Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pendekatan awal Mahārah al-Qirā’ah dalam pembelajaran bahasa Arab di siswa kelas X MA Nurul Istifadah Krejengan Probolinggo serta implikasinya terhadap kemampuan membaca dan motivasi belajar siswa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mengumpulkan data dari guru, kepala madrasah, wakil kepala, dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berperan sebagai pengarah, motivator, dan fasilitator dalam membimbing siswa melalui tahapan pembelajaran yang sistematis, mulai dari pengenalan huruf, kata, hingga kalimat. Pendekatan ini meningkatkan kemampuan membaca siswa secara signifikan, menumbuhkan kepercayaan diri, serta mendorong keberanian siswa untuk membaca aktif di kelas. Selain itu, motivasi belajar siswa meningkat, ditunjukkan dengan antusiasme, partisipasi aktif, dan kesediaan berlatih mandiri di luar jam pelajaran. Temuan ini sesuai dengan teori Zona Perkembangan Proksimal (Vygotsky), Social Learning Theory (Bandura), serta prinsip Active Learning dan differentiated instruction. Kesimpulannya, penerapan pendekatan awal Mahārah al-Qirā’ah efektif dalam meningkatkan keterampilan membaca dan motivasi belajar siswa, sehingga mendukung kualitas pembelajaran bahasa Arab di madrasah secara keseluruhan.