Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Geografi : Media Informasi Pengembangan dan Profesi Kegeografian

Analisis Sebaran Spasial Tingkat Kejadian Kasus Covid-19 Dengan Metode Kernel Density di Kota Ambon Heinrich Rakuasa; Mangapul Parlindungan Tambunan; Rudy Parluhutan Tambunan
Jurnal Geografi : Media Informasi Pengembangan dan Profesi Kegeografian Vol 18, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jg.v18i2.28234

Abstract

Kota Ambon merupahkan daerah dengan kasus COVID-19 tertinggi di provinsi Maluku yaitu 435 orang terkonfirmasi positif dan yang terkonfimasi suspek 10 orang. Kasus COVID-19 di Kota Ambon dari bulan maret-desember, cenderung meningkat setiap bulannya. Jumlah penderita COVID-19 di Kota Ambon meningkat disebabkan karena wilayah tersebut merupakan wilayah dengan jumlah penduduk yang banyak dibandingkan wilayah lain, jumlah penduduk Kota Ambon saat ini yaitu 371.650 Jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran spasial tingkat kejadian kasus positif COVID-19 dengan metode Kernel Density di Kota Ambon  dan untuk menganalisis hubungan antara kepadatan penduduk dan jumlah kasus Positif COVID-19 di Kota Ambon. Hasil analisis pola spasial sebaran tingkat kejadian kasus Positif COVID-19 terkonsentrasi pada wilayah-wilayah tertentu mengikuti jumlah penduduk dan faktor lingkungan lain di Kota Ambon. Sebaran spasial tingkat kejadian kasus Positif COVID-19 menunjukan, kelas tertinggi terdapat disekitar 22 desa dan Kelurahan dengan luas 1420 Hektar atau 4%, kelas sedang terdapat di 8 desa dan kelurahan dengan luas 2258 atau 7%, dan kelas rendah terdapat di 29 desa dan kelurahan  dengan luas 28877 atau 89%. Hubungan kepadatan penduduk dengan jumlah kejadian kasus Positif COVID-19 di Kota Ambon mempunyai korelasi yang  kuat dengan nilai (r) 0,620 dan mempunyai hubungan yang positif.