pada Pembuangan Limbah Cair Hasil Buangan PT. KIMA Makassar) Muh. Sri Yusal; Ahmad Hasyim
Jurnal Ilmiah Pena: Sains dan Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Ilmiah Pena Volume 7 Nomor 1 Mei 2015
Publisher : STKIP Pembangunan Indonesia Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51336/jip.v7i1.31

Abstract

Fitoplankton merupakan tumbuhan akuatik yang bebas melayang dan hanyut dalam badan air serta mampu berfotosintesis yang menjadi bahan makanan bagi berbagai jenis hewan laut lainnya.Keanekaragaman fitoplankton dalam suatu ekosistem perairan dapat digunakan untuk mengevaluasi kondisi perairan akibat pengaruh pencemaran. Keanekaragaman yang tinggi (jumlah spesies) menunjukkan kondisi lingkungan yang lebih baik, sebaliknya dengan keanekaragaman yang rendah (jumlah spesies) menunjukkan kondisi lingkungan yang buruk.Penelitian ini bertujuan untuk  (1). Mengetahui biodiversitas fitoplankton yang terdapat pada saluran pembuangan limbah cair hasil olahan PT. KIMA  Makassar; (2). Mengetahui  kualitas perairan dan tingkat pencemaran pada saluran pembuangan limbah cair hasil olahan PT. KIMA Makassar. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran langsung di lapangan dan identifikasi di laboratorium.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komposisi jenis  yang ditemukan sebanyak 9 jenis, yang diwakili oleh 3 divisi yaitu Chrysophyta, Bacillariophyta, Ochrophyta. Kepadatan tertinggi fitoplankton adalah pada jenis Chaetoceros sp 3366,66 individu/l sedangkan kepadatan terendah ditemukan pada jenis Skeletonema sp sebesar 391,46 individu/l. Nilai indeks dominansi berkisar 0.2995–0.5635; nilai indeks keseragaman berkisar 0, 2878-0,3976. Sedangkan  Indeks diversitas fitoplankton berkisar antara 0.6472–0.8107. Hal ini menunjukkan bahwa perairan tersebut tercemar berat.