Limbah cair rumah makan mengandung bahan organik yang tinggi sehingga dapat menyebabkan meningkatnya kandungan pencemar di dalam badan air. Salah satu pengolahan yang dapat digunakan yaitu menggunakan metode Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR). Penelitian ini dilakukan dengan variasi media kaldness K1, K3 dan K5 sebanyak 20% dari limbah yang diolah dan diberikan aerasi selama 8 jam. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui kualitas air limbah sebelum dan sesudah pengolahan, serta perbandingan effisiensi pengolahan terhadap parameter TSS dan Amoniak. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Kaldness K1 mampu menurunkan parameter TSS sebesar 95,53% dan Amoniak dari 0,14 mg/l menjadi 2,74 mg/l. Kaldness K3 mampu menurunkan parameter TSS sebesar 97,51% dan Amoniak dari 0,14 mg/l menjadi 1,4 mg/. Kaldness K5 mampu menurunkan parameter TSS sebesar 98,08% dan Amoniak dari 0,14 mg/l menjadi 2,27 mg/l.