Haerani Haerani
Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Gambaran Pengetahuan Tentang Kebutuhan Nutrisi Pada Masa Nifas Di Puskesmas Tanete Kabupaten Bulukumba Haerani Haerani; Sumarni Sumarni; Indra Inranda Reski; Fitri fitri
Journal Of Midwifery And Nursing Studies Vol. 3 No. 2 (2021): Edisi November 2021
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.985 KB) | DOI: 10.57170/jmns.v3i2.67

Abstract

Increasing the importance of nutrition the department of health has a program related to health for mothers and children by increasing nutrition for postpartum mothers related to nutritional needs during the puerperium. However, there is one factor that can be a problem and can hamper the process of maternal nutritional needs, namely the mother only takes care of the child with the mother paying more attention to the nutrition of the child consumes. The purpose of this study is to find out the description of postpartum mothers' knowledge about the nutritional needs of the puerperium at a good, sufficient, and less level. This type of research is a descriptive research method, namely research conducted with the main objective to make a picture or description of the situation objectively. The location of this research was at Tanete Health Center in May-July 2019. The population in this study was all postpartum mothers with a sample of 40 people with a total sampling technique. The variable in this study was the mother's knowledge of nutrition needs. The results showed that of the 40 respondentsnthere were 2 respondents (5%), had a good level of knowledge, 22 respondents (55%) had enough knowledge, and 16 respondents (40%) had a sufficient level of knowledge due to the majority of respondents working as houswives who only take care of her husband and child.
Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Massage Effleurage Dalam Menurunkan Nyeri Persalinan Normal Di Puskesmas Lembanna Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba nurul hidayah bohari; Haerani Haerani; Ernawati Ernawati; andi resma aulia
Journal Of Midwifery And Nursing Studies Vol. 4 No. 1 (2022): Edisi May 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (712.08 KB) | DOI: 10.57170/jmns.v4i1.84

Abstract

Persalinan normal terjadi pada kehamilan cukup bulan dan berjalan secara spontan disaat permulaan dengan janin menunjukan kepala sebagai ujung depan (Vertex Presentation), proses tersebut berakhir dalam waktu 18 jam tanpa komplikasi apapun. Massage effleurage adalah pijat lambat dari perut atau bagian tubuh lain selama kontraksi. Tujuan untukmengetahui bagaimana gambaran pengetahuan ibu tentang massage effleurage dalam menurunkan nyeri persalinan di puskesmas lembanna kecamatan kajang kabupaten bulukumba. metode penelitian kuantitatif dan desain penelitian deskriptif.. Pendekatan yang digunakan adalah crosssectional . sampel dalam penelitian ini adalah ibu bersalin di Puskesmas Lembanna. Hasil dari penelitian ini adalah pengetahuan pada ibu bersalin yang paling banyak pada kategori baik sebanyak 27 reponden (90%), kategori cukup sebanyak 3 responden (3%), dan kategorikurang sebanyak 0 responden (0%).Kesimpulan dari hasil penelitian Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Massage Effleurage Dalam Menurunkan Nyeri Persalinan Di Puskesmas Lembanna Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba adalah yang paling tertinggi kategori terbaik.
Gambaran Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Bahaya Pada Masa Nifas Di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba Husnul Khatimah; Kurniati Akhfar; Nurul Hidayah Bohari; Haerani Haerani
Journal Of Midwifery And Nursing Studies Vol. 4 No. 2 (2022): Edisi November 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (899.829 KB) | DOI: 10.57170/jmns.v4i2.98

Abstract

Masa nifas (peurperium) dimulai sejak 1 jam setelahlahirnyaplasentasempai dengan 6 minggu (42 hari) setelah itu. Pelayanan pacsa persalinan harus terselenggara pada masa itu untuk memenuhi kebutuhan ibu dan bayi, yang meliputi upaya pencegahan, deteksi dini dan pengobatan komplikasi dan penyakit yang mungkin terjadi. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu nifas tentang bahaya pada masa nifas di wilayah Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba yang berjumlah 30 ibu nifas berdasarkan data pada bulan Mei-Juni 2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 ibu nifas di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 30 responden yang ditemui oleh peneliti, responden yang memiliki pengetahuan kurang tentang bahaya pada masa nifas lebih banyak dibanding yang berpengetahuan cukup dan baik, hal ini merupakan sebagian kecil dari pengetahuan ibu nifas tentang bahaya pada masa nifas yang dapat diukur pengetahuannya. Pengetahuan tentang bahaya pada masa nifas sangat penting untuk diketahui oleh ibu agar bila timbul gejala yang mengarah pada bahaya pada masa nifas dapat segera terdeteksi dan ditangani dengan tepat. Diantara 30 responden yang menunjukkan pengetahuan kurang lebih banyak setelah dilakukannya survey di lapangan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua ibu memiliki pengetahuan yang baik tentang bahaya pada masa nifas.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SCREENING CARSINOMA SERVIKS DENGAN METODE IVA DI PUSKESMAS CAILE Haerani Haerani; Nurul Hidayah Bohari; Kurniati Akhfar
Journals of Ners Community Vol 13 No 5 (2022): Jurnal of Ners Community
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55129/jnerscommunity.v13i5.1930

Abstract

Skrining kanker leher rahim merupakan salah satu cara pemeriksaan sel yang dilakukan untuk identifikasi adanya sel-sel ganas pada serviks pada tahap dini, dengan cara mengambil sel-sel serviks melalui kapas lidi untuk kemudian dilakukan pemeriksaan secara cermat di bawah mikroskop untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi pada sel. Perubahan sel serviks yang terdeteksi secara dini ini, memungkinkan dilakukannya tindakan pengobatan sebelum sel-sel tersebut berkembang menjadi sel kanker atau sel-sel ganas. Metode penelitian adalah penelitian Kuantitatif dengan Pendekatan Cross Sectional Study. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling, dengan kriteria sebagai inklusi dan eksklusi. Sampel terdiri dari 118 kelompok kasus dan 118 kelompok Kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa status Perkawinan memiliki hubungan dengan Screening Carsinoma Serviks Dengan Metode IVA di Puskesmas caile 2020 dengan p_value sebesar 0.00 lebih kecil dari 0.05, berarti terdapat hubungan. Pengetahuan memiliki hubungan dengan Screening Carsinoma Serviks Dengan Metode IVA di Puskesmas caile Tahun 2020 dengan p_value sebesar 0.00 lebih kecil dari 0.05, berarti terdapat hubungan. Motivasi memiliki hubungan dengan Screening Carsinoma Serviks Dengan Metode IVA di Puskesmas Caille Tahun 2020 dengan p_value sebesar 0.00 lebih kecil dari 0.05, berarti terdapat hubungan. Kepada pihak Puskesmas caile Lebih memperhatikan WUS yang telah menikah lebih dari satu kali karena mereka masuk dalam kelompok beresiko.Kepada pihak Puskesmas caile Lebih memperhatikan WUS yang tingkat pengetahuannya masih rendah agar partisipasi screening meningkat dengan cara melakukan promosi keshatan tentang Kanker serviks Secara berkala dan kepada pihak Puskesmas caile Lebih memperhatikan WUS yang motivasinya kurang baik dengan cara meningkatkan pengetahuan WUS agar motivasinya lebih baik.
Gambaran Pengetahuan Tentang Kebutuhan Nutrisi Pada Masa Nifas Di Puskesmas Tanete Kabupaten Bulukumba Haerani Haerani; Sumarni Sumarni; Indra Inranda Reski; Fitri fitri
JMNS Vol. 3 No. 2 (2021): Edisi November 2021
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57170/jmns.v3i2.67

Abstract

Increasing the importance of nutrition the department of health has a program related to health for mothers and children by increasing nutrition for postpartum mothers related to nutritional needs during the puerperium. However, there is one factor that can be a problem and can hamper the process of maternal nutritional needs, namely the mother only takes care of the child with the mother paying more attention to the nutrition of the child consumes. The purpose of this study is to find out the description of postpartum mothers' knowledge about the nutritional needs of the puerperium at a good, sufficient, and less level. This type of research is a descriptive research method, namely research conducted with the main objective to make a picture or description of the situation objectively. The location of this research was at Tanete Health Center in May-July 2019. The population in this study was all postpartum mothers with a sample of 40 people with a total sampling technique. The variable in this study was the mother's knowledge of nutrition needs. The results showed that of the 40 respondentsnthere were 2 respondents (5%), had a good level of knowledge, 22 respondents (55%) had enough knowledge, and 16 respondents (40%) had a sufficient level of knowledge due to the majority of respondents working as houswives who only take care of her husband and child.
Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Massage Effleurage Dalam Menurunkan Nyeri Persalinan Normal Di Puskesmas Lembanna Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba nurul hidayah bohari; Haerani Haerani; Ernawati Ernawati; andi resma aulia
JMNS Vol. 4 No. 1 (2022): Edisi May 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57170/jmns.v4i1.84

Abstract

Persalinan normal terjadi pada kehamilan cukup bulan dan berjalan secara spontan disaat permulaan dengan janin menunjukan kepala sebagai ujung depan (Vertex Presentation), proses tersebut berakhir dalam waktu 18 jam tanpa komplikasi apapun. Massage effleurage adalah pijat lambat dari perut atau bagian tubuh lain selama kontraksi. Tujuan untukmengetahui bagaimana gambaran pengetahuan ibu tentang massage effleurage dalam menurunkan nyeri persalinan di puskesmas lembanna kecamatan kajang kabupaten bulukumba. metode penelitian kuantitatif dan desain penelitian deskriptif.. Pendekatan yang digunakan adalah crosssectional . sampel dalam penelitian ini adalah ibu bersalin di Puskesmas Lembanna. Hasil dari penelitian ini adalah pengetahuan pada ibu bersalin yang paling banyak pada kategori baik sebanyak 27 reponden (90%), kategori cukup sebanyak 3 responden (3%), dan kategorikurang sebanyak 0 responden (0%).Kesimpulan dari hasil penelitian Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Massage Effleurage Dalam Menurunkan Nyeri Persalinan Di Puskesmas Lembanna Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba adalah yang paling tertinggi kategori terbaik.
Gambaran Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Bahaya Pada Masa Nifas Di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba Husnul Khatimah; Kurniati Akhfar; Nurul Hidayah Bohari; Haerani Haerani
JMNS Vol. 4 No. 2 (2022): Edisi November 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57170/jmns.v4i2.98

Abstract

Masa nifas (peurperium) dimulai sejak 1 jam setelahlahirnyaplasentasempai dengan 6 minggu (42 hari) setelah itu. Pelayanan pacsa persalinan harus terselenggara pada masa itu untuk memenuhi kebutuhan ibu dan bayi, yang meliputi upaya pencegahan, deteksi dini dan pengobatan komplikasi dan penyakit yang mungkin terjadi. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu nifas tentang bahaya pada masa nifas di wilayah Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba yang berjumlah 30 ibu nifas berdasarkan data pada bulan Mei-Juni 2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 ibu nifas di Poskeslu Jalanjang Kabupaten Bulukumba. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 30 responden yang ditemui oleh peneliti, responden yang memiliki pengetahuan kurang tentang bahaya pada masa nifas lebih banyak dibanding yang berpengetahuan cukup dan baik, hal ini merupakan sebagian kecil dari pengetahuan ibu nifas tentang bahaya pada masa nifas yang dapat diukur pengetahuannya. Pengetahuan tentang bahaya pada masa nifas sangat penting untuk diketahui oleh ibu agar bila timbul gejala yang mengarah pada bahaya pada masa nifas dapat segera terdeteksi dan ditangani dengan tepat. Diantara 30 responden yang menunjukkan pengetahuan kurang lebih banyak setelah dilakukannya survey di lapangan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak semua ibu memiliki pengetahuan yang baik tentang bahaya pada masa nifas.
Hubungan Dukungan Suami Terhadap Kepatuhan Dalam Melakukan Ante Natal Care di Puskesmas Ponre Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba Nurul Hidayah Bohari; Haerani Haerani; Kurniati Akhfar
Jurnal Promotif Preventif Vol 5 No 1 (2022): Agustus 2022: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v5i1.456

Abstract

Pemeriksaan kehamilan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan adalah 1 kali pada trimester I, 1 kali pada trimester II dan 2 kali pada trimester III hal ini dilakukan untuk mendeteksi secara dini komplikasi kehamilan melalui program Making Pregnancy Safer (MPS) telah ditetapkan target untuk cakupan K1 95 % dan K4 93 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan suami dengan kepatuhan dalam melakukan Ante Natal Care di Puskesmas Ponre Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik korelasional dengan rancangan penelitian menggunakan pendekatan Cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil primigravida trimester III yang melakukan pemeriksaan Ante Natal Care di KIA Puskesmas Ponre, Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba. Teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling, dan sampel yang diperoleh sebanyak 32 responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisa data untuk variabel bivariat menggunakan uji chi – square. Hasil penelitian menunjukkan dukungan suami berada pada kategori kurang yaitu 20 responden (62,50%), kepatuhan ibu hamil dalam melakukan Ante Natal Care berada pada kategori tidak patuh yaitu 17 responden (53,13 %), dan hasil uji bivariat menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan suami dengan kepatuhan dalam melakukan Ante Natal Care dengan nilai p value < dari ά (0,001 <0,05)
EDUKASI PIJAT OKETANI DALAM PENANGANAN BENDUNGAN ASI DI KABUPATEN BULUKUMBA: EDUKASI PIJAT OKETANI DALAM PENANGANAN BENDUNGAN ASI DI KABUPATEN BULUKUMBA Husnul Khatimah; Sumarni Sumarni; Haerani Haerani; A.Tenri Fajriani
JCS Vol. 5 No. 3 (2023): Edisi Oktober 2023
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Failure in the breastfeeding process often occurs due to several problems that arise in post partum mothers, including lack of flow of milk which occurs in cases of breast milk dams. Damage in breast milk (Breast Engagement) is caused by increased venous flow of lymph in the breast which causes a feeling of fever, redness, swelling and hardening. One treatment that can be done to correct the problem and speed up breast milk production is an oketani massage. Oketani massage is a complementary therapy with breast care methods to increase breast milk production. Oketani massage can stimulate the strength of the pectoralis muscle to increase breast milk production and help the consistency of the breasts become elastic and reduce the incidence of breast milk dams in breastfeeding mothers. The aim of this service is to examine the effectiveness of oketani massage in preventing and treating postpartum mothers who experience breast milk dams and in increasing breast milk production. The population for this service is 6 postpartum mothers in Bonto Bulaeng Hamlet, Padang Village, Kab. Bulukumba. Outreach activities regarding Oketani Massage Education in Handling Post Partum Breast Milk Dams in Bonto Bulaeng Hamlet, Padang Village, Gantarang District, Kab. Bulukumba has been implemented well based on planning based on the enthusiasm of the mothers involved in participating in this activity. This activity was carried out to increase mothers' knowledge about Oketani Massage Education in Handling Breast Milk Dams.