Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

ANALISIS LEVEL PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT UNTUK MENCEGAH TRANSMISI COVID-19 Melda Yunita; Morgan Ohiwal; Eka Astuty; Sukmawati Sukmawati
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 5 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v6i5.9875

Abstract

Abstrak: Serangan dari wabah novel coronavirus (Covid-19) telah menyebar secara masiv di seluruh wilayah Indonesia dan pernah menjadi kasus dengan angka kematian tertinggi di Asia tenggara. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah bersama dengan pihak terkait untuk mencegah transmisi Covid-19 yang sangat cepat, termasuk dengan mempromosikan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Desa Air Salobar Ambon. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menganalisis level pengetahuan masyarakat mengenai PHBS untuk mencegah transmisi Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan pada 20 Maret 2021 di Desa Air Salobar dengan melibatkan 26 responden. Metode yang digunakan pada kegiatan ini ialah metode deskriptif yaitu dengan memberikan pretest, edukasi berupa penyuluhan PHBS, dan posttest kepada masyarakat. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai posttest meningkat dari 40,8% menjadi 95% setelah diberikan edukasi dengan rata-rata peningkatan nilai posttest dibandingkan pretest ialah sebesar 56.2%. Dapat disimpulkan bahwa edukasi membrikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan level pengetahuan masyarakat mengenai PHBS setelah mendapat edukasi dari fasilitator.Abstract: The attack from novel coronavirus (Covid-19) outbreak has spread massively throughout Indonesia and has ever become the case with the highest death rate in Southeast Asia. Various efforts have been conducted by the government together with related parties to prevent the very rapid transmission of Covid-19, including by promoting clean and healthy living behavior (PHBS) at all levels of society, particularly in Air Salobar Village, Ambon. The objective of the community service activity was to analyze the level of knowledge of the community on PHBS to prevent the transmission of Covid-19. This activity was carried out on March 20, 2021 in Air Salobar Village by involving 26 respondents. The method used was a descriptive method, by providing pretest, education in the form of PHBS counseling, and posttest to the respondents. The results of the analysis showed that the posttest score increased from 40.8% to 95% after being given education with an increase in knowledge level of 56.2%.
EDUKASI RAGAM TANAMAN OBAT KELUARGA DI DUSUN MAHIA, MALUKU Eka Astuty; Elpira Asmin; Melda Yunita
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 6 (2022): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v6i6.11055

Abstract

Abstrak:Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakekatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang dikelola oleh keluarga. Mitra kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat dusun Mahia. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengedukasi dan menganalisis tingkat pengetahuan masyarakat dusun Mahia tentang ragam tanaman obat keluarga. Edukasi disampaikan dengan metode ceramah menggunakan slide presentasi tentang jenis-jenis TOGA, manfaat TOGA, kemudian menampilkan video tata cara menanam TOGA serta pengelolaan juga pengolahan TOGA. Perbandingan hasil pre test dan post test pada kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta tentang TOGA. Peningkatan pengetahuan tentang pengelompokan TOGA dan bagian tanaman yang dapat dijadikan obat adalah sebesar 38% sedangkan peningkatan pengetahuan tentang cara pengolahan TOGA adalah sebesar 34,3%. Evaluasi dalam bentuk post test meskipun bisa menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, namun peserta kegiatan belum bisa mengaplikasikan secara langsung pengetahuan yang diperoleh. Oleh karena itu, sebagai rencana tindak lanjut, tim pengabdian masyarakat merencanakan membuat kegiatan pengabdian masyarakat di kesempatan berikutnya tentang pembuatan simplisia dan budidaya TOGA.Abstract:Family Medicinal Plants (TOGA) are essentially nutritious plants that are planted in the yard managed by the family. The partners of this community service activity are the Mahia community. The purpose of this community service activity is to educate and analyze the level of knowledge of the Mahia community about the variety of family medicinal plants. The education was delivered using a lecture method using presentation slides about the types of TOGA, the benefits of TOGA, then showing a video on how to plant TOGA and the management and processing of TOGA. The comparison of the results of the pretest and posttest in this activity showed an increase in participants' knowledge about TOGA. The increase in knowledge about TOGA grouping and plant parts that can be used as medicine is 38%, while the increase in knowledge about TOGA processing is 34.3%. Evaluation in the form of a post test, although it can show an increase in knowledge, but the activity participants have not been able to directly apply the knowledge gained. Therefore, as a follow-up plan, the community service team plans to conduct community service activities in the next opportunity regarding the manufacture of simplicia and TOGA cultivation.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI EDUKASI MANFAAT PROBIOTIK DAN PELATIHAN PEMBUATAN MINUMAN TEH KOMBUCHA Melda Yunita; Juen Carla Warella; Eka Astuty; Elpira Asmin; Morgan Ohiwal
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 2 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i2.21658

Abstract

Abstrak: Teh Kombucha merupakan salah satu minuman probiotik yang memiliki manfaat bagi Kesehatan karena mengandung berbagai jenis vitamin, antibakteri, dan antioksidan. Negeri Lonthoir merupakan salah satu daerah yang masyarakatnya belum mengetahui manfaat teh Kombucha sebagai minuman probiotik yang berguna bagi Kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai manfaat probiotik dan meningkatkan keahlian dalam membuat teh Kombucha. Kegiatan dilakukan pada 27 September 2023 dengan melibatkan 18 anggota masyarakat. Tahapan kegiatan dimulai dengan memberukan pretest, edukasi secara lisan, posttest dan demonstrasi. Hasil analisis menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 71,33%. Disimpulkan bahwa kegiatan ini memberikan dampak yang sangat berarti bagi masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan dan menambah softskill dalam membuat teh Kombucha secara mandiri.Abstract: Kombucha tea is a probiotic beverage with health benefits because it contains various types of vitamins, antibacterial agents, and antioxidants. Lonthoir is one of the areas where people need to learn the health benefits of kombucha tea as a probiotic beverage. This activity aimed to increase the community knowledge about the benefits of probiotics and improve their skills in making Kombucha tea. The activity was conducted on September 27, 2023, with 18 community members participating. The phases of the activity began with the administration of a pretest, oral education, posttest, and demonstration. The results of the analysis showed a 71.33% increase in knowledge. It was concluded that this activity had a significant impact on the community in terms of increasing knowledge and adding soft skills in making kombucha tea independently.