Latar belakang: Sedentary lifestyle ialah kebiasaan orang tidak melakukan banyak kegiatan fisik. Perilaku sedentary ini dapat menimbulkan bermacam penyakit salah satunya ialah Hipertensi. Hipertensi ialah sebuah kondisi seseorang alami peningkatan tekanan darah diatas normal yang terlihat dari angka sistolik (bagian atas) dan angka diastolik (bagian bawah) pada saat mengukur tekanan darah memakai sphygmomanometer (Alat Tensi) atau pun pengukur tekanan darah digital lainnya. Tujuan: studi ini tujuannya guna analisis kekuatan hubungan antara sedentary lifestyle dengan kejadian hipertensi pada pekerja PT. Pupuk Kalimantan Timur Metode: studi ini termasuk penelitian observasional analitik memakai mendekatan cross sectional. Populasi di studi ini ialah semua pekerja di kantor cabang PT. Pupuk Kalimantan Timur. Sampel di studi ini diambil memakai metode sampel jenuh yakni mengambil dari seluruh total populasi sebanyak 50 orang. Teknik analisis dengan analisis deskriptif dan analisis statistik memakai uji Chi-square Hasil: Hasil studi memperlihatkan sebagian besar responden berumur 20-39 tahun dan berjenis kelamin laki – laki. Studi ini juga menunjukkan bahwa sedentary lifestyle dan kejadian hipertensi pada pekerja PT. Pupuk Kalimantan Timur memiliki hubungan yang cukup kuat (φ = 0.434) Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah sedentary lifestyle memiliki hubungan yang cukup kuat dengan kejadian hipertensi pada pekerja PT. Pupuk Kalimantan Timur. Pihak perusahaan sebaiknya bekerja sama bersama puskesmas, rumah sakit, atau dinas Kesehatan setempat guna memberi penyuluhan, pembinaan, serta pengecekan Kesehatan pada pekerja