Upacara tradisional merupakan tradisi dalam masyarakat Jawa yang berakar dan tidak lepas dari kehidupan masyarakat. Salah satu tradisinya ialah sedekah bumi yang rutin dilakukan oleh masyarakat Suci, Gresik tepat di Telaga Suci pada hari rabu terakhir Bulan Safar. Selain mengadakan selamatan, masyarakat Suci memiliki beberapa tradisi yang dilakukan di hari rabu terakhir Bulan Safar tersebut. Umumnya setiap tradisi masyarakat yang dilakukan memiliki makna tersendiri bagi masyarakat. Beberapa tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Suci ini ialah bersilaturahmi dan memberi makan tamu yang datang, tradisi ini dapat disebut sebagai hari raya bagi masyarakat Suci. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi fenomena tradisi apa saja yang dilakukan oleh masyarakat Suci, Gresik pada perayaan Rebo Wekasan tersebut. Metode penelitian menggunakan metode Kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan kepustakaan dari jurnal-jurnal, atau dokumen-dokumen yang relevan. Hasil dari penelitian ini ialah selain selamatan dan tradisi silaturahmi masyarakat Suci, Gresik juga merayakan Rebo Wekasan dengan membuka pasar.