Pendidik dituntut dapat mendesain media pembelajaransebagai inovasi. Media pembelajaran menempari posisi penting sebagai salah satu sistem pembelajaran. Permasalahan yang dialami mitra adalah 1) Media pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam proses belajar mengajar masih menggunakan power point dan buku ajar; 2) Proses pembelajaran yang dilakukan masih menggunakan cara konvensional, guru belum memanfaatkan video pembelajaran dan belum optimal dalam melakukan editing video yang telah dibuat. Salah satu aplikasi yang dapat dimanfaatkan guru dalam memproduksi media ialah canva for education yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui akun belajar.id. Kenyataannya, guru belum dapat menggunakan aplikasi canva for education. Diperlukan pelatihan dan pendampingan kepada para guru guru TK Al Hidayah Kota Blitar. Kegiatan pelatihan dan pendampingan media pembelajaran diikuti oleh 80 guru TK Al Hidayah Kota Blitar. Kegiatan dilakukan dengan tutorial dan pendampingan. Metode yang digunakan adalah adalah metode deskrptif. Langkah-langkah yang digunakan yaitu sosialisasi, ceramah, latihan dan pendampingan, evaluasi. Pelaksanaan dilakukan berupa penyajian materi, dan dilanjutkan dengan pendampingan pembuatan media hingga selesai, dan terakhir dilakukan evaluasi berupa peserta mempresentasikan media yang telah dibuat dan respon peserta terhadap pelatihan melalui pengisian angket. Hasil yang diperoleh peserta dapat membuat media pembelajaran berbasis multimedia interaktif menggunakan software sothink swf easy. Hasil respon peserta melalui wawancara diperoleh hasil 100% peserta memberikan respon positif terhadap pernyataan positif yang dimintai tanggapan. Selain itu, 75% peserta memberikan saran untuk terus melaksanakan kegiatan pelatihan ini secara berkala.